4 Tanda Kamu sedang Pacaran dengan Seorang Psikopat
Halodoc, Jakarta – Sebuah hubungan yang bahagia bukan berarti tidak memiliki masalah di dalamnya. Malah beberapa orang meyakini bahwa masalah dan perdebatan adalah sebuah “bumbu” dalam suatu hubungan.
Meski demikian, kamu harus mewaspadai jika si dia terlihat lebih banyak mendominasi dan mencari-cari masalah. Apalagi kalau hal tersebut berbeda jauh dengan kepribadian pasangan saat pertama kali menjalin hubungan. Sebab jika tiba-tiba pasangan berubah menjadi sosok yang tak lagi dikenali, bisa jadi itu adalah tanda bahwa ia adalah seorang psikopat.
Menurut sejumlah ahli, seorang psikopat biasanya sulit untuk dikenali di awal. Namun setelah “identitas” sebagai seseorang dengan gangguan tersebut terbongkar, ia bisa berubah menjadi orang yang benar-benar kejam. Salah satu tanda dari seorang psikopat adalah tidak pernah merasa bersalah, sekalipun ia benar-benar melakukan kesalahan.
Parahnya lagi, selain sulit dikenali di awal, seorang psikopat biasanya memiliki pesona dan daya tarik tersendiri. Namun, mereka bisa melakukan hal lebih parah dari apa yang bisa dibayangkan. Jika pasangan kamu memiliki beberapa ciri berikut, pikirkan ulang sebelum melanjutkan hubungan ke tahap selanjutnya.
- Mudah Berbohong
Waspadai jika pasangan terlalu mudah mengeluarkan kebohongan. Meski tidak melulu berarti psikopat, namun terlalu sering dan mudah berbohong adalah salah satu ciri yang paling sering ditunjukkan. Kebohongan tersebut biasanya bisa diketahui dari perilaku dan cara dia berbicara.
Seseorang yang sedang berbohong cenderung sering mengeluarkan kalimat dan pernyataan yang tidak konsisten. Hal ini biasanya akan dibarengi dengan sikap yang sering berubah-ubah pula. Menurut penelitian yang ada dalam International Journal of Women’s Health, jumlah psikopat lebih sering terjadi pada pria dibandingkan wanita.
- Tidak Pernah Mau Salah
Selalu bersikeras dan tidak mau disalahkan pun sering muncul sebagai ciri dari seorang psikopat. Dalam sebuah masalah yang muncul, bisa jadi ia sudah tahu bahwa ia adalah biang kerok dari apa yang terjadi. Namun tentu saja seorang psikopat tak akan pernah mau mengakui kesalahan tersebut.
Harga diri dan “kebiasaan” dari seorang psikopat tak akan pernah mengijinkan dirinya mengakui satu kesalahan. Sebaliknya, dia akan mencari orang lain untuk menanggung kesalahannya. Dan sebagai pasangannya, kamu adalah sasaran yang paling pas. Seorang psikopat selalu ingin terlihat sempurna dan membuat pasangannya takluk sehingga tak menginginkan perpisahan.
- Selalu Menyalahkan
Seorang psikopat akan selalu meremehkan orang lain, termasuk orang yang paling dekat sekalipun seperti kekasih. Pada setiap masalah, dia akan terus menanamkan rasa bersalah pada pasangannya, dan selalu menyalahkan pasangan atas kesalahan yang dia lakukan.
Tujuan sebenarnya dari perlakuan ini adalah untuk memiliki pasangannya secara utuh. Dan mencegah perpisahan, sekalipun banyak hal buruk sudah dialami sebagai sepasang kekasih.
Bahkan pada kasus yang lebih parah, seorang psikopat akan mulai untuk menyusun banyak keohongan untuk membuat orang lain terlihat bersalah. Dia bisa saja memutar-balikkan fakta atau cerita, sehingga segala pembenaran ada pada dirinya sendiri. Dia akan melakukannya dengan sangat konsisten sampai pada titik di mana kamu mulai mempertanyakan kewarasan diri sendiri.
- Malas Bergaul
Salah satu ciri dari seorang psikopat adalah malas bergaul alias anti sosial. Rata-rata orang dengan gangguan ini tidak memiliki kepedulian pada lingkungan sekitar. Coba perhatikan jika pasangan kamu tiba-tiba membatasi pergaulan, dan hanya mengijinkan untuk berada di sekitar dia saja.
Itu bisa jadi tanda lain bahwa kamu sedang mengencani seorang psikopat. Sebab seorang psikopat hanya ingin pasangannya bergantung pada ia seorang. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, pastikan untuk menghindari berhubungan dengan orang dengan ciri demikian. Jika sudah terlanjur, segera pergi jauh dan “selamatkan” dirimu.
Punya masalah kesehatan dan butuh saran dokter? Pakai aplikasi Halodoc saja. Download sekarang untuk mulai menghubungi dokter lewat Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan rekomendasi obat biar cepet sembuh.