Halodoc, Jakarta –   Vitamin B1 memberikan banyak manfaat yang jarang diketahui, antara lain meningkatkan produksi energi dan mengurangi efek sepsis. Kekurangan vitamin B1 biasanya menyebabkan penyakit beri-beri, penurunan berat badan dan anoreksia. Selain itu, bisa juga memicu masalah mental seperti kebingungan dan kehilangan ingatan jangka pendek.

Menyadari manfaat dan bahaya di balik kekurangan vitamin B1, sangat penting untuk menjaga asupan vitamin B1. Salah satu caranya supaya asupan vitamin B1 tetap terjaga adalah mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B1. Lantas, jenis makanan apa saja yang mengandung vitamin B1? Baca selengkapnya di sini!

Jenis Makanan yang Mengandung Vitamin B1

Vitamin B1 adalah nutrisi penting dalam tubuh yang harus didapatkan dari makanan.  Apa saja makanan yang mengandung vitamin B1? Beberapa makanan yang mengandung vitamin B1 meliputi:

1. Oatmeal

Oatmeal mengandung sejumlah vitamin B sehingga sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi. Beberapa vitamin B, termasuk vitamin B-6, berperan dalam komunikasi saraf di otak. Oatmeal mengandung vitamin B-1, B-2, B-3, B-6 dan B-9.

2. Daging sapi

Daging sapi mengandung kadar vitamin B1 yang tinggi. Tidak hanya pada dagingnya, tetapi juga hati sapi. Hati sapi memiliki jumlah vitamin B1 tertinggi, tiga hati sapi dapat mencukupi 8 persen kebutuhan vitamin B1 harian. 

3. Salmon

Selama ini salmon dikenal kaya akan protein, asam lemak omega-3 dan vitamin D. Sebenarnya tidak hanya itu, salmon juga mengandung vitamin B1. Satu porsi salmon matang ukuran sedang dapat mencukupi 18 persen kebutuhan vitamin B1. 

4. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan adalah salah satu sumber yang kaya akan vitamin B1 lainnya. Setengah cangkir kacang hitam rebus dapat mencukupi 33 persen kebutuhan vitamin B1 harian. Selain vitamin B1, kacang-kacangan juga kaya akan serat, protein, zat besi, tembaga, magnesium, mangan, seng dan fosfor. 

Mengenal Manfaat Vitamin B1

Selain meningkatkan produksi energi dan efek sepsis, berikut beberapa manfaat vitamin B1 lainnya:

1. Membantu melawan depresi

Asupan suplemen vitamin B1 bersama dengan antidepresan baik untuk orang yang mengalami depresi. Vitamin B1 dapat membantu meredakan gejala depresi lebih cepat, sekaligus menstabilkan suasana hati. 

2. Baik untuk diabetes

Jika kamu mengidap diabetes, vitamin B1 akan membantu menurunkan kadar gula darah yang tinggi. Gula darah tinggi dan kadar insulin akan membaik setelah mengonsumsi vitamin B1 selama 6 minggu. B1 juga membantu mengurangi tekanan darah tinggi dan komplikasi jantung buat pengidap diabetes.

3. Mencegah masalah ginjal dan sirkulasi

Dosis vitamin B1 dan B12 dapat membantu memperbaiki nyeri saraf dan dapat mengurangi kebutuhan akan obat penghilang rasa sakit.

4. Meningkatkan daya ingat

Mendapatkan cukup vitamin B1 dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat. Vitamin B1 dapat memberikan efek positif pada mood dan fungsi otak.

Kebutuhan obat dan vitamin dan konsultasi dokter bisa kamu dapatkan dengan mudah melalui Halodoc. Yuk, jangan lupa untuk download aplikasi Halodoc untuk mendapatkan kemudahan akses kesehatan lainnya.

Referensi:

WebMD. Diakses pada 2023. High Thiamine (B1) Foods.

Traditionaloven.com. Diakses pada 2023. Amount of Thiamine (vitamin B1) in Beef, ground, 90% lean meat to 10 percent fat, raw natural.

WebMD. Diakses pada 2023. Health Benefits of Vitamin B1.

WebMD. Diakses pada 2023. Which foods are the best for vitamin B1?