​​Halodoc, Jakarta – Tidak hanya sistem pernapasan saja, ternyata perut juga bisa terkena flu lho. Walaupun kedengarannya masih asing, flu perut sebenarnya sering dialami baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Flu perut atau gastroenteritis adalah penyakit umum yang menyebabkan mual, muntah, diare, dan kram perut. Meskipun namanya flu, flu perut tidak sama dengan influenza.

Ketahui Fakta Mengenai Flu Perut

Flu perut dapat terjadi karena infeksi virus, bakteri, atau karena reaksi dari makanan dan obat tertentu. Jika tidak ditangani flu perut dapat menyebabkan dehidrasi, terutama pada anak-anak.

1. Penyebabnya karena virus

Flu perut bisa terjadi karena berbagai hal seperti virus, bakteri, bahan kimia, parasit atau reaksi makanan dan obat. Akan tetapi, infeksi virus merupakan penyebab yang paling umum.

Pada orang dewasa norovirus sering kali menjadi penyebab utama flu perut. Sedangkan pada anak-anak, penyakit ini lebih sering terjadi karena rotavirus. Virus ini sebagian besar menginfeksi lapisan usus halus, yang berfungsi untuk mencerna dan menyerap nutrisi dari makanan.

2. Merupakan penyakit yang menular

Virus flu perut dapat menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain. Virus ini bisa menyebar jika partikel kecil dari muntahan atau kotoran dari orang yang terinfeksi, masuk ke dalam tubuh melalui berbagai cara seperti:

• Melakukan kontak dekat dengan pengidap flu perut (baik yang memiliki gejala maupun yang tidak).
• Menyentuh permukaan atau benda yang terkontaminasi virus.
• Memakan makanan yang terkontaminasi virus. Hal ini bisa terjadi jika orang yang terinfeksi tidak mencuci tangan sebelum memegang makanan, atau seseorang memakan makanan yang telah bersentuhan dengan permukaan atau benda yang terkontaminasi.

3. Ditandai dengan diare

Gejala yang paling menonjol saat seseorang mengalami flu perut adalah muntah dan diare. Itu mengapa umumnya orang menyebut flu perut sebagai muntaber. 

Namun, bukan berarti setiap kali kamu mengalami diare kamu juga akan mengalami flu perut. Diare yang terjadi karena flu perut biasanya lebih berair dan diikuti juga dengan gejala lainnya, seperti:

• Nyeri dan kram perut.
• Nyeri otot
• Sakit kepala.
• Demam ringan.
• Nafsu makan yang menurun.

Apabila kamu masih penasaran mengenai kaitan flu perut dan diare, silahkan kunjungi laman berikut untuk mengetahui lebih lengkapnya, “Ini Kaitan Flu Perut dengan Diare.”

4. Dapat menimbulkan dehidrasi

Walaupun flu perut termasuk dalam penyakit ringan, penyakit ini dapat menyebabkan dehidrasi jika tidak segera mendapatkan penangana, terutama pada anak-anak. Dehidrasi akibat flu perut dapat terjadi karena tubuh kekurangan cairan akibat muntah dan diare secara berlebihan. 

Perhatikan tanda-tanda dehidrasi seperti mulut dan kulit kering, meriang, dan selalu merasa kehausan. Jika kamu mulai mengalami gejala ini pastikan minum air putih yang banyak, dan bila perlu minum juga oralit. Tujuannya untuk menggantikan mineral dan garam yang hilang dalam tubuh.

5.  Mencegah flu perut

Virus yang menyebabkan flu perut mudah sekali menyebar, maka cara terbaik menghindari penyakit ini dengan mencegah penyebaran virusnya. Kamu bisa melakukan langkah berikut ini untuk mengurangi faktor risiko tertular flu perut:

• Biasakan selalu mencuci tangan sebelum menyentuh makanan, setelah dari kamar mandi, dan setelah menyentuh permukaan atau barang yang banyak disentuh oleh orang lain.
• Pastikan mencuci sayur dan buah sebelum mengonsumsinya. Selain itu, hindari konsumsi makanan mentah.
• Ketika kamu sakit, bersihkan area apapun yang kamu sentuh dengan desinfektan agar virus dan kuman tidak menyebar ke orang lain.  

Itulah fakta seputar flu perut yang tidak boleh disepelekan. Apabila kamu mengalami gejala flu perut, jangan ragu untuk segera tanyakan ke dokter melalui aplikasi Halodoc, supaya mendapatkan penanganan segera. Yuk download Halodoc sekarang!

Referensi:

Medlineplus. Diakses pada 2023. Gastroenteritis.

WebMD. Diakses pada 2023. Gastroenteritis (“Stomach Flu”).

Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Stomach Flu (Gastroenteritis).