Ubi jalar merupakan salah satu umbi-umbian yang memiliki banyak penggemar di Indonesia.

Sebab, ibu jalar memiliki rasa yang lezat, serta mudah membuat seseorang merasa kenyang.

Di samping itu, ubi jalar juga memiliki kandungan nutrisi yang penting bagi tubuh.

Namun, nyatanya tak hanya daging umbinya saja yang tinggi akan nutrisi. 

Daun ubi jalar juga dapat dikonsumsi dan memiliki sejumlah manfaat, khususnya untuk kehamilan, baik pada ibu yang sedang hamil muda atau hamil tua.

Lantas, kira-kira apa saja manfaat daun ubi jalar tersebut? Ini ulasannya!

Ketahui dulu Kandungan Nutrisinya

Tidak berbeda jauh dari umbinya, daun ubi jalar juga mengandung banyak nutrisi untuk tubuh.

Setiap 35 gram daun tersebut dapat menyediakan nutrisi berikut: 

• Air: 30,38 gram. 
• Protein: 0,87 gram. 
• Karbohidrat: 3,09 gram. 
• Serat: 1,9 gram. 
• Vitamin C: 3,8 miligram. 
• Thiamin atau Vitamin B1: 0,055 miligram. 
• Vitamin B2 atau riboflavin: 0,121 miligram.
• Niacin atau Vitamin B3: 0,395 miligram. 
• Vitamin B5 (asam pantotenat): 0,079 miligram.  
• Pyridoxine atau vitamin B6: 0,066 milligram.
• Vitamin K: 105,8 mikrogram. 
• Vitamin A: 66 mikrogram. 
• 1322 IU vitamin A.
• Beta karoten (antioksidan): 776 mikrogram. 
• Alfa karoten: 15 mikrogram. 
• Lutein dan zeaxanthin: 5152 mikrogram.
• Kalsium: 27 miligram. 
• Zat besi: 0,34 miligram zat besi. 
• Fosfor: 28 miligram. 
• Kalium: 178 miligram. 
• Natrium: 2 miligram. 
• Selenium: 0,3 mikrogram. 

Tak hanya kaya vitamin dan mineral, senyawa antioksidan dan asam amino juga terkandung di dalam daun umbi tersebut.

Bahkan, berdasarkan studi yang dilakukan oleh School of Plant, Environmental, and Soil Sciences, Louisiana State University Agricultural Center (Amerika Serikat) daun ubi jalar muda memiliki kandungan asam askorbat (vitamin C) paling tinggi.

Di sisi lain, daun ubi jalar tua mengandung vitamin B2 (riboflavin) yang lebih tinggi. 

Manfaat Daun Ubi Jalar untuk Ibu Hamil 

Berdasarkan kandungan nutrisinya, berikut adalah manfaat daun ini bagi ibu hamil: 

1. Membantu perkembangan janin 

Manfaat pertama dari konsumsi daun ubi jalar untuk ibu hamil adalah membantu perkembangan janin.

Sebab, ubi jalar mengandung vitamin B2 atau riboflavin yang tinggi.

Riboflavin berperan dalam pertumbuhan janin dalam kandungan karena mendukung perkembangan tulang, otot, dan saraf bayi.

Semua wanita hamil membutuhkan 1,4 miligram riboflavin setiap harinya.

2. Mengurangi gejala morning sickness 

Morning sickness adalah kondisi mual yang dapat disertai muntah di pagi hari pada ibu hamil.

Kondisi ini kerap dialami ibu hamil, khususnya pada trimester awal kehamilan.

Meskipun tergolong wajar, kondisi ini menimbulkan ketidaknyamanan, sehingga menghambat aktivitas ibu hamil. 

Nah, daun ubi jalar dikabarkan dapat mengurangi gejala morning sickness.

Hal ini berkat kandungan vitamin B6 atau pyridoxine di dalamnya.

Selain itu, vitamin B6 juga diketahui dapat membantu mengatur metabolisme tubuh. 

3. Melancarkan pencernaan ibu hamil 

Secara umum, semakin tua usia kehamilan, risiko gangguan pencernaan seperti konstipasi atau sembelit akan semakin meningkat.

Nah, daun ubi jalar dapat membantu melancarkan pencernaan. Alasannya, daun tersebut memiliki kandungan serat yang cukup tinggi.

Serat adalah nutrisi yang bermanfaat dalam melancarkan pencernaan. 

Itulah beberapa manfaat daun ubi jalar bagi ibu hamil muda atau tua.

Menjaga asupan nutrisi selama kehamilan memang hal penting.

Namun, pastikan rutin memeriksakan kondisi kesehatan ibu dan kandungan. 

Jika kamu ingin mengetahui seputar manfaat ubi jalar lainnya, kamu bisa menghubungi dokter spesialis gizi klinik di Halodoc, sehingga kamu bisa konsultasi kapan saja dan di mana saja.

Referensi: 

Asian Parent. Diakses pada 2022. 10 Manfaat Daun Ubi Jalar untuk Ibu Hamil dan Janin. 

Merdeka. Diakses pada 2022. Mengenal Sayur Daun Ubi Jalar yang Tak Kalah Bermanfaat dari Umbinya. 

Mom Junction. Diakses pada 2022. Sweet Potato During Pregnancy: Nutritional Value And Health Benefits. 

American Society of Horticultural Science. Diakses pada 2022. Ascorbic Acid, Thiamin, Riboflavin, and Vitamin B6 Contents Vary between Sweet Potato Tissue Types.