6 Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Pengidap Diabetes Melitus
Halodoc, Jakarta – Memilih jenis makanan yang baik untuk dikonsumsi sangat penting untuk pengidap diabetes melitus. Tidak hanya dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap terkontrol dengan baik, makanan sehat juga dapat mencegah terjadinya komplikasi diabetes seperti penyakit jantung. Karena itu, yuk cari tahu makanan apa yang baik untuk dikonsumsi pengidap diabetes melitus di sini.
1. Ikan Berlemak
Ikan berlemak adalah salah satu makanan tersehat yang sangat baik untuk dikonsumsi siapa saja, baik orang sehat, terlebih lagi pengidap diabetes. Ikan, seperti salmon, sarden, herring, anchovies, dan mackerel adalah sumber asam lemak omega-3 DHA dan EPA yang memiliki manfaat besar bagi kesehatan jantung. Karena itulah, pengidap diabetes yang memiliki risiko penyakit jantung dan stroke dianjurkan untuk mendapatkan asupan asam lemak tersebut secara teratur.
DHA dan EPA dapat melindungi sel-sel yang melapisi pembuluh darah, mengurangi tanda-tanda peradangan dan meningkatkan fungsi arteri. Sejumlah studi observasi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi ikan berlemak secara teratur memiliki risiko gagal jantung yang lebih rendah dan kecil kemungkinannya meninggal akibat penyakit jantung.
2. Sayuran Hijau
Sayuran hijau mengandung gizi yang tinggi dan rendah kalori. Jenis makanan ini juga sangat rendah karbohidrat yang dapat menyebabkan meningkatnya kadar gula darah.
Bayam, kale dan sayuran hijau lainnya merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik, termasuk vitamin C. Dalam sebuah studi, memperbanyak konsumsi asupan vitamin C dapat mengurangi tanda-tanda inflamasi dan kadar gula darah puasa untuk orang dengan diabetes tipe 2 atau tekanan darah tinggi.
Selain itu, sayuran hijau juga adalah sumber antioksidan lutein dan zeaxanthin yang baik. Antioksidan ini dapat melindungi mata dari degenerasi makula dan katarak yang merupakan komplikasi umum diabetes.
Baca juga: Ketahui Nutrisi Sayuran Hijau yang Enggak Boleh Dilewatkan
3. Kayu Manis
Kayu manis adalah rempah yang lezat yang memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Beberapa penelitian sudah menunjukkan bahwa kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Kontrol diabetes jangka panjang biasanya ditentukan dengan mengukur haemoglobin A1c, yang menggambarkan kadar gula darah kamu selama 2–3 bulan. Dalam sebuah studi, pengidap diabetes tipe 2 yang mengonsumsi kayu manis selama 90 hari ditemukan mengalami penurunan haemoglobin A1c lebih dari dua kali lipat, dibandingkan mereka yang hanya menerima perawatan standar.
4. Telur
Telur adalah salah satu makanan yang dapat memberikan manfaat yang besar untuk kesehatan dan juga dapat membuat kamu kenyang lebih lama. Mengonsumsi telur secara teratur juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan beberapa cara. Telur mengurangi peradangan, meningkatkan sensitivitas insulin, mengontrol kadar kolesterol “baik” atau HDL, serta memodifikasi ukuran dan bentuk dari kolesterol “buruk” LDL.
Dalam sebuah penelitian, orang yang mengidap diabetes tipe 2 yang mengonsumsi dua butir telur setiap hari sebagai bagian dari diet tinggi protein, mengalami perbaikan dalam kadar kolesterol dan gula darah dalam tubuhnya.
Baca juga: Meski Menyehatkan, Bolehkah Makan Telur Setiap Hari?
5. Chia Seeds
Chia seeds juga adalah salah satu makanan yang sangat direkomendasikan bagi pengidap diabetes. Makanan ini tinggi serat, tetapi rendah karbohidrat yang mudah dicerna. Faktanya, 11 dari 12 gram karbohidrat dalam porsi 28 gram (10 ons) chia seeds adalah serat yang tidak meningkatkan gula darah. Serat dalam chia seeds malah dapat menurunkan kadar gula darah dengan memperlambat laju makanan yang bergerak melewati usus dan diserap.
Chia seeds yang kaya akan serat juga dapat mengurangi rasa lapar dan membuat kamu kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu kamu memiliki berat badan yang sehat. Selain itu, chia seeds telah terbukti dapat mengurangi tekanan darah dan tanda-tanda inflamasi.
6. Kunyit
Kunyit juga adalah rempah dengan manfaat kesehatan yang luar biasa. Bahan aktifnya yaitu curcumin, dapat menurunkan peradangan dan kadar gula darah, sekaligus mengurangi risiko penyakit jantung.
Selain itu, curcumin juga dipercaya bermanfaat bagi kesehatan ginjal pada pengidap diabetes. Hal ini penting karena diabetes adalah salah satu penyebab utama penyakit ginjal.
Sayangnya, curcumin sulit diserap dengan baik oleh tubuh. Jadi, pastikan kamu mengonsumsi kunyit dengan piperin (yang biasa ditemukan dalam lada hitam) untuk meningkatkan penyerapannya.
Baca juga: Cegah Gula Darah Naik dengan Ketahui 5 Pantangan Pengidap Diabetes
Itulah 6 makanan yang sebaiknya dikonsumsi pengidap diabetes melitus. Bila kamu ingin bertanya mengenai pola makan yang dianjurkan untuk pengidap diabetes, gunakan saja aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa menghubungi dokter untuk bertanya apa saja seputar kesehatan kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.