5 Bahan Pengganti Gula Untuk Pengidap Kanker
“Pengidap kanker disarankan untuk membatasi asupan makanan dan minuman yang mengandung pemanis buatan atau gula. Hal ini dikaitkan dengan kadar glukosa dalam tubuh yang memicu perkembangan sel kanker lebih cepat. Sebaiknya kenali pengganti gula untuk pengidap kanker, seperti stevia, agave nectar, date sugar, hingga xylitol.”
Halodoc, Jakarta – Penyakit kanker adalah gangguan kesehatan yang terjadi ketika munculnya sel abnormal yang tidak terkendali pada salah satu bagian tubuh. Hal ini menyebabkan sel normal dalam tubuh mengalami kerusakan. Pengobatan dan perawatan perlu dijalankan oleh pengidap kanker untuk menurunkan risiko komplikasi serta perburukan penyakit.
Menjalani pola makan sehat menjadi salah satu hal yang perlu dilakukan. Salah satunya dengan mengurangi dan membatasi asupan gula. Gula memiliki kandungan karbohidrat yang dapat memengaruhi glukosa dalam tubuh. Sedangkan, sel kanker dapat berkembang dengan bergantung pada glukosa. Jadi, sebaiknya ganti gula dengan beberapa bahan yang lebih aman dikonsumsi oleh pengidap kanker.
Pengganti Gula untuk Pengidap Kanker
Menjalankan pola makan dan diet sehat menjadi hal yang perlu dilakukan oleh pengidap kanker sebagai langkah perawatan. Mengonsumsi gula berlebihan berpotensi memicu perkembangan sel kanker lebih cepat. Hal ini disebabkan kandungan glukosa dalam tubuh pun meningkat setelah kamu mengonsumsi gula.
Kamu bisa bertanya langsung pada dokter mengenai jumlah asupan gula yang disarankan bagi pengidap kanker. Kamu juga bisa bertanya mengenai pengganti gula untuk pengidap kanker yang aman selama kamu menjalani perawatan dan pengobatan.
Berikut ini adalah pengganti gula untuk pengidap kanker yang perlu kamu ketahui, yaitu:
- Stevia
Stevia adalah salah satu pengganti gula yang aman untuk pengidap kanker. Namun, pastikan kamu memilih stevia yang diolah tanpa menggunakan bahan kimia. Stevia yang alami akan diolah hanya menggunakan air dan diambil ekstraknya untuk digunakan pada makanan maupun minuman.
Stevia yang diproses secara alami diketahui memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi, sehingga baik untuk perawatan kanker dan mencegah kanker berkembang menjadi lebih parah.
- Agave Nectar
Pengganti gula ini memiliki tekstur dan rasa serupa dengan madu. Namun, kandungan antioksidannya diketahui tidak sebanyak madu. Agave nectar memiliki rasa yang cukup manis, sehingga disarankan tidak terlalu banyak mencampurkannya pada makanan maupun minuman.
- Date Sugar
Melansir dari Live Strong, date sugar bisa menjadi pengganti gula untuk pengidap kanker. Hal ini disebabkan kandungan nutrisi dalam date sugar yang dinilai mampu memenuhi kebutuhan antioksidan dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan begitu, imun tubuh akan semakin meningkat sehingga mampu melawan sel-sel kanker dengan lebih baik.
- Molase Blackstrap
Molase blackstrap bisa digunakan sebagai pengganti gula untuk pengidap kanker. Hal ini disebabkan kandungan nutrisi dalam molase blackstrap baik bagi pengidap kanker, seperti potasium, zat besi, kalsium, magnesium, hingga vitamin B6.
Kandungan tersebut dapat dinilai mampu menurunkan risiko perburukan penyakit tumor ganas yang memicu kanker. Molase blackstrap juga bisa membantu kamu menghindari gejala yang memburuk akibat anemia karena kandungan zat besi.
- Xylitol
Xylitol merupakan pemanis buatan yang berasal dari ekstrak jagung. Sebagai pengganti gula, xylitol memiliki fruktosa yang rendah sehingga tidak menyebabkan peningkatan kadar gula dalam darah.
Itulah pengganti gula untuk pengidap kanker. Sebelum menggunakannya, ada baiknya bertanya langsung pada dokter agar perawatan dan pengobatan yang kamu lakukan dapat berjalan dengan baik.
Untuk menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari berbagai gangguan kesehatan, termasuk penyakit kanker, jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. Selain mengonsumsi makanan sehat, kamu bisa mengonsumsi suplemen vitamin yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
Jangan bingung jika kehabisan suplemen, kamu bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk memenuhi kebutuhan suplemen yang dibutuhkan. Caranya, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play. Setelah itu, gunakan layanan beli obat kemudian obat akan diantar langsung ke lokasi tujuan kamu dari apotek terdekat. Praktiskan? Yuk, tunggu apalagi gunakan Halodoc sekarang juga!
Referensi: