Halodoc, Jakarta - Kutu rambut adalah serangga kecil bersayap, yang hidup di antara rambut manusia dan memakan darah dari kulit kepala. Kutu rambut adalah masalah umum yang terjadi pada anak-anak. Kutu rambut menyebar dengan mudah dari orang ke orang, dan terkadang sulit untuk disingkirkan. 

Gigitan kutu rambut bisa membuat kulit kepala anak terasa gatal dan iritasi, terutama jika Si Kecil menggaruk dengan keras bisa menyebabkan infeksi. Kutu rambut memang sangat mengganggu, tapi sebenarnya tidak berbahaya dan tidak menyebarkan penyakit. Hanya saja, perlu untuk ditangani karena menimbulkan ketidaknyamanan. 

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Kutu Rambut

Penanganan Kutu Rambut pada Anak

Ada beberapa penanganan yang bisa dilakukan untuk mengatasi kutu rambut pada anak. 

1. Pengobatan

Terdapat sampo obat, krim pembilas, dan losion yang bisa membunuh kutu rambut. Obat ini tersedia di apotek atau resep dokter. Jika membeli obat dan sampo yang dijual bebas, pastikan yang aman untuk usia anak.

Jika produk yang dijual bebas tidak ampuh, cobalah tanyakan pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan resep. Untuk kutu yang sangat resisten, dokter mungkin menganjurkan minum obat melalui mulut. Ayah dan ibu bisa beli obat melalui aplikasi Halodoc. 

2. Menangkap atau Mengambil Kutu dengan Tangan

Menghilangkan kutu dan telur kutu dengan tangan juga bisa menghilangkan kutu, terutama jika obat tidak sepenuhnya ampuh. Tindakan ini juga merupakan pilihan jika tidak ingin menggunakan insektisida. Cara ini juga menjadi satu-satunya pilihan untuk anak berusia 2 bulan atau lebih muda, yang tidak boleh menggunakan pengobatan kutu. 

3. Gunakan Sisir Bergerigi Rapat saat Rambut Basah

Kutu juga bisa dihilangkan dengan menggunakan sisir bergerigi rapat pada rambut basah. Lakukan cara ini setiap 3-4 hari selama 3 minggu setelah kutu hidup terakhir terlihat. Basahi rambut Si Kecil sementara untuk menghentikan pergerakan kutu, kemudian sisi rambut Si Kecil. 

Baca juga: Ini 6 Cara Alami Menghilangkan Kutu Rambut

Apakah Kutu Benar-Benar Hilang Setelah Ditangani?

Perlu diketahui, mengatasi kutu rambut bisa menjadi perjuangan yang berkelanjutan. Bahkan tidak diragukan bahwa kutu rambut adalah serangga yang sulit untuk disingkirkan. Jika ayah dan ibu sudah mencoba semua usaha penanganan dan kutu masih ada di kepala Si Kecil, bisa jadi karena:

• Beberapa telur kutu tertinggal.
• Si Kecil masih berada di sekitar seseorang yang memiliki kutu.
• Perawatan yang dilakukan tidak efektif.

Jika Si Kecil memiliki kutu 2 minggu setelah memulai pengobatan atau jika terlihat infeksi di kulit kepala, segera kunjungi dokter. Kutu rambut bisa dengan mudah menyebar di antara anak-anak ketika di sekolah, di kelas, dan juga ke seluruh keluarga. 

Jika Si Kecil memiliki kutu rambut atau telur kutu, periksalah seluruh anggota keluarga. Perawatan pada seluruh anggota keluarga juga perlu dilakukan, terutama jika ada yang mengeluhkan gatal di kulit kepala. 

Baca juga: Begini Cara Mencegah Kutu Rambut pada Orang Dewasa

Ingatkan pada Si kecil, meskipun memiliki kutu rambut bisa memalukan, namun siapa pun bisa mengalaminya. Memiliki kutu rambut bukan tanda seseorang jorok atau memiliki kebersihan yang buruk. Serangga kecil ini bisa menjadi masalah tidak peduli seberapa sering anak-anak keramas atau mandi. 

Perlu diwaspadai juga, berurusan dengan kutu rambut bisa membuat frustasi dan mengganggu konsentrasi Si kecil. Tetap bersabar dan dampingi anak dengan baik. Ikuti perawatan dan tips pencegahan dari dokter, dan seluruh anggota keluarga akan segera bebas dari kutu rambut. 

Referensi:

Raising Children. Diakses pada 2021. Head lice

Healthy Children. Diakses pada 2021. Head Lice: What Parents Need to Know

Kids Health. Diakses pada 2021. Head Lice