4 Makanan Fermentasi dan Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
“Ada banyak jenis makanan fermentasi yang dapat dikonsumsi sehari-hari guna meningkatkan kesehatan tubuh. Salah satu manfaat dari yogurt, jenis makanan hasil fermentasi, bisa meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.”
Halodoc, Jakarta – Tempe dan tahu adalah contoh makanan fermentasi yang mengandung banyak nutrisi baik bagi tubuh. Bahkan, kedua makanan tersebut kaya akan kandungan protein, salah satu pilihan yang bisa dipilih sebagai pengganti dari daging.
Ada banyak jenis makanan fermentasi lainnya yang bisa kamu konsumsi sehari-hari untuk mendapatkan manfaatnya bagi kesehatan.
Beberapa Jenis Makanan Fermentasi yang Menyehatkan
1. Kefir
Produk susu ini diproduksi dengan kombinasi ragi dan bakteri. Hasilnya berupa minuman yang kental dengan rasa yang mirip dengan yogurt.
Makanan ini memiliki banyak manfaat bagi tubuh, seperti pencernaan yang lebih sehat, mengurangi peradangan, hingga menjaga tulang agar tetap sehat.
Mengutip dari Journal of the American Dietetic Association, kefir juga berguna meningkatkan pencernaan laktosa yang mengalami intoleransi nutrisi tersebut.
Sebab, kefir mengandung laktosa yang jauh lebih sedikit dibanding susu. Bakteri yang digunakan untuk membuat makanan ini mampu membantu memfermentasi dan memecah laktosa yang terkandung dalam susu.
2. Tempe
Tempe juga termasuk makanan fermentasi yang berasal dari kacang kedelai. Seperti disebutkan sebelumnya, tempe kaya akan kandungan protein yang dapat diolah menjadi berbagai macam olahan.
Tempe bukan hanya kaya akan kandungan protein dan probiotik, tetapi juga banyak nutrisi lainnya yang bisa meningkatkan kesehatan. Salah satunya adalah penurunan kolesterol jahat (LDL) dan kolesterol total yang ada di dalam tubuh. Manfaat ini bisa dirasakan dengan mengonsumsi tempe setiap hari selama 6 minggu.
Selain itu, tempe juga berguna sebagai antioksidan, zat yang dapat mengurangi penumpukan radikal bebas penyebab penyakit kronis. Untuk mendapatkan manfaat ini, sebaiknya mengonsumsi tempe secara rutin.
3. Yoghurt probiotik
Makanan fermentasi dari susu lainnya adalah yoghurt. Pembuatannya dilakukan dengan menggunakan bakteri asam laktat. Yoghurt kaya akan nutrisi penting, termasuk kalsium, kalium, fosfor, riboflavin, dan vitamin B12.
Berbagai nutrisi tersebut dapat meningkatkan kesehatan tubuh, salah satunya mampu membantu dalam menurunkan tekanan darah pada pengidap hipertensi. Bukan hanya itu, yoghurt juga dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang, sehingga menurunkan risiko mengalami osteoporosis pada wanita.
4. Miso
Bagi penggemar makanan Jepang, miso termasuk makanan fermentasi yang terbuat dari kedelai dicampur garam dan jamur koji. Hasil fermentasi ini kerap diolah menjadi sup yang disajikan sebagai makanan untuk sarapan.
Ada banyak penelitian yang menyebutkan jika miso dapat memberikan banyak manfaat kesehatan. Konsumsi makanan ini dapat menurunkan risiko terserang kanker payudara dan stroke.
Bukan hanya itu, miso juga dapat membantu untuk menurunkan tekanan darah dan melindungi jantung agar tetap sehat. Asupan miso secara rutin juga dapat membuat detak jantung lebih rendah, meskipun rasanya terbilang asin.
Itulah berbagai jenis makanan fermentasi dan manfaatnya yang bisa didapatkan untuk kesehatan. Dengan rutin mengonsumsi berbagai makanan yang disebutkan di atas, diharapkan tubuh menjadi lebih sehat dan melindungi dari berbagai penyakit.
Kamu juga bisa mendapatkan pengetahuan lebih terkait berbagai manfaat dari mengonsumsi makanan fermentasi melalui fitur tanya dokter dari aplikasi Halodoc.
Dengan mengggunakan aplikasi Halodoc, segala kemudahan dalam akses kesehatan bisa didapatkan melalui smartphone di tangan. Jangan ragu lagi, ayo download sekarang juga!
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2023. 8 Fermented Foods and Drinks to Boost Digestion and Health.
Journal of the American Dietetic Association. Diakses pada 2023. Kefir improves lactose digestion and tolerance in adults with lactose maldigestion.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan