6 Jenis Kanker Mata dan Gejalanya yang Perlu Diketahui
“Kanker mata terjadi ketika terdapat pertumbuhan sel abnormal pada organ mata. Tanpa adanya penanganan, kanker mata bisa mengakibatkan komplikasi serius dan berbahaya, termasuk kebutaan dan penyebaran sel kanker ke organ tubuh lainnya.”
Halodoc, Jakarta – Meski jarang terjadi ketimbang dengan kanker yang menyerang organ tubuh lainnya, kanker mata tetap merupakan kondisi serius yang dapat memengaruhi penglihatan dan kualitas hidup seseorang.
Selain itu, kanker ini juga dapat memengaruhi bagian yang berbeda dalam mata, termasuk kelopak mata, bola mata, dan jaringan sekitarnya.
Inilah mengapa, sangat penting untuk mengetahui apa saja jenis kanker mata yang umum terjadi, seperti apa gejalanya, dan opsi pengobatan yang tersedia. Jadi, masalah kesehatan ini bisa terdeteksi sejak dini dan mendapatkan penanganan sebelum memicu munculnya komplikasi.
Apa Saja Jenis Kanker Mata?
Berdasarkan bagian mata yang terinfeksi, berikut beberapa jenis kanker mata yang umum terjadi:
1. Kanker kelopak mata
Kanker kelopak mata adalah salah satu jenis kanker yang sering terjadi. Jenis kanker ini dapat terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu kanker sel skuamosa dan kanker sel basal. Gejala yang mungkin terjadi pada kanker kelopak mata meliputi:
- Perubahan ukuran, warna, atau bentuk kulit pada kelopak mata.
- Timbulnya benjolan atau bisul yang tidak sembuh-sembuh pada kelopak mata.
- Kulit yang terasa gatal, pecah-pecah, atau berdarah pada kelopak mata.
- Pembentukan keropeng atau luka terbuka yang tidak sembuh dalam waktu yang lama.
Perlu kamu ketahui bahwa gejala tumor kelopak mata cukup mirip dengan bintitan. Inilah sebabnya, tak sedikit orang yang membiarkan masalah ini dan tidak segera melakukan penanganan. Kamu bisa mencari tahu perbedaan kedua masalah mata tersebut melalui artikel Ini Beda Bintitan dan Tumor Kelopak Mata yang Wajib Diwaspadai.
2. Kanker mata retinoblastoma
Selanjutnya ada retinoblastoma, jenis kanker organ penglihatan yang paling umum terjadi pada anak-anak. Kanker ini berkembang pada retina, lapisan jaringan yang sensitif terhadap cahaya dalam bola mata. Adapun gejala yang mungkin muncul pada retinoblastoma meliputi:
- Kebutaan pada satu mata.
- Pupil mata yang terlihat putih atau keperakan saat terkena cahaya (efek pupil kucing).
- Mata yang melihat ke arah yang berbeda (strabismus).
- Kelopak mata yang turun pada satu sisi mata.
- Mata yang berair atau merah tanpa alasan yang jelas.
3. Melanoma konjungtiva
Melanoma konjungtiva adalah jenis kanker mata yang jarang terjadi, tetapi memiliki potensi untuk menyebar ke organ tubuh lainnya. Gejala yang perlu kamu waspadai pada melanoma konjungtiva meliputi:
- Perubahan warna pada konjungtiva (selaput tipis yang melapisi bagian depan bola mata dan bagian dalam kelopak mata).
- Timbulnya benjolan atau bintik pada konjungtiva yang tumbuh secara perlahan.
- Pembengkakan atau kemerahan pada mata.
- Sensasi gatal atau perasaan tidak nyaman pada mata.
Didiagnosis mengidap kanker mata? Dokter Spesialis yang Bisa Bantu Atasi Kanker Mata guna mencegah terjadinya komplikasi.
4. Kanker mata melanoma uvea
Lalu, ada pula melanoma uvea, jenis kanker yang berkembang pada lapisan uvea yang mencakup iris (bagian berwarna mata), koroid (lapisan pembuluh darah pada bagian belakang retina), dan badan siliar (struktur yang menghasilkan cairan). Jenis kanker ini memiliki gejala seperti berikut:
- Perubahan warna pada iris atau munculnya bintik-bintik gelap pada iris.
- Penglihatan buram atau penurunan penglihatan.
- Sensasi terbakar atau nyeri pada mata.
- Mata merah atau iritasi yang berlangsung lama.
5. Karsinoma sel skuamosa konjungtiva
Karsinoma sel skuamosa konjungtiva adalah jenis kanker mata yang dapat berkembang pada konjungtiva, yaitu lapisan jaringan tipis yang melapisi bagian depan bola mata dan bagian dalam kelopak mata. Gejala yang mungkin terjadi pada karsinoma sel skuamosa konjungtiva meliputi:
- Munculnya benjolan, ulkus, atau luka pada konjungtiva.
- Penebalan atau perubahan warna pada konjungtiva.
- Sensasi terbakar, gatal, atau iritasi pada mata.
- Mata merah atau berair yang berlangsung lama.
6. Melanoma koroid
Terakhir, melanoma koroid, jenis kanker mata yang paling umum dan paling serius. Ini karena melanoma koroid berkembang dari sel-sel pigmen lapisan pembuluh darah pada bagian belakang retina. Saat seseorang mengidap kanker ini, gejala awal yang mungkin muncul termasuk:
- Perubahan penglihatan.
- Bintik-bintik gelap pada bidang pandang.
- Gangguan penglihatan perifer.
Segera lakukan pemeriksaan medis jika merasakan gejala yang tidak biasa pada mata, misalnya sakit mata yang tidak kunjung membaik meski sudah melakukan pengobatan. Jadi, kamu bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat dan mengurangi risiko komplikasi kanker mata yang mungkin terjadi.