“Olahraga secara rutin adalah salah satu cara untuk menerapkan pola hidup sehat. Sayangnya, kesibukan yang padat terkadang membuat kamu tidak memiliki jadwal untuk berolahraga di gym. Namun, jangan khawatir, sebagai seorang pemula ada beberapa peralatan yang dapat kamu beli, agar dapat berolahraga di rumah layaknya berolahraga di pusat kebugaran. Mulai dari tali skipping, dumbel, matras yoga, dan lain sebagainya.”

Halodoc, Jakarta – Olahraga secara rutin dan maksimal merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menerapkan pola hidup sehat. Sayangnya, kesibukan yang terlalu padat kadang membuat kamu tidak memiliki banyak waktu untuk berolahraga di pusat kebugaran. Selain itu, biaya keanggotaan untuk berlangganan di pusat kebugaran juga terbilang mahal, apalagi bila kamu masih pemula dan merasa takut hanya membuang biaya.

Namun, tidak perlu khawatir, sebab olahraga yang maksimal tidak harus dilakukan di pusat kebugaran atau gym. Selama masih tekad untuk menerapkan pola hidup sehat, kamu tentunya dapat berolahraga di rumah. Nah, agar olahraga di rumah dapat lebih maksimal, kamu dapat menggunakan peralatan olahraga yang praktis. Lantas, apa saja peralatan yang perlu dimiliki oleh para pemula untuk olahraga di rumah? Simak ulasannya di sini!  

Baca juga: Dosis Olahraga yang Dianjurkan agar Tetap Sehat

1. Tali Skipping

Olahraga lompat tali dapat dilakukan di mana saja dan bermanfaat untuk meningkatkan kebugaran jantung dan paru-paru, serta kekuatan otot kaki. Dilansir dari Health, lompat tali selama 10 menit ternyata setara dengan jogging selama 30 menit. Oleh sebab itu, lompat tali juga dapat dijadikan sebagai alternatif olahraga kardio untuk membakar lemak bila kamu kurang suka berlari. 

Sebagai pemula, kamu dapat memulai lompat tali dengan durasi 30 detik terlebih dahulu. Selanjutnya, ulangi sebanyak tiga sampai empat kali repetisi dan berhenti sejenak untuk beristirahat selama 30 sampai 90 detik di sela-sela repetisi. Lakukan lompat tali secara rutin setiap minggunya. Bila sudah terbiasa, kamu dapat meningkatkan durasi lompat tali menjadi 60 hingga 90 detik, agar pembakaran lemak lebih maksimal.

2. Kettlebell Beban

Kettlebell adalah perangkat latihan beban yang berbentuk seperti bola dengan pegangan di bagian atasnya. Untuk menggunakannya, kamu dapat mengangkatnya layaknya angkat beban atau diayunkan. Alat ini dapat menguatkan otot bagian tubuh atas, termasuk otot inti tubuh layaknya dumbel. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan kettlebell ketika melakukan gerakan seperti push up, hingga planking guna memaksimalkan gerakan tersebut.

3. Matras Yoga

Matras yoga adalah salah satu peralatan olahraga yang praktis dan mudah disimpan karena dapat digulung. Selain itu, matras yoga tidak hanya berfungsi untuk menjaga keseimbangan selama melakukan gerakan yoga semata. Kamu juga dapat menggunakannya saat melakukan gerakan seperti  push up atau plank di lantai untuk mengurangi risiko cedera saat berolahraga atau tubuh tergelincir di lantai.

4. Resistance Band

Alat olahraga yang satu ini berbentuk tali dan terbuat dari karet yang elastis. Alat ini berguna untuk melatih kekuatan dan ketahanan otot. Namun, resistance band memiliki bentuk yang bervariasi. Ada yang berbentuk layaknya seutas tali, ada yang memiliki pegangan di kedua ujungnya, dan ada juga yang berbentuk lingkaran. 

Selain itu, tingkat elastisitas resistance band juga bervariasi tergantung kebutuhan, ada yang rendah dan ada yang tinggi. Bila tingkat elastisitasnya semakin tinggi, maka resistance band akan semakin sulit ditarik.

Baca juga: Ini yang Terjadi saat Tubuh kurang Olahraga

5. Barbel

Barbel atau dumbel adalah peralatan yang dapat memaksimalkan olahraga, karena berfungsi untuk melatih kekuatan. Kamu dapat berlatih menggunakan dumbell secara rutin agar dapat membentuk otot bahu dan juga lengan. Selain itu, melakukan berbagai gerakan olahraga seperti sit up, dan squat juga dapat dilakukan sambil memegang dumbel.

Untuk bobotnya, barbel tersedia dalam berat yang bervariasi, mulai dari satu kilogram (ringan) hingga bobot yang berat yang dapat mencapai 10 kilogram. Oleh sebab itu, pastikan untuk membeli barbel yang sesuai dengan kebutuhan. Sebagai pemula, mungkin kamu dapat menggunakan barbel dengan bobot tiga kilogram saja.

Baca juga: Ini Pentingnya Pemanasan Sebelum Olahraga

Bila selama berolahraga di rumah kamu mengalami nyeri otot atau cedera, ada baiknya untuk segera periksakan diri ke dokter. Melalui aplikasi Halodoc, kamu dapat menanyakan keluhan yang kamu rasakan kepada dokter spesialis olahraga yang terpercaya. 

Lewat fitur chat/video call secara langsung. Jika dokter menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan di rumah sakit, kamu juga dapat buat janji dengan dokter di rumah sakit pilihan melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang!

Referensi:

Health. Diakses pada 2021. The 15 Must-Have Pieces of Fitness Equipment for Home Workouts.

USA Today. Diakses pada 2021. 21 great fitness products for at-home workouts under $40