7 Manfaat Daun Keji Beling untuk Kesehatan Tubuh
“Ada beberapa manfaat dari daun keji beling untuk kesehatan yang jarang diketahui. Salah satunya adalah daun ini diyakini dapat membantu mengatasi kencing batu.”

Halodoc, Jakarta – Daun keji beling atau yang dikenal dengan nama ilmiah Strobilanthes Crispus merupakan daun yang mudah dijumpai di Indonesia. Daun ini umumnya dijadikan sebagai pembatas kebun atau pagar untuk rumah. Namun, tak hanya menarik untuk dijadikan sebagai hiasan, daun keji beling ini juga diduga kuat memiliki berbagai manfaat kesehatan untuk tubuh.
Sebab, daun ini mengandung berbagai senyawa kimia aktif yang dapat dijadikan sebagai obat herbal, dan nutrisi penting. Misalnya seperti vitamin C, vitamin B1, vitamin B2 dan asam galat. Lantas, kira-kira apa manfaat daun keji beling untuk kesehatan tubuh? Yuk, ketahui faktanya di sini!
Manfaat Daun Keji Beling untuk Kesehatan
Berikut adalah beberapa manfaat daun keji beling untuk kesehatan yang jarang diketahui:
1. Membantu mengatasi kencing batu
Manfaat daun keji beling yang diyakini dapat diperoleh adalah membantu mengatasi kencing batu atau batu kandung kemih. Daun ini dapat diolah dengan dua cara untuk mendapatkan manfaatnya.
Salah satu caranya adalah dengan merebus delapan lembar daun tersebut yang sudah dicuci dan dipotong, dengan tiga gelas air. Rebuslah daun hingga tersisa dua seperempat gelas, kemudian, dinginkan airnya. Selanjutnya, saring airnya, lalu minum airnya (tiga perempat gelas) dengan madu, sebanyak tiga kali sehari.
2. Mencegah radikal bebas
Manfaat selanjutnya dari daun keji beling untuk kesehatan adalah mencegah radikal bebas. Sebab, daun ini juga mengandung polifenol, alkaloid, flavonoid, hingga tanin.
Nah, beberapa senyawa tersebut diketahui efektif dalam mencegah paparan radikal bebas berlebih pada tubuh. Radikal bebas sendiri merupakan pemicu dari beberapa kondisi atau penyakit serius. Contohnya seperti penurunan penglihatan, penuaan dini, hingga penyakit jantung.
3. Membantu mengatasi diabetes melitus
Perlu diketahui bahwa diabetes melitus adalah suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah. Selain itu, penyakit ini juga disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin. Sebagai penyakit yang bersifat kronis, diabetes melitus tentunya harus segera diobati, agar tidak mengancam keselamatan jiwa pengidapnya.
Nah, daun keji beling dikabarkan dapat membantu mengatasi diabetes melitus. Pasalnya, studi yang dipublikasikan pada 2015 silam, menunjukkan hasil menarik.
Studi yang dilakukan pada tikus tersebut menjelaskan bahwa ekstrak daun keji beling dengan dosis 50 miligram/kilogram berat badan, 100 miligram/kilogram berat badan, dan 150 miligram/kilogram berat badan, dapat menurunkan kadar glukosa darah.
Selain itu, daun ini dikabarkan berperan penting dalam mengatur sistem perlindungan tubuh, terhadap pengaturan produksi insulin.
4. Membantu mengobati wasir
Wasir atau hemoroid merupakan kondisi pembengkakan pada pembuluh darah di bagian akhir usus besar (rektum) dan anus. Tanpa penanganan yang tepat, gangguan kesehatan ini dapat menghambat aktivitas pengidapnya. Nah, daun ini juga dikabarkan dapat membantu mengobati wasir.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara merebus sembilan lembar daun keji beling, yang sudah dicuci dan dipotong. Rebus daun tersebut dengan tiga gelas air hingga tersisa setengah gelas. Setelahnya, tunggu hingga airnya dingin, lalu saring dan tambahkan madu. Ramuan ini dapat diminum dua kali sehari, dengan kuantitas tiga perempat gelas, setiap minum.
5. Sumber Antioksidan
Daun keji beling kaya akan senyawa antioksidan seperti polifenol, flavonoid, dan alkaloid. Antioksidan berperan penting dalam melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan memicu berbagai penyakit kronis.
Dengan mengonsumsi daun keji beling, tubuh mendapatkan tambahan asupan antioksidan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.
6. Melancarkan Sistem Pencernaan
Konsumsi daun keji beling dipercaya dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Daun ini sering digunakan sebagai obat pencahar alami untuk mengatasi sembelit.
Selain itu, kandungan nutrisi dalam daun keji beling mendukung kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.
7. Efek Antibakteri
Ekstrak daun keji beling menunjukkan aktivitas antibakteri terhadap beberapa patogen penyebab infeksi. Senyawa bioaktif dalam daun ini dapat menghambat pertumbuhan bakteri tertentu, menjadikannya potensial sebagai agen antibakteri alami.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan spektrum aktivitas dan aplikasi klinisnya.
Cara Mengonsumsi Daun Keji Beling
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari daun keji beling, berikut beberapa cara pengolahannya:
- Teh Daun Keji Beling: Rebus beberapa lembar daun keji beling segar yang telah dicuci bersih dalam air mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan minum air rebusannya.
- Kapsul Ekstrak: Bagi yang menginginkan kepraktisan, tersedia suplemen kapsul yang mengandung ekstrak daun keji beling. Pastikan untuk mengikuti dosis dan petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.
Meskipun daun keji beling menawarkan berbagai manfaat kesehatan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter gizi atau ahli herbal sebelum memulai konsumsi, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain.
Penggunaan yang bijak dan informasi yang tepat akan membantu kamu mendapatkan manfaat optimal dari tanaman herbal ini.
Itulah beberapa manfaat daun keji beling bagi kesehatan yang jarang diketahui. Hal yang perlu digaris bawahi, beberapa manfaat tersebut belum diujikan pada manusia. Karena itu, jika ingin mencobanya, pastikan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar daun ini, atau memiliki keluhan kesehatan, segeralah hubungi dokter. Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi atau saran medis yang dibutuhkan.
Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!
