Agar Selalu Fit, Ini Tips Jaga Asupan Kalori selama Puasa
Halodoc, Jakarta – Banyak persiapan yang perlu dilakukan selama menjalani ibadah puasa, salah satunya menjaga kesehatan. Hal ini dilakukan agar ibadah puasa tidak mengganggu kondisi kesehatan tubuhmu. Ketika berpuasa, tentu waktu makan juga berubah. Sebaiknya, tetap perhatikan kebutuhan vitamin serta nutrisi dalam tubuh agar bisa menjadi kalori baik untuk tubuh.
Baca juga: Ini 4 Olahraga yang Lebih Cepat Bakar Kalori
Cara Menjaga Asupan Kalori Selama Puasa
Kalori adalah energi yang dibutuhkan oleh tubuh agar bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Kalori bisa didapatkan dari makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari. Dalam menjalankan ibadah puasa, tentu kamu mendapatkan asupan kalori pada waktu sahur, berbuka, dan setelah berbuka.
Sebaiknya perhatikan makanan yang dikonsumsi agar kebutuhan kalori terpenuhi. Umumnya, perhari kamu membutuhkan kalori sebanyak 2.100 kkal. Kalori bisa didapatkan dari berbagai makanan sehingga perhatikan pembagian makanan yang dikonsumsi.
Dalam satu hari, perbanyak konsumsi karbohidrat sebanyak 3-8 porsi. Kemudian, kamu juga perlu mengonsumsi sayuran setiap harinya sebanyak 3-5 porsi sayuran. Jangan lupa untuk mengonsumsi buah sebanyak 2-3 porsi per hari.
Nutrisi juga perlu dilengkapi lagi dengan protein hewani dan protein nabati. Nutrisi tersebut didapatkan dari makanan yang berasal dari daging hewan serta kacang-kacangan sebanyak 2-3 porsi setiap harinya. Tentu kebutuhan kalori tersebut bisa dikonsumsi dalam waktu yang berbeda ketika menjalani ibadah puasa. Kebutuhan kalori harus dibagi secara proporsional dalam rentang waktu dari sahur hingga menjelang waktu imsak.
Penuhi menu makan berbuka atau sahur dengan bermacam nutrisi dan vitamin seperti karbohidrat, lemak, dan protein. Ketiga zat ini akan diolah oleh tubuh menjadi kalori. Setelah menjadi kalori, tubuh kamu dapat menggunakannya sebagai energi. Semua makanan pasti memiliki kalori di dalamnya. Namun, nilai kalori yang terdapat dalam tiap makanan jumlahnya berbeda.
Baca juga: Hitung dan Penuhi Kebutuhan Kalori serta Nutrisi Tubuh Saat Berpuasa!
Hindari Kalori Berlebih Ketika Berpuasa
Selalu rutin untuk mengecek kesehatan khususnya ketika berpuasa. Nyatanya memiliki kalori berlebih dalam tubuh juga memiliki dampak buruk untuk kesehatan, yaitu:
1. Obesitas
Obesitas bisa menjadi dampak dari kalori yang berlebihan dalam tubuh. Asupan kalori yang dikonsumsi lebih banyak daripada yang dibakar atau dijadikan energi. Kondisi ini yang menyebabkan kamu memiliki kelebihan berat badan. Selalu jaga pola makan dan jangan lupa untuk berolahraga.
2. Penyakit Jantung
Memiliki kalori berlebih dalam tubuh membuat seseorang rentan mengalami penyakit jantung. Terapkan makan dengan porsi yang sesuai. Selain itu, perbanyak mengonsumsi makanan yang memiliki kalori rendah, kaya nutrisi, dan mengurangi asupan yodium untuk menjaga kesehatan jantung.
Kekurangan kalori tidak baik untuk kesehatan. Seseorang yang kekurangan kalori merasakan kondisi lelah sepanjang hari. Selain itu, kekurangan kalori menyebabkan gangguan pada kesehatan rambut seperti kerontokan dan kebotakan dini. Jadi, tidak ada salahnya untuk tetap memastikan kebutuhan kalori tubuh terpenuhi setiap harinya.
Gunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya langsung pada dokter mengenai kebutuhan kalori selama menjalani ibadah puasa. Gunakan Voice/Video Call atau Chat dengan dokter untuk memastikan kondisi kesehatan. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!
Baca juga: Kalori yang Dibutuhkan Tubuh Saat Berpuasa