6 Jenis Umbi-umbian yang Kaya Kandungan Karbohidrat

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   23 Agustus 2022

“Umbi-umbian seperti singkong, talas, kentang, lobak, ubi rambat dan ubi jalar mengandung karbohidrat. Makanan pengganti nasi ini efektif menurunkan berat badan hingga menunjang kesehatan pencernaan.”

6 Jenis Umbi-umbian yang Kaya Kandungan Karbohidrat6 Jenis Umbi-umbian yang Kaya Kandungan Karbohidrat

Halodoc, Jakarta – Umbi-umbi kerap dijadikan sebagai pengganti nasi karena mengandung karbohidrat atau pati. Karbohidrat dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan energi yang diperlukan untuk beraktivitas.

Selain karbohidrat, umbi-umbian termasuk singkong, talas, kentang, lobak, ubi rambat dan ubi jalar kaya akan vitamin dan mineral yang bermanfaat baik bagi kesehatan tubuh.Manfaatnya mulai dari mengontrol kadar gula darah, mencegah penyakit jantung dan kanker, menurunkan berat badan hingga meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.

Kandungan Baik dalam Umbi-umbian Selain Karbohidrat

1. Singkong

Tak hanya karbohidrat, singkong mengandung beragam jenis vitamin, termasuk vitamin C, B dan A. Di dalamnya juga memiliki zat antioksidan, seperti saponin, asam fenol dan alkaloid.

Singkong juga mengandung mineral penting. Beberapa di antaranya kalium, magnesium, kalsium, zat besi dan selenium. Tak ketinggalan, jenis umbi ini juga memiliki kandungan protein.

Kandungan baik yang disebutkan sebelumnya bermanfaat untuk menambah energi, membantu mengontrol gula darah, membangun dan menguatkan otot tubuh, menunjang kesehatan sel dan jaringan serta membentuk massa otot. 

2. Talas

Tanaman ini memiliki daging berwarna putih dengan bercak keunguan. Jenis umbi yang akrab disebut dengan ‘taro’ umum dijadikan bahan baku makanan atau minuman dengan cita rasa manis.

Teksturnya hampir mirip dengan kentang dan mengandung beberapa asupan penting, termasuk karbohidrat, serat, protein, kalsium, lemak, zat besi, kalium, magnesium dan fosfor.

Beberapa manfaat talas bagi kesehatan tubuh, antara lain menstabilkan kadar gula darah, meningkatkan kesehatan saluran pencernaan, menurunkan risiko penyakit jantung hingga menunjang kekuatan tulang.

3. Kentang

Kentang menyediakan karbohidrat, kalori, potassium, fosfor, lemak, protein, serat, kalium dan vitamin C serta B6. 

Mengonsumsi jenis umbi ini dapat membantu mengendalikan kadar gula darah, menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi saraf dan otak, menjaga kesehatan jantung serta menguatkan tulang.

4. Lobak

Lobak tersedia dalam beberapa jenis, yaitu lobak merah, lobak ungu, lobak putih dan lobak Jepang. Di dalamnya terkandung berbagai nutrisi penting, termasuk karbohidrat, filat, protein, serat dan vitamin A, B serta C.

Lobak juga mengandung mineral seperti kalium, kalsium, zat besi, fosfor dan mangan. Mengonsumsi jenis umbi ini dapat membantu mengontrol tekanan darah, melancarkan pencernaan hingga menurunkan risiko kanker.

5. Ubi Jalar

Ubi jalar memiliki warna yang beragam, yaitu merah, kuning dan ungu. Warna merah dan ungu pada umbi ini berasal dari antioksidan tinggi yang berfungsi melindungi tubuh dari radikal bebas akibat paparan polusi udara, radiasi UV dan asap rokok.

Ubi jalar juga mengandung karbohidrat, air, kalori, protein, lemak, serat, gula dan kalsium yang baik bagi tubuh. Manfaatnya mulai dari menjaga sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan mata dan organ pencernaan hingga menurunkan risiko kanker. 

6. Ubi Rambat

Ubi rambat berbentuk panjang dengan tekstur daging yang lebih kering ketimbang ubi jalar. Tak hanya karbohidrat, jenis umbi ini juga mengandung air, protein, serat dan lemak dalam jumlah kecil.

Mengonsumsi ubi rambat secara rutin dapat menyeimbangkan kadar hormon dalam tubuh, meningkatkan kadar antioksidan dan mengurangi kolesterol jahat.

Untuk mendapatkan manfaat dari beberapa contoh umbi umbian di atas, kamu perlu mengolahnya dengan cara yang tepat. Salah satunya diproses dengan cara dikukus. Tipsnya sebagai berikut:

  • Masukkan umbi ke dalam panci pengukus yang sudah mendidih.
  • Tutup rapat panci pengukus agar uap panas tidak keluar. Diamkan selama 30 menit dengan api sedang.
  • Setelah matang, umbi siap untuk dihidangkan.

Selain mengonsumsi umbi-umbian, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen penunjang kesehatan yang dibutuhkan tubuh. Caranya dengan download Halodoc segera dan cek kebutuhan suplemen di Toko Kesehatan pada aplikasi tersebut, ya! 

Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2022. What to know about cassava: Nutrition and toxicity.
Healthline. Diakses pada 2022. 7 Surprising Benefits of Taro Root.
Healthline. Diakses pada 2022. Potatoes 101: Nutrition Facts and Health Effects.
Healthline. Diakses pada 2022. Sweet Potatoes 101: Nutrition Facts and Health Benefits.
Healthline. Diakses pada 2022. 11 Health and Nutrition Benefits of Yams.
Food NDTV. Diakses pada 2022. 10 Health Benefits of Radish: The Power Source of Potassium, Vitamin C and Fiber.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan