Halodoc, Jakarta – GERD atau gastroesophageal reflux disease menjadi salah satu penyakit yang menyebabkan ibadah puasa menjadi kurang nyaman. Gangguan pencernaan ini terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan dan menimbulkan sensasi nyeri di area ulu hati.

Gejala lainnya ditandai dengan sering bersendawa, sakit tenggorokan, mual, muntah, peningkatan produksi air liur, dan bau mulut. Di awal-awal puasa, GERD mungkin akan terus kambuh karena tubug masih menyesuaikan pola makan saat puasa. Agar tetap lancar, berikut tips aman berpuasa pengidap GERD:

Tips Aman Berpuasa Pengidap GERD

Puasa sebenarnya dapat membuat orang menjadi lebih sehat. Bagi pengidap kondisi medis tertentu seperti GERD, berpuasa dapat membuat penyakit menjadi lebih terkontrol. Jika kamu adalah pengidap GERD yang ingin berpuasa, berikut ini beberapa tips aman untuk melakukannya:

1. Jangan Lewatkan Waktu Sahur

Tips aman berpuasa pengidap GERD yang pertama dilakukan adalah tidak melewatkan waktu sahur. Melewatkannya justru dapat memperburuk asam lambung di siang hari karena perut kosong dalam waktu lama. Makanan yang dikonsumsi saat sahur dapat mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.

Di samping tidak melewatkan waktu sahur, kamu juga tidak disarankan untuk langsung berbaring setelah makan. Alih-alih berbaring, cobalah untuk melakukan aktivitas ringan. Pengidap GERD boleh berbaring minimal dua jam setelah makan guna mencegah peningkatan asam lambung.

2. Jangan Tunda Buka Puasa

Tips aman berpuasa pengidap GERD selanjutnya dilakukan adalah tidak menunda buka puasa. Setelah tidak makan dan minum lebih dari 13 jam, kondisi perut yang kosong harus segera diisi. Lambung membutuhkan makanan untuk dicerna agar asam lambung yang dihasilkan dapat langsung memproses makanan yang masuk.

3. Makan dengan Perlahan

Makan dengan perlahan menjadi tips aman berpuasa pengidap GERD selanjutnya. Merasa sangat lapar setelah berpuasa adalah hal wajar. Namun, jangan sampai hal ini membuat kamu kalap dan melahap semua makanan dengan cepat. Makanan yang tidak dikunyah dengan baik justru memicu peningkatan asam lambung.

4. Makan dengan Porsi Kecil

Meski merasa sangat lapar, usahakan untuk tidak makan terlalu banyak saat berbuka puasa. Pasalnya, perut membutuhkan waktu untuk mencerna makanan. Makan dengan porsi besar atau terlalu kenyang juga bisa memicu peningkatan asam lambung. 

Langkah pertama, kamu bisa mengonsumsi air hangat dan kurma atau roti gandum untuk berbuka puasa. Hindari mengkonsumsi minuman dingin karena dapat merangsang peningkatan asam lambung karena tubuh telah menahan lapar dan haus selama 13 jam.

5. Minum Segelas Air Jahe

Tips aman berpuasa pengidap GERD yang terakhir adalah minum segelas air jahe sebelum dan sesudah makan. Dalam dosis kecil, jahe bertindak sebagai anti-inflamasi di dalam tubuh. Namun, jika mengonsumsi terlalu banyak, jahe justru dapat memperburuk gejala GERD.

Dari jurnal yang diterbitkan di Cancer Prevention Research, jahe kaya akan antioksidan dan bahan kimia lain yang dapat memberikan sejumlah manfaat.  Senyawa fenoliknya di dalamnya dapat meredakan iritasi gastrointestinal dan mengurangi kontraksi lambung.

Untuk mendapatkan manfaatnya, kamu bisa mengonsumsi segelas air jahe sebelum dan sesudah makan. Kandungannya dapat membantu meningkatkan kinerja pencernaan dan mencegah terjadinya pembentukan gas. 

Sejumlah tips aman berpuasa pengidap GERD tersebut bisa kamu lakukan agar perut terasa nyaman meski seharian tidak makan dan minum. Jika mengalami gangguan dalam pelaksanaannya, silahkan periksakan diri di rumah sakit terdekat untuk melakukan langkah penanganan.

Jika kamu membutuhkan informasi lain seputar kesehatan, gaya hidup, dan pola hidup sehat lainnya, sebaiknya download Halodoc sekarang juga, ya!

Referensi:

Khaleej Times. Diakses pada 2022. Managing gastric disorders and peptic ulcers through Ramadan.

Emirates 24/7. Diakses pada 2022. Eating right during Ramadan: 10 useful tips.

TheStar. Diakses pada 2022. Fasting tips for those with gastritis and peptic ulcer.

Cancer Prevention Research. Diakses pada 2022. Phase II study of the effects of ginger root extract on eicosanoids in colon mucosa in people at normal risk for colorectal cancer.