“Hipertiroidisme terjadi ketika kelenjar tiroid terlalu aktif sehingga mempercepat laju metabolisme. Olahraga adalah salah satu aktivitas yang disarankan untuk pengidap hipertiroid karena memiliki beragam manfaat kesehatan sekaligus mampu mengendalikan gejala hipertiroidisme.”

Halodoc, Jakarta – Proses metabolisme dalam tubuh dipengaruhi oleh kelenjar tiroid yang menghasilkan hormon tiroksin dalam tubuh. Jika terjadi gangguan pada kelenjar tiroid, metabolisme tubuh dapat terjadi lebih cepat. Hipertiroidisme adalah salah satu gangguan pada kelenjar tiroid yang mampu memengaruhi proses metabolisme. 

Kondisi tersebut dapat menyebabkan penurunan berat badan tanpa sebab dan detak jantung yang tidak teratur. Oleh sebab itu, pengidap hipertiroidisme perlu menerapkan gaya hidup sehat untuk mengelola gejalanya. Olahraga sangat dianjurkan untuk pengidap hipertiroidisme. Namun, tidak semua olahraga aman dilakukan. Lalu, apakah jenis olahraga yang cocok? Berikut ulasannya!

Baca juga: Penyebab Seseorang Bisa Alami Krisis Tiroid

Olahraga untuk Pengidap Hipertiroidisme

Kelenjar tiroid berada tepat di atas tulang selangka dan di bagian bawah leher. Organ tersebut berfungsi untuk mengontrol kecepatan detak jantung dan pembakaran kalori. Bagian tersebut melepaskan hormon untuk membantu agar metabolisme tetap normal dan mengubah makanan menjadi energi.

Pada seseorang yang terserang hipertiroidisme, kelenjar tiroid tersebut dapat terlalu aktif. Dampaknya pada tubuh adalah metabolisme yang menjadi lebih cepat dan menimbulkan gejala yang tidak menyenangkan. Agar tetap sehat, seseorang yang mengidap hipertiroidisme harus rutin berolahraga untuk mengelola gangguan tersebut. Berikut adalah beberapa olahraga yang dapat kamu lakukan:

1. Latihan Menahan Beban

Olahraga untuk pengidap hipertiroidisme yang dapat dilakukan adalah latihan menahan beban. Beberapa latihan beban yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah contohnya, plank, push-up atau naik turun tangga. Kamu dapat melakukan tiga set dengan 10 pengulangan setiap hari.

2. Latihan Intensitas Rendah

Jenis latihan ini juga termasuk olahraga yang direkomendasikan untuk pengidap hipertiroidisme. Kamu bisa mencoba berenang, jalan cepat, dan bersepeda setidaknya dua kali dalam seminggu. Jika dilakukan secara teratur, olahraga ini efektif mengurangi gejala yang timbul.

3. Aerobik

Olahraga lainnya untuk pengidap hipertiroidisme adalah aerobik. Cara ini efektif untuk menjaga kesehatan pengidap hipertiroidisme. Kamu hanya perlu melakukan latihan aerobik yang paling mudah di awal. Jika sudah mulai terbiasa, kamu dapat meningkatkan jenis latihan tersebut.

4. Yoga

Olahraga yang satu ini bukan hanya memberikan manfaat kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. Yoga dapat meregangkan dan menguatkan otot-otot yang lemah. Selain itu, cara ini juga dapat membantu kamu untuk fokus pada pernapasan. Seseorang dengan gangguan kelenjar tiroid tersebut dapat memiliki paru-paru yang lebih baik setelah melakukan yoga selama 6 bulan.

5. Tai chi

Olahraga untuk pengidap hipertiroidisme yang terakhir adalah tai chi. Bentuk seni bela diri ini dilakukan dengan pergerakan lambat, yang dapat menghilangkan stres. Cara ini dapat membantu untuk meningkatkan kekuatan, keseimbangan, dan suasana hati.

Mengapa Tidak Semua Olahraga Aman untuk Pengidap Hipertiroid?

Hipertiroidisme dapat melemahkan kemampuan seseorang untuk berolahraga. Masalah lain yang dapat terjadi adalah sesak napas, peningkatan anaerob, dan otot-otot pernapasan yang lemah. Alhasil, pengidap hipertiroidisme tidak bisa sembarang berolahraga karena masalah pada metabolisme.

Baca juga: Idap Hipertiroidisme, Lakukan 3 Hal Ini untuk Menanganinya

Sebelum memutuskan berolahraga, sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu lewat Halodoc terkait jenis olahraga yang aman untuk pengidap hipertiroidisme. Apabila terjadi peningkatan laju metabolisme dan nafsu makan, hormon perangsang pada jantung menjadi sensitif. Selain itu, perubahan gaya hidup juga tidak kalah penting agar sistem tubuh lain tidak terpengaruh.

Manfaat Berolahraga untuk Pengidap Hipertiroidisme

Olahraga yang tepat tentu akan memberikan manfaat yang tepat pula. Bagi pengidap hipertiroid, olahraga bukan hanya memberikan manfaat kesehatan saja, tetapi juga dapat membantu meringankan beberapa gejala hipertiroid. Nah, berikut beragam manfaat olahraga untuk pengidap hipertiroidisme:

• Meningkatkan energi. Hipertiroidisme dapat membuat pengidapnya sering merasa lelah. Kamu mungkin berpikir kalau olahraga justru semakin membuat kelelahan. Padahal, olahraga teratur dapat meningkatkan jumlah hormon endorfin yang otomatis memberikan energi lebih.
• Tidur lebih nyenyak. Peningkatan hormon tiroid dapat memicu keluarnya keringat berlebihan di malam hari. Alhasil, keringat berlebihan ini dapat mengganggu kualitas tidur. Nah, olahraga dapat menghasilkan hormon melatonin lebih banyak, sehingga kamu bisa tidur lebih nyenyak di malam hari. 
• Meningkatkan suasana hati. Pengidap hipertiroid rentan mengalami stres bahkan depresi akibat gejala yang timbul. Nah, olahraga mampu memicu keluarnya hormon endorfin yang dapat meningkatkan suasana hati. 
• Meningkatkan kepadatan tulang. Hipertiroid juga berisiko menyebabkan pengeroposan tulang. Latihan kekuatan dapat membantu mencegah kondisi tersebut maupun memperbaikinya. 
• Meningkatkan metabolisme. Pengidap hipertiroidisme rentan mengalami penambahan berat badan akibat metabolisme yang sangat cepat. Perawatan yang dikombinasikan dengan olahraga dapat mendukung metabolisme yang lebih terkontrol. 

Baca juga: Alami Gejala Hipertiroid, Kapan Harus ke Dokter?

Selain tips di atas, kamu mungkin perlu vitamin dan suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Kalau butuh suplemen, beli saja di toko kesehatan Halodoc. Pastikan hubungi dokter terlebih dahulu sebelum membeli obat-obatan untuk memastikan keamanannya. Tinggal klik, lalu obat yang dipesan akan langsung diantar ke tempatmu. Download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Hyperthyroidism (overactive thyroid).

Verywell Health. Diakses pada 2021. Exercising With Thyroid Disease.