6 Tips Atasi Mengi Agar Bernafas Lega
Halodoc, Jakarta – Mengi adalah suara khas seperti siulan nyaring yang terdengar saat seseorang menarik atau mengembuskan napas. Ini terjadi ketika udara mengalir melalui saluran napas yang menyempit. Penyempitan ini dapat disebabkan oleh sekresi mukus (cairan tebal dan lengket) yang terkurung di dalam saluran napas atau penyempitan otot saluran napas.
Penyebab mengi bermacam-macam, diantaranya asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), infeksi, reaksi alergi atau penyumbatan fisik seperti tumor atau benda asing yang telah terhirup. Biasanya, mengi datang secara tiba-tiba. Nah, jika mengi yang kamu alami mulai mengganggu, kamu bisa mengatasi mengi tersebut dengan beberapa tips berikut ini:
1. Gunakan Minyak Esensial
Minyak esensial, seperti minyak kayu putih bisa digunakan untuk mengurangi kambuhnya mengi. Kamu bisa menggunakannya dengan membalurkan minyak esensial yang kamu suka di dada selama 15-20 menit, kemudian bersihkan dengan lap. Jika kamu tidak sensitif dengan bau-bauan tertentu, kamu mengurangi mengi dengan mencampurkan 2-3 tetes minyak esensial ke dalam baskom berisi air panas. Posisikan wajar di atas air dengan mata terpejam tanpa menyentuh air, lalu tutup kepala kamu dengan handung agar seluruh uap masuk ke dalam saluran pernapasan.
2. Mandi Air Hangat
Selain bikin tidur lebih nyenyak, mandi air hangat juga bisa mengurangi mengi yang mengganggu tidur. Sebelum mandi air hangat, kamu bisa meletakkan handuk hangat di dada selama 30 menit. Ini dilakukan untuk membantu melegakan saluran pernapasan, sehingga kamu bisa lebih lega bernapas.
3. Konsumsi Cairan Hangat
Konsumsi cairan hangat bisa menenangkan saluran napas yang tertekan. Beberapa cairan hangat yang bisa kamu konsumsi untuk mengatasi mengi adalah:
- Air putih hangat. Ini bisa membantu menghilangkan lendir di dalam tenggorokan dan mencegah pembentukan lendir di saluran napas. Kamu juga bisa mencampurkan cengkeh atau garam ke dalam air hangat tersebut.
- Sup atau bubur hangat. Saat mengi, Anda lebih dianjurkan mengonsumsi sup atau bubur panas dan bukan makanan padat.
- Teh herbal hangat. Ini bisa membantu memudahkan dan menenangkan saluran napas yang meradang atau terluka.
4. Jauhi Bau-bauan Kuat
Bagi orang sehat, bau-bauan tidak akan mengganggu pernapasannya. Tapi bagi orang yang saluran pernapasannya terganggu, bau-bauan kuat bisa menyebabkan saluran pernapasan semakin menyempit dan memperparah mengi. Karena itu, jika kamu memiliki mengi, kamu perlu menghindari bau-bauan kuat seperti cat, pafum, sabun, dan sampo yang beraroma kuat.
5. Hindari Asap Rokok
Merokok dapat memicu terjadinya masalah pernapasan, termasuk mengi. Karena itu, jika kamu merasa gejala mengi bertambah parah setelah menghirup asap rokok, kamu perlu menghindari asap rokok.
6. Bernapas Perlahan
Jika gejala mengi terjadi, kamu perlu mempelajari cara melambatkan pernapasan. Ini dilakukan untuk mencegah paru-paru mengalami hiperventilasi serta meredakan gejala mengi. Dalam arti medis, hiperventilasi adalah tindakan menghirup dan mengembuskan napas dengan cepat dan dangkal yang dapat memicu atau memperparah mengi. Karena itu, kamu perlu meluangkan waktu beberapa menit untuk fokus bernapas dengan hidung secara perlahan untuk mengatasi mengi.
Jika mengi yang kamu alami tidak diketahui penyebabnya, terjadi berulang, dan membuat kamu sulit bernapas, kamu perlu segera bicara dengan dokter. Kamu bisa memanfaatkan fitur Contact Doctor di aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter kapan saja dan dimana saja melalui Chat dan Voice/Video Call. Jadi, ayo download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan