Apa Penyebab Terjadinya Gagal Jantung?
Halodoc, Jakarta - Dari banyaknya penyakit yang bisa menyerang jantung, gagal jantung merupakan kondisi yang perlu diwaspadai. Jangan main-main dengan kondisi yang satu, sebab masalah jantung yang satu ini bisa berujung kematian.
Gagal jantung sendiri merupakan kondisi saat otot jantung menjadi sangat lemah. Alhasil, enggak bisa memompa cukup darah ke seluruh tubuh. Kondisi ini juga biasa disebut dengan istilah gagal jantung kongestif. Lalu, apa sih penyebab gagal jantung?
Baca juga: Ini Bedanya Gagal Jantung dan Serangan Jantung
Kenali Gejala Gagal Jantung
Sebelum mengetahui penyebab gagal jantung, ada baiknya untuk berkenalan dahulu dengan gejalanya. Gagal jantung ini terbagi menjadi dua berdasarkan waktu perkembangan gejalanya. Pertama gagal jantung kronis, gejalanya akan berkembang secara bertahap dan lama. Kedua ada gagal jantung akut, gejalanya berkembang secara cepat.
Nah, berikut beberapa gejala utama dari gagal jantung:
-
Tubuh terasa lelah sepanjang waktu.
-
Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki.
-
Sesak napas, baik saat beraktivitas maupun beristirahat.
Awasi Penyebabnya
Ingat, gagal jantung ini merupakan keluhan medis umum yang bisa menyerang siapa saja dan pastinya sangat serius. Masalah jantung ini enggak bisa disembuhkan, namun bisa dikelola dengan mengurangi faktor risikonya. Nah, berikut masalah kesehatan atau penyebab gagal jantung yang bisa memicunya:
-
Kerusakan pada katup jantung.
-
Penyakit jantung koroner.
-
Gangguan pada otot jantung.
-
Gangguan ritme jantung (aritma).
-
Tekanan darah tinggi.
-
Diabetes.
-
Cacat jantung sejak lahir.
-
Anemia.
-
Radang otot jantung.
-
Kondisi kelenjar tiroid yang terlalu aktif.
Jangan Remehkan Kelelahan
Sering merasa lelah sepanjang waktu? Atau terlalu memforsir tubuh untuk bekerja terus-menerus? Kamu mesti hati-hati dengan kondisi ini, sebab kelelahan juga bisa memicu gagal jantung. Kelelahan sendiri merupakan kondisi kurangnya energi atau kekuatan tubuh akibat kerja yang berlebihan, kurang tidur, khawatir, kebosanan, kurang aktivitas fisik, hingga olahraga yang terlalu keras.
Baca juga: Perbedaan Penyakit Gagal Jantung dengan Syok Kardiogenik
Kondisi ini akan semakin parah bila diikuti dengan pola tidur dan makan yang buruk. Apalagi bila ditambah dengan gaya hidup yang tak sehat, seperti suka begadang, merokok, mengonsumsi alkohol, hingga terlalu banyak mengasup kafein. Pasalnya, hal-hal tersebut akan semakin memperberat kerja jantung.
Nah, ketika tubuh mengalami kelelahan, maka tubuh akan bernapas lebih cepat dan dalam untuk memasok oksigen lebih banyak. Kondisi ini pastinya akan memengaruhi kerja jantung jadi semakin berat. Jantung yang ekstra bekerja ini bisa menyebabkan terjadinya kram otot dan kram jantung yang ujung-ujungnya bisa membuat seseorang mengalami gagal jantung.
Tips Mencegah Gagal Jantung
Nah, berikut adalah beberapa upaya yang bisa kamu lakukan untuk mencegah gagal jantung.
-
Jaga berat badan ideal dan rutin berolahraga.
-
Selalu menjaga kadar kolesterol dan tekanan darah pada batas sehat.
-
Konsumsi makanan sehat dan batasi asupan garam, lemak, dan gula. Selalu konsumsi makanan sehat, seperti buah dan sayur, makan berprotein tinggi, hingga makanan yang terbuat dari bahan susu atau bahan olahan susu.
Baca juga: 6 Olahraga untuk Meminimalisir Risiko Gagal Jantung
Punya keluhan kesehatan pada jantung? Jangan tunda untuk ke dokter demi mendapatkan penanganan yang tepat. Kamu juga bisa kok bertanya langsung ke dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!