Halodoc, Jakarta – Takut, cemas, panik, dan semakin waspada adalah beberapa reaksi sebagian besar orang saat melihat pemberitaan mengenai virus corona, penyebab COVID-19. Semenjak ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Maret silam sebagai pandemi global, COVID-19 benar-benar mengubah pola kehidupan manusia. Efek sampingnya, beberapa orang jadi semakin sulit  bisa tidur nyenyak.

Melansir Huffington Post, Lauri Leadley, pendiri dari Valley Sleep Center, mengatakan bahwa selama pandemi ini, kamu membutuhkan  sistem pernapasan yang bekerja secara optimal. Kamu juga perlu sistem kekebalan tubuh yang baik, dan satu-satunya cara untuk mendapatkan dua hal ini adalah memastikan otak melalui tahap tidur yang sehat tanpa gangguan.

Baca juga: Cemas Berlebih Akibat Pemberitaan Corona, Ini Efek Sampingnya

Tidur Nyenyak saat Pandemi, Lakukan Hal Ini

Nah, berikut ini beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan tidur nyenyak di tengah pandemi COVID-19, yaitu:

• Nikmati Cahaya Alami di Siang Hari

Sabra M. Abbott, asisten profesor neurologi di Fakultas Kedokteran Universitas Northwestern Feinberg School of Medicine menyebutkan  bahwa paparan cahaya alami dapat membantu tubuh kita tetap pada jadwal tidur yang konsisten.

Meskipun mungkin lebih sulit untuk keluar secara fisik dalam kondisi seperti sekarang, ada beberapa cara untuk tetap bisa menikmati sinar matahari. Kamu bisa mencoba untuk mendapatkan paparan cahaya alami sebanyak yang kamu bisa di siang hari. Jika bekerja dari rumah, posisikan diri di dekat jendela, dan jika mungkin, keluarlah untuk berjalan-jalan jauh saat siang hari.

• Mandi Air Hangat Sebelum Tidur

Aktivitas ini dapat membuat otak bisa tertidur dengan memicu pelepasan melatonin secara alami. Cara untuk memulai tidur dan mempertahankan tidur, tubuh membutuhkan peningkatan melatonin, dan cara terbaik untuk mendapatkan kadar melatonin adalah penurunan suhu tubuh. Ketika kamu keluar dari kamar mandi atau mandi, suhu tubuh akan turun dan karenanya melatonin akan naik. 

• Tetap Terhubung dengan Orang Lain

Ini alasan WHO mengubah istilah social distancing menjadi physical distancing. Sebab tetap terhubung dengan orang lain di masa-masa seperti ini juga merupakan hal yang penting, meski hanya melalui sebatas chat atau video call. Koneksi dan komunikasi adalah cara penting untuk meredakan stres sehingga hal ini bisa membantu kamu untuk bisa tidur lebih nyenyak.

Baca juga: 5 Gerakan Yoga untuk Atasi Rasa Cemas Selama Corona

• Olahraga Setiap Hari

Berolahraga setiap hari adalah ide yang sangat bagus. Hanya karena kita terjebak di rumah bukan berarti kita tidak bisa bergerak.  Kamu juga tidak perlu berkeringat banyak untuk mendapatkan manfaatnya. Hanya sedikit menggerakkan tubuh sudah cukup untuk meningkatkan kualitas tidur.

Ilene Rosen, asisten dekan untuk pendidikan kedokteran pascasarjana di University of Pennsylvania mengatakan bahwa untuk seseorang yang sulit tidur, cara yang bagus untuk mengingatkan jam internal adalah berolahraga pada pagi hari, sebelum siang. 

Kamu bisa bertanya pada dokter di Halodoc mengenai tips olahraga yang sehat dan aman selama pandemi ini. Dokter di Halodoc akan memberikan kamu semua saran agar kamu bisa tetap menjalani pola hidup sehat selama pandemi berlangsung.

• Tetap pada Jadwal Tidur yang Konsisten

Karena berpikir kamu akan bekerja dari rumah yang bisa jadi lebih santai, kamu mungkin merasa tergoda untuk tidur larut. Namun, dokter menyarankan untuk bangun dengan alarm kerja normal kamu dan tidur di waktu tidur biasanya untuk membantu tubuh menjaga rutinitas tidurnya. Kamu wajib mempertahankan jadwal tidur-bangun yang teratur. Meskipun kegiatan rutin sehari-hari dapat terganggu, tubuh tetap melakukan yang terbaik dengan rutinitas dan akan tidur lebih baik jika kamu terus tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.

• Mulai Tulis Jurnal Harian 

Ada banyak alasan mengapa kamu merasa stres saat ini. Jadi cukup wajar jika kamu terus merenungkannya hingga kemudian bikin kamu sulit tidur. Namun, cobalah untuk mengesampingkan kebiasaan itu dengan membuang pikiran-pikiran itu dalam jurnal sebagai gantinya. Coba tuliskan semuanya dalam buku apa saja hal yang membuat khawatir. Lakukan tiga jam sebelum tidur, dan cobalah merencanakan daftar hal-hal yang ingin kamu lakukan pada hari berikutnya. 

• Batasi Waktu Main Gadget 

Kebiasaan main gadget telah meningkat secara substansial selama COVID-19, berkat kerja jarak jauh, jam kerja virtual, pembaruan berita digital, dan media sosial. Alhasil, kamu pun menghabiskan waktu lebih banyak dengan gadget. Untuk mendapatkan tidur yang lebih nyenyak, hindari bermain gadget selama setidaknya satu hingga dua jam sebelum tidur.

Cahaya biru terang pada perangkat membuat kamu jadi lebih terjaga. Cahaya redup di malam hari membantu sekresi melatonin, yang menandakan bahwa kamu akan lebih cepat tidur. Jika kamu terbangun tengah malam, cobalah untuk tidak meraih ponsel, sebab ini hanya akan membuat kualitas tidur jadi lebih buruk.

Baca juga: Ini Cara Hadapi Ancaman Virus Corona di Rumah

Itulah tips yang bisa dilakukan supaya kamu bisa tetap tidur nyenyak selama pandemi. Namun, jika insomnia yang kamu alami cukup parah dan mengganggu aktivitasmu, jangan ragu untuk menghubungi dokter di Halodoc.

Referensi:

Huffington Post. Diakses pada 2020. How To Sleep Better If Coronavirus Anxiety Is Keeping You Awake.

National Sleep Foundation. Diakses pada 2020. Sleep Guidelines During the COVID-19 Pandemi.