Halodoc, Jakarta - Mau tahu apa rahasia Kate Middleton, istri dari Pangeran William, yang selalu terlihat tetap singset dan sehat? Menurut beberapa sumber, wanita berusia 38 tahun ini menerapkan diet Dukan untuk menjaga bentuk tubuhnya ideal dan tetap fit.

Kate bukanlah satu-satu wanita ternama yang mengadopsi diet ini. Diet Dukan juga terbukti mampu merampingkan tubuh diva Jennifer Lopez dan supermodel Gisele Bundchen segera setelah melahirkan. Lantas, seperti apa sih dan bagaimana cara menjalani diet Dukan? 

Baca juga: 6 Cara Mudah Menurunkan Berat Badan Selain Diet dan Olahraga

Cara Menjalani Diet Dukan 

Diet Dukan disebut-sebut sebagai diet yang dapat menurunkan berat badan dalam waktu singkat. Diet Dukan didasarkan pada teori bahwa makanan yang banyak mengandung protein membantu orang menurunkan berat badan. Alasannya karena:

• Makanan rendah lemak dan tinggi protein cenderung lebih rendah kalori.
• Protein dapat membantu orang merasa kenyang.
• Pencernaan protein menggunakan lebih banyak energi, sehingga tubuh membakar lebih banyak kalori.

Lantas, seperti apa sih cara menjalani diet Dukan?

1.Fase Attack

Cara menjalani diet Dukan dimulai dengan fase attack atau serangan. Di fase ini seseorang diharuskan mengonsumsi makanan dari daftar "protein murni". Tujuannya untuk menurunkan berat badan dengan cepat.

Teorinya mengonsumsi makanan kaya protein dalam jumlah tinggi akan memulai metabolisme. Namun, meskipun dibutuhkan lebih banyak kalori untuk mencerna protein, ahli diet setuju bahwa tidak ada makanan tertentu yang dapat memulai metabolisme.

Oleh sebab itu, mereka yang menjalani diet Dukan tetap dianjurkan untuk berolahraga untuk meningkatkan proses metabolisme. Selama fase serangan, diharuskan untuk mengonsumsi air setidaknya 1,5 liter dan berolahraga selama 20 menit setiap hari.

Fase serangan biasanya berlangsung selama sekitar 2–5 hari. Namun, mereka yang bertujuan untuk menurunkan berat badan lebih dari 40 kg, perlu bertahan dalam fase ini lebih lama dari 7 hari.

Pada fase ini, cara menjalani diet Dukan dengan mengonsumsi salah satu dari 68 protein murni yang terdaftar. Semuanya merupakan sumber protein tanpa lemak dan termasuk daging sapi tanpa lemak, ikan, ayam, telur, kedelai, keju cottage, dan produk susu bebas lemak.

Pilihan harus rendah lemak dan tidak mengandung gula tambahan. Seseorang bisa mengonsumsi sebanyak yang mereka mau, dan tidak ada penghitungan kalori.

Baca juga: 10 Makanan Sehat Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan

2.Fase Cruise

Cara menjalani diet Dukan di fase kedua disebut dengan fase cruise. Fase ini bertujuan untuk menurunkan berat badan seseorang secara bertahap, dengan menambahkan 32 sayuran tertentu ke dalam menu makanan. 

Lamanya fase ini bergantung pada seberapa banyak berat badan yang ingin diturunkan seseorang. Fase cruise bisa menurunkan berat badan sebesar satu kilogram dalam enam hari. 

Di fase ini seseorang bisa mengonsumsi protein rendah lemak dalam jumlah tak terbatas. Mereka juga bisa mengonsumsi sayuran nonstarki (nonstarchy vegetables) dalam jumlah tak terbatas, termasuk bayam, okra, selada, dan kacang hijau. Di fase cruise ini, seseorang dianjurkan untuk berolahraga selama 30-60 menit setiap hari.

3.Fase Konsolidasi

Fase ini tujuannya bukan untuk menurunkan berat badan, tetapi untuk menghindari kenaikan berat badan. Seseorang diizinkan untuk makan beberapa makanan bertepung. Di fase ini, seseorang boleh mengonsumsi:

• Jumlah protein dan sayuran yang tidak terbatas.
• 1,5 ons keju kulit keras (hard-rind cheese).
• Dua potong roti gandum.

Di fase ini, setiap satu hari dalam seminggu, mereka hanya diperbolehkan mengonsumsi protein saja. Hal yang tak boleh ketinggalan, seseorang perlu rutin berolahraga selama 25 menit per harinya. 

Baca juga: Diet Tanpa Makan Nasi, Seberapa Efektif?

3.Fase Stabilisasi

Fase stabilisasi adalah bagian pemeliharaan jangka panjang. Mereka yang menjalani diet Dukan tidak boleh berharap untuk menurunkan, atau menambah berat badan selama fase ini.

Dalam satu hari setiap minggu, mereka harus mengonsumsi makanan penuh protein, seperti pada fase serangan. Selain itu, mereka boleh makan yang mereka mau, asalkan mengikuti aturan sederhana, yaitu:

• Makan tiga sdm oat bran setiap hari.
• Gunakan tangga sesering mungkin, atau aktif bergerak.
• Terapkan "hari protein murni" setiap Kamis.
• Berolahragalah selama 20 menit setiap hari.
• Lanjutkan minum 1,5 liter air setiap hari.

Fase stabilisasi adalah rencana jangka panjang yang menjadi bagian dari gaya hidup seseorang. Pada titik ini, seseorang diperbolehkan mengonsumsi pemanis buatan, cuka, permen karet bebas gula, dan rempah-rempah. Diet ini juga merekomendasikan untuk mengonsumsi multivitamin dengan mineral.

Bagaimana, tertarik mencoba diet Dukan? Hal yang perlu ditegaskan, sebelum memutuskan untuk menjalani diet ini cobalah berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter spesialis gizi. Ada kemungkinan diet ini tak boleh atau tidak aman dijalani oleh orang yang mengidap kondisi kesehatan tertentu. 

Beberapa penelitian mengaitkan diet Dukan dengan kemungkinan komplikasi kesehatan, termasuk penyakit ginjal dan hati. Selain itu, tak menutup kemungkinan diet Dukan tidak dapat menyediakan nutrisi lengkap yang dibutuhkan tubuh.

Oleh sebab itu, cobalah minta pendapat dokter mengenai diet ini sebelum menjalaninya. Kamu bisa bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, kamu bisa menghubungi dokter ahli kapan saja dan di mana saja. Praktis, kan? 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. A Complete Guide to The Dukan Diet.

Medical News Today. Diakses pada 2020. Dukan diet: Should I try it?