4 Cara Pertolongan Pertama saat Alami Sesak Napas

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   26 Desember 2024

Sesak napas yang dibiarkan tanpa pengaman dalam beberapa kasus bisa menimbulkan masalah serius.

4 Cara Pertolongan Pertama saat Alami Sesak Napas4 Cara Pertolongan Pertama saat Alami Sesak Napas

Sesak napas adalah kondisi saat seseorang merasa kesulitan untuk bernapas. Hal ini dapat menyebabkan tubuh kekurangan asupan oksigen yang penting untuk kelangsungan hidup. Jika dibiarkan, dampak yang fatal bisa terjadi.

Saat alami masalah ini, seseorang butuh pertolongan pertama yang tepat. Hal ini untuk mencegah dampak yang lebih buruk saat mengalami masalah sesak napas.

Mau tahu apa pertolongan pertama yang dapat dilakukan saat sesak napas? Simak penjelasannya di sini!

Pertolongan Pertama pada Sesak Napas

Jika seseorang mengalami kesulitan bernapas, ada baiknya segera meminta bantuan medis dengan menelpon 112. Setelah itu, langkah yang bisa dilakukan sebelum tim medis datang adalah:

  • Periksa jalan napas, pernapasannya, serta nadi dari orang tersebut. Jika dirasa perlu, cobalah melakukan CPR.
  • Longgarkan pakaian yang digunakan, terutama yang ketat.
  • Jika diketahui dirinya mengonsumsi obat resep secara rutin, bantu ia mengonsumsinya. 

Ada beberapa pilihan obat asma yang efektif untuk meredakan gejalanya, di antaranya:

Setelah itu, terus pantau pernapasan dan denyut nadinya hingga bantuan medis tiba. Jangan tinggalkan orang tersebut meski terlihat sudah membaik.

Apabila terdapat luka terbuka pada leher atau dada, pastikan segera ditutup. Terutama jika terdapat gelembung udara muncul di luka yang terjadi. Tutup dengan perban bagian yang terluka.

Seseorang dengan luka dada yang dapat menghisap udara, membuat udara masuk ke rongga dada setiap bernapas. Hal ini mampu menyebabkan kolaps pada paru-paru. 

Balut luka dengan bungkus plastik, kantong plastik, atau bantalan kasa dengan bungkus plastik yang dilapisi petroleum jelly. Tutup di tiga sisi dan biarkan satu sisi tidak tertutup.

Hal ini menciptakan katup untuk mencegah udara masuk ke dada melalui luka. Bagian yang tidak tertutup dapat membuat udara yang terperangkap keluar dari dada.

Hubungi Dokter Ini untuk Tips Mengatasi Gejala Sesak Napas

Apabila kamu atau orang terdekat mengalami sesak napas, sebaiknya segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. 

Dokter di Halodoc berikut memiliki pengalaman selama lebih dari 5 tahun, sehingga mereka mampu membantu kamu dalam mengatasi gejala sesak napas. 

Tak perlu khawatir, sebab mereka juga telah mendapatkan ulasan positif dari pasien-pasien yang telah mereka tangani.

Nah, berikut ini daftar rekomendasinya:

1. dr. Bendy Dwi Irawan

Kamu bisa menghubungi dokter Bendy Dwi Irawan, yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati pada tahun 2019. 

Dokter Bendy Dwi Irawan kini berpraktik di Lampung Utara dan tergabung sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dengan nomor STR JE00000236113617.

Dengan pengalaman selama 5 tahun, dr. Bendy Dwi Irawan mampu memberikan saran untuk mengatasi gejala sesak napas.

Chat dr. Bendy Dwi Irawan Mulai dari Rp22.500,- di Halodoc.

2. dr. Rama Dani Putra

Dokter rekomendasi berikutnya yaitu dokter Rama Dani Putra, seorang alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah tahun 2016.

Saat ini, ia menjalani praktik di Batam, Riau dan telah tercatat sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dengan nomor STR 1311100223174037.

Berbekal pengalaman 8 tahun, dr. Rama Dani Putra dapat memberikanmu saran terkait cara mengatasi sesak napas.

Chat dr. Rama Dani Putra Mulai dari Rp50.000,- di Halodoc.

Itulah dokter rekomendasi Halodoc yang siap memberikan layanan konsultasi seputar penanganan sesak napas.

Jangan ragu untuk segera menghubungi dokter tersebut untuk mencegah dampak yang tidak diinginkan. 

Dengan Halodoc, kamu bisa lakukan konsultasi dari mana saja dan kapan saja dengan cepat dan mudah.

Jika dokter sedang tidak tersedia atau offline, kamu tak perlu khawatir. Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi melalui aplikasi Halodoc.

Hal yang Dilarang untuk Dilakukan pada Seseorang dengan Sesak Napas

  • Jangan pernah memberikan makanan atau minuman.
  • Pindahkan orang yang alami sesak napas jika alami cedera kepala, leher, dada, atau lainnya, ke tempat yang lebih aman jika memungkinkan dan benar-benar diperlukan.
  • Lindungi dan stabilkan lehernya jika harus dipindahkan.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, pastikan untuk memperhatikan kondisinya dengan seksama hingga bantuan medis tiba. Jangan tinggalkan meskipun dirinya merasa sudah lebih baik.

Itulah beberapa cara memberikan pertolongan pertama pada seseorang dengan sesak napas. Semakin dini pertolongan ini dilakukan, berbagai dampak yang fatal bisa dihindari.

Pastikan sesegera mungkin untuk menelpon 112 agar bisa mendapatkan bantuan medis. Tindakan yang tepat bisa diberikan agar masalah bisa diatasi dan penyebab utamanya bisa diketahui, bahkan ditangani dengan benar.

Kamu mengalami Sesak Napas Tak Kunjung Membaik? Hubungi Dokter Ini Segera untuk mendapat konsultasi dan perawatan.

Jika bingung dalam memberikan pertolongan pertama pada seseorang yang alami sesak napas, segera gunakan tanyakan pada dokter di Halodoc yang selalu sedia 24 jam!

Referensi:
Medline Plus. Diakses pada 2024. Breathing difficulties – first aid.
Very Well Health. Diakses pada 2024. First Aid Tips for Treating Shortness of Breath.
Stat Pearls. Diakses pada 2024. Dyspnea.