Halodoc, Jakarta – “Demam” Korea masih melanda Indonesia, yang digemari tidak terbatas pada para oppa dan kulinernya saja, tetapi juga tehnya jadi idola. Kalau kita dilihat ke belakang, Korea memiliki sejarah teh yang tak kalah panjang bila dibandingkan dengan Cina.

Bermula dari Raja Heungdeok (826 – 836) yang menerima bibit teh dari kaisar dari Dinasti Tang (828). Pada kala itu, membuat teh hanya terbatas pada kalangan pejabat pemerintahan dan bangsawan saja. Sampai akhirnya teh menjadi tradisi yang lebih merakyat dan dinikmati umum oleh masyarakat Korea.

Semula adalah sebuah kebiasaan bagi masyarakat Korea untuk menyesap teh yang sudah tersimpan lama. Jenis teh yang digemari sejak lama adalah Teh Pu-Erh yang sebenarnya berasal dari Cina. Teh ini terkenal dengan khasiatnya untuk melunturkan lemak, kolesterol dan anti penuaan.

Kemudian ada juga teh hijau yang nikmat disesap saat daun teh masih segar-segarnya. Biasanya untuk jenis teh hijau digunakan untuk upacara-upacara keagamaan, walaupun tak menutup kemungkinan dinikmati di saat santai juga.

Bicara soal jenis teh Korea, memang sangat luas. Kini teh Korea tidak memiliki batasan konsumen lagi dan kian merambah sampai ke luar negeri asalnya. Budidaya teh Korea pun semakin beragam dengan rasa dan manfaat yang terpercaya.

Salah satu perkebunan teh terbesar di Korea yang juga menjadi daya pikat wisata terletak di Boseong, propinsi Jelloanam-do. Teh di sini tidak hanya dijadikan minuman tetapi juga campuran camilan cokelat bahkan ada dalam pasta gigi.

Fyi, teh Korea memiliki rasa yang berbeda-beda tergantung daerah asalnya. Ada rasa pahit, manis, asam dan tajam. Khusus daerah Jeju, rasa tehnya sedikit asin karena dekat laut. Berikut adalah jenis teh Korea yang baik untuk kesehatan:

1. Teh Ginseng (Insamcha)

Teh dengan campuran ginseng ini sangat populer di kalangan orang Korea karena dapat memulihkan stamina dan sangat disarankan buat mereka yang aktif berkegiatan fisik.

2. Teh Jahe (Saenggangcha)

Terbuat dari akar jahe yang dicuci bersih dan tidak dikupas kulitnya, teh ini memiliki khasiat yang sama dengan insamcha. Selain juga dapat meredakan demam, ampuh untuk perut kembung dan kamu yang sering mengalami gangguan pencernaan.

3. Omijacha

Berasal dari buah clusterberry, teh jenis ini memiliki rasa asam, manis, pedas, pahit dan asin. Sangat bermanfaat untuk detoksifikasi dan dan menstabilkan tekanan darah.

4. Bakhacha

Teh dengan campuran daun mint ini sangat bermanfaat untuk relaksasi dan meredakan otot-otot syarat yang tegang. Kalau kamu sedang merasa stres atau tertekan, supaya agak santai dan pikiran tenang, menikmati segelas teh bakhacha hangat adalah pilihan yang tepat.

5. Ssanghwa-cha (Root Tea)

Jenis teh Korea ini kaya akan tanaman herbal yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Teh ini juga digunakan untuk menambah vitalitas pria.

Aturan Minum Teh

Untuk mendapatkan manfaat teh yang lebih lagi, selain mengetahui jenis tehnya satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah bagaimana proses penyeduhan teh yang benar.

• Sebaiknya jangan menyeduh teh dengan air yang terlalu mendidih.
• Hindari menambahkan gula yang hanya akan mengurangi manfaat dari teh tersebut.
• Hindari juga menyeduh teh dengan tea bag, bagaimanapun teh bubuk/teh tubruk lebih bagus ketimbang tea bag.
• Minum teh hijau setelah makan sangat baik untuk membantu melunturkan kandungan minyak dan lemak yang kamu makan. Tapi jangan minum dengan gula, ya.

Yuk, cari tahu lebih dalam seputar diet, makanan sehat dan informasi lainnya tentang kesehatan di Halodoc. Ada aplikasi yang memudahkan kamu untuk menanyakan segala sesuatu tentang masalah kesehatan, langsung ngobrol dengan dokternya lewat Video/Voice Call atau Chat. Halodoc juga memudahkan kamu untuk mendapatkan produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan. Tinggal order melalui aplikasi dan pesanan akan diantar dalam satu jam. Ingin melakukan tes kesehatan? Halodoc kini memiliki fitur Lab Service yang memudahkan kamu melakukan berbagai macam tes kesehatan.  Yuk, download sekarang!