Halodoc, Jakarta – Canola adalah tanaman yang memiliki nama latin Brassica napus L. Biji tanaman ini merupakan bahan baku minyak yang mengandung tiga jenis lemak yaitu lemak jenuh, tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda.

Canola oil dipakai seperti minyak goreng pada umumnya, tapi dalam versi lebih sehat. Dari segi nutrisi, canola oil mengandung lemak jenuh lebih rendah ketimbang minyak lainnya, yaitu hanya sekitar 7 persen. 

Ada beberapa manfaat baik yang dirasakan oleh tubuh setelah mengganti minyak goreng biasa dengan canola oil. Manfaatnya mulai dari menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan kesehatan jantung hingga menjaga kesehatan kulit.

Informasi Gizi dan Manfaat Canola Oil Bagi Tubuh

Per satu sendok makan canola oil mengandung 124 kalori, 16 persen vitamin E harian yang direkomendasikan (RDI) dan 9 persen vitamin K dari RDI. Sementara kandungan asam lemak per satu sendok makan meliputi:

• Lemak total sebanyak 14 gram.
• Lemak jenuh sebanyak 1,03 gram.
• Lemak tak jenuh tunggal sebanyak 8,86 gram.
• Lemak tak jenuh ganda sebanyak 3,94 gram.

Adapun manfaat canola oil bagi tubuh dari nutrisi yang telah disebutkan sebelumnya, antara lain:

1. Menurunkan Kadar Kolesterol

Kandungan rendah lemak jenuh dalam minyak efektif menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner, stroke, diabetes tipe 2 dan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Sementara kandungan lemak tak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) yang efektif menurunkan risiko penyakit jantung. HDL juga berperan dalam mencegah kerusakan dinding pembuluh darah akibat penumpukan lemak.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Asam lemak omega-3 dan 6 dalam minyak canola mampu mengurangi pembentukan dan penyerapan kolesterol dari makanan lain. Kandungan keduanya juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik yang berguna untuk menurunkan risiko penyakit jantung.

3. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Kandungan vitamin E dalam minyak canola berperan sebagai antioksidan yang dapat melindungi kulit dari radikal bebas. Asupannya mampu menjaga kulit tetap kenyal dan halus, mempercepat proses penyembuhan luka, serta mengurangi flek hitam, kerutan dan bekas jerawat di wajah.

4. Melindungi Membran Sel

Vitamin E berperan sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah kerusakan pada sel di seluruh tubuh akibat radikal bebas. Cara kerjanya dengan melawan zat asing dan menetralisir kandungannya.

Cara Membuat Canola Oil

Ada beberapa langkah dalam proses pembuatan minyak canola, di antaranya:

• Pembersihan benih. Caranya dilakukan dengan memisahkan biji canola. Kemudian, cuci bersih untuk menghilangkan kotoran yang menempel.
• Pengelupasan benih. Caranya dilakukan dengan memanaskan benih dalam suhu 35 derajat celsius. Kemudian pipihkan dan giling untuk memisahkan benih dari kulitnya.
• Memasak benih. Caranya dilakukan dengan memanaskan benih selama 15 hingga 20 menit pada suhu 80 hingga 105 derajat Celsius.
• Pemerasan. Setelah matang, proses selanjutnya dilakukan dengan menekan biji dengan mesin untuk menghilangkan 50 hingga 60 persen minyak.
• Ekstraksi pelarut. Dari serpihan biji yang sudah melalui proses pemerasan menyisakan 18 hingga 20 persen minyak. Ekstraksi selanjutnya dilakukan menggunakan bahan kimia yang disebut heksana untuk mendapatkan sisa minyak.
• Desolventisasi. Heksana kemudian dipisahkan dari tepung kanola dengan memanaskannya pada 95 hingga 115 derajat celsius.
• Mengolah minyak. Minyak yang melalui beberapa tahapan sebelumnya kemudian dimurnikan dengan beberapa metode. Di antaranya destilasi uap, paparan asam fosfat dan filtrasi melalui tanah liat yang diaktifkan asam.

Bukan hanya mengganti minyak goreng biasa dengan minyak canola, kamu juga bisa meningkatkan kesehatan tubuh dengan mengonsumsi multivitamin yang dibutuhkan. Download Halodoc segera dan cek kebutuhan suplemen di Toko Kesehatan pada aplikasi tersebut, ya! 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. Canola Council of Canada.

Organic Facts. Diakses pada 2022. 12 Incredible Benefits Of Canola Oil.