4 Jenis Terapi yang Dapat Membantu Mengatasi Depresi
“Jika tidak ditangani segera, depresi bisa berdampak serius pada kehidupan pengidapnya. Pengidap bisa saja terjerumus pada hal-hal buruk, seperti penyalahgunaan narkotika dan kecanduan alkohol. Terlebih lagi, mereka bisa saja mencoba untuk melukai diri sendiri hingga percobaan bunuh diri. Lantas, bagaimana langkah tepat untuk mengatasi depresi?”
Halodoc, Jakarta – Untuk mengatasi depresi, langkah pertama yang dilakukan oleh psikiater adalah melakukan sesi tanya jawab seputar gejala dan keluhan pasien. Pemeriksaan termasuk riwayat penyakit, obat yang dikonsumsi, serta hal buruk apa yang sudah atau terlintas dilakukan oleh pengidap. Langkah selanjutnya, psikiater akan melakukan evaluasi kejiwaan.
Prosedur tersebut dilakukan untuk mengetahui pikiran, perasaan, serta pola tingkah laku pasien. Evaluasi tersebut dilakukan dengan menggunakan kriteria DSM V (statistical manual of mental disorders V). Pemeriksaan penunjang seperti tes darah juga perlu dilakukan untuk mengetahui adanya kemungkinan penyakit lain yang memicu gangguan mental.
Baca juga: Makan Sehat Bisa Turunkan Risiko Depresi
Jenis Terapi untuk Mengatasi Depresi
Ketika hasil seluruh rangkaian pemeriksaan menunjukkan jika pasien positif depresi, penanganan lebih lanjut akan dilakukan. Langkah pengobatan mencakup psikoterapi, terapi obat-obatan, terapi perilaku kognitif, atau terapi kejut listrik. Sejumlah metode tersebut dipilih berdasarkan kondisi pasien dan tingkat keparahan depresi yang dialami. Berikut ini penjelasan mengenai jenis-jenis terapi tersebut:
1. Psikoterapi
Psikiater merupakan tahap awal pengobatan yang dilakukan dengan melakukan wawancara dengan pengidap. Terapi ini dilakukan untuk mengukur beberapa aspek, seperti sudut pandang negatif terhadap situasi, pengalaman buruk yang menjadi pemicu depresi, komunikasi dan hubungan dengan orang lain, serta emosi yang dialami.
2. Terapi Obat-Obatan
Depresi yang dialami oleh seseorang terjadi akibat senyawa kimia di otak. Nah, penggunaan obat-obatan yang diberikan psikiater berguna untuk menyeimbangkan senyawa kimia tersebut. Obat yang diberikan tidak akan menimbulkan kecanduan, dan biasanya sudah menampakkan hasil dalam 1-2 minggu pertama setelah dikonsumsi. Hasil keseluruhan dapat terlihat dalam 2-3 bulan mendatang.
Baca juga: Lansia Kerap Mengalami Depresi, Ini Penjelasannya
3. Terapi Perilaku Kognitif
Terapi perilaku kognitif menjadi metode mengatasi depresi selanjutnya yang dilakukan dengan fokus pada pemecahan masalah. Dengan terapi ini, pengidap dibantu memahami pemikiran yang menyimpang, dan diajarkan untuk mengubah pemikiran tersebut. Terapi ini biasanya dilakukan dalam 10-15 kali sesi pertemuan, tergantung pada tingkat keparahan depresi.
4. Terapi Elektrokonvulsif (ECT)
ECT atau yang lebih dikenal dengan terapi kejut listrik adalah perawatan medis yang digunakan pada pengidap depresi berat atau gangguan bipolar yang tidak dapat diatasi menggunakan metode lain. ECT dilakukan dengan stimulasi listrik dalam waktu singkat saat pasien berada di bawah anestesi. Metode ini biasanya dilakukan 6-12 kali sesi pertemuan, sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.
Baca juga: Dampak Psikologis Jangka Panjang pada Korban Kekerasan Seksual
Sejumlah metode tersebut dapat ditunjang dengan penanganan mandiri untuk mengurangi intensitas gejala yang muncul. Salah satunya dilakukan dengan olahraga secara teratur. Olahraga dinilai mampu meningkatkan perasaan positif dan menciptakan suasana hati menjadi lebih baik. Kamu juga perlu menjaga kualitas tidur, mengonsumsi makanan sehat bergizi seimbang, dan menghindari rokok serta alkohol.
Jika tidak ditangani dengan baik, depresi dapat memicu gangguan tidur dan kesehatan lain akibat pola makan dan tidur yang salah. Jika dialami dalam kasus yang parah, pengidap bisa saja memiliki keinginan kuat untuk melukai diri sendiri, bahkan bunuh diri. Ketika menemukan gejalanya, segera buat janji dengan psikiater di rumah sakit terdekat melalui aplikasi Halodoc, ya. Segera download aplikasinya di sini.
Referensi:
NHS UK. Diakses pada 2021. Treatment – Clinical depression.
Help Guide. Diakses pada 2021. Depression Treatment.
Healthline. Diakses pada 2021. Everything You Want to Know About Depression.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan