Halodoc, Jakarta – Operasi lesung pipi atau dimpleplasty adalah prosedur operasi plastik elektif yang dilakukan untuk membuat lesung pipi di wajah. Sebelum menjalaninya, penting untuk mengetahui terlebih dahulu risiko operasi lesung pipi yang dapat terjadi.

Lesung pipi adalah lekukan kecil di pipi yang muncul ketika beberapa orang tersenyum. Sifat yang diturunkan, lesung pipi muncul karena lekukan pada lapisan tepat di bawah kulit (dermis).

Prosedur operasi ini biasanya dilakukan secara rawat jalan. Pembedahan dilakukan dengan membuat jaringan parut di dermis antara otot-otot wajah menggunakan instrumen kecil dan sayatan, dan sejumlah kecil jaringan diangkat.

Risiko Operasi Lesung Pipi

Operasi lesung pipi bukanlah kebutuhan medis, melainkan prosedur kecantikan yang dilakukan orang untuk meningkatkan citra diri dan rasa percaya diri. Karena ini adalah operasi rawat jalan, kamu tidak perlu menjalani rawat inap di rumah sakit setelah operasi. 

Dokter biasanya menggunakan anestesi lokal, sehingga kamu akan tetap sadar selama operasi. Biasanya, satu sayatan, berukuran sekitar 2 sentimeter dibuat untuk setiap lesung pipi. Pemulihan pun biasanya cepat dan sederhana. 

Secara keseluruhan, operasi lesung pipi aman, dan komplikasi jarang terjadi. Namun, bukan berarti prosedur ini bebas dari risiko. Berikut ini beberapa risiko operasi lesung pipi yang perlu diketahui:

1. Pendarahan 

Sangat wajar untuk mengalami pendarahan setelah operasi apapun. Namun, pendarahan yang berlebihan di tempat sayatan perlu diwaspadai. Ini adalah salah satu risiko paling umum yang dapat terjadi. 

2. Memar

Selain pendarahan, risiko lainnya yang dapat terjadi setelah operasi lesung pipi adalah memar. Ini terbentuk dari bekuan darah di bawah lapisan kulit yang dioperasi.

3. Pembengkakan di Area Wajah

Setelah operasi, pembengkakan dapat terjadi di area wajah. Meski akan mengempis dengan sendirinya, waspadalah jika pembengkakan terus terjadi.

4. Kerusakan Saraf 

Prosedur operasi lesung pipi juga memiliki risiko pada saraf. Ini dapat menyebabkan saraf di area yang dibedah mengalami kerusakan. 

5. Infeksi

Pada beberapa kasus, infeksi juga bisa terjadi pada area kulit yang dioperasi. Bahkan, infeksi juga bisa terjadi jangka panjang atau kronis. Ini menyebabkan munculnya nodul atau abses karena infeksi (aktinomikosis) oleh bakteri yang biasanya ada di mulut dan hidung.

6. Kegagalan Operasi

Perlu dipahami bahwa tidak semua operasi plastik akan berhasil. Pada beberapa kasus, operasi bisa saja gagal. Seperti asimetri lesung pipi atau pembentukan lesung pipi yang tidak sesuai dengan yang diinginkan.

Tips Pemulihan untuk Hindari Risiko

Setelah operasi, lesung pipi akan segera terlihat, meskipun hasil akhir biasanya tidak terlihat sampai dua bulan sesudahnya. Jahitan yang digunakan dalam prosedur ini tidak perlu dilepas dan akan larut dengan sendirinya.

Kebanyakan orang dapat kembali bekerja keesokan harinya setelah operasi. Namun, sebaiknya ambil beberapa hari libur tambahan setelahnya, karena kemungkinan akan mengalami pembengkakan dan kemerahan.

Untuk meminimalisir risiko komplikasi operasi lesung pipi, berikut ini tipsnya:

• Makan Makanan Cair. Setidaknya selama 5 hari setelah operasi, hindari makanan padat. Kamu bisa minum protein shake atau makan sup. Dokter mungkin juga memberi tahu untuk tidak menggunakan sedotan.
• Batasi Aktivitas Fisik Berat. Meski seharusnya tidak ada batasan dalam hal tugas sehari-hari yang ringan, kamu perlu menunda aktivitas yang sangat berat selama 1-2 minggu setelah operasi. 
• Minum Pereda Nyeri. Risiko nyeri biasa terjadi di sekitar lesung pipi yang baru terbentuk, terutama selama lima hingga tujuh hari pertama setelah operasi. Kamu bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas atau yang diresepkan dokter untuk mengatasinya.
• Kompres Dingin. Selama masa pemulihan, gunakan kompres dingin untuk membantu mengurangi pembengkakan.
• Jaga Kebersihan. Saat mencuci muka, pastikan untuk menepuk-nepuk lesung pipi dan area sekitarnya dengan ringan dan jangan menggosoknya. Kamu mungkin juga perlu hati-hati saat menyikat gigi.

Itulah pembahasan mengenai risiko operasi lesung pipi yang perlu diketahui sebelum kamu menjalaninya. Jika kamu sudah menjalani operasi ini dan butuh obat pereda nyeri, download Halodoc saja untuk cek kebutuhan medis kamu tanpa perlu keluar rumah. 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. Dimpleplasty: What You Need to Know.

Very Well Health. Diakses pada 2022. Dimple Surgery: Everything You Need to Know.