9 Cara Ampuh Cegah Asam Lambung Naik
Halodoc, Jakarta – Naiknya asam lambung kerap menyiksa. Dalam medis, penyakit ini dikenal dengan istilah GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease. Penyakit asam lambung dapat menimbulkan gejala seperti rasa terbakar di dada, mual, nyeri ulu hati, dan rasa asam di mulut. Penyakit ini dapat meningkat risikonya pada orang-orang yang kerap terlambat makan, kelebihan berat badan, dan ibu hamil.
Namun, ada beberapa cara yang sebenarnya dapat dilakukan untuk mencegah naiknya asam lambung, yaitu:
1. Mengunyah Permen Karet
Gerakan menguyah dalam beberapa waktu, seperti ketika mengunyah permen karet, dapat merangsang laju pelepasan air liur. Hal ini akan membuat asam yang terakumulasi di perut “tercuci” dan bersih lebih cepat. Risiko naiknya asam lambung ke tenggorokan pun akan menjadi semakin kecil.
Baca Juga: Gejala Penyakit Asam Lambung pada Pria dan Wanita
2. Jangan Langsung Berbaring Setelah Makan
Agar makanan tetap berada di dalam lambung dan tidak keluar kembali lewat kerongkongan, dibutuhkan waktu beberapa saat. Itulah sebabnya, kamu perlu membiasakan diri untuk berdiri atau tetap duduk setelah makan, agar keberadaan makanan dalam lambung dan produksi asam tetap terkontrol.
Hindarilah langsung berbaring setelah makan, setidaknya sekitar 2-3 jam setelah makan. Hal ini bertujuan agar makanan tidak naik kembali ke kerongkongan, mengingat adanya efek gravitasi. Dengan melakukan hal ini, risiko meningkatnya asam lambung akan berkurang.
3. Minum Air Putih
Untuk mencegah naiknya asam lambung, maka kinerja pencernaan harus lancar. Agar usus dapat bekerja lebih cepat dalam mengolah makanan, kadar pH yang seimbang dapat menunjangnya. Oleh karena itu, kamu perlu mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup setiap harinya. Selain membantu melancarkan pencernaan, air putih juga dapat menghidrasi tubuh dengan baik.
Baca Juga: Puasa Sembuhkan Asam Lambung, Benarkah?
4. Menarik Napas Dalam-Dalam
Risiko naiknya asam lambung juga dapat dicegah dengan menarik napas dalam-dalam. Pasalnya, saat kamu bernapas, kadar udara yang masuk dapat menguatkan otot-otot yang berada di bawah tenggorokan. Hasilnya, kemungkinan asam lambung untuk naik pun dapat berkurang.
5. Hindari Makanan Pemicu Asam Lambung
Ada beberapa jenis makanan yang jika dikonsumsi dapat memicu naiknya asam lambung. Beberapa makanan tersebut adalah cokelat, kopi, soda, alkohol, daging, produk susu, makanan berlemak, dan makanan asam. Makanan-makanan tersebut dapat meningkatkan produksi asam di dalam lambung.
Ingin tahu lebih banyak tentang makanan apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi, atau saran pola makan untuk mencegah naiknya asam lambung? Halodoc solusinya. Download aplikasi Halodoc di ponselmu, dan manfaatkan untuk berkonsultasi dengan dokter lewat chat, yang bisa dilakukan kapan dan di mana saja.
6. Konsumsi Makanan Tinggi Protein
Asupan makanan tinggi protein dapat bantu tingkatkan tekanan pada sfingter esofagus bawah, sehingga asam lambung dapat ditekan dan tidak terjadi refluks ke tenggorokan. Jadi, perbanyaklah konsumsi makanan tinggi protein, ya.
Baca Juga: Sembuhkan Asam Lambung dengan 5 Makanan Ini
7. Ubah Pola Makan
Pola makan yang baik dapat membawa manfaat bagi tubuh, tak terkecuali bagi asam lambung. Makanlah sesuai jadwal, dengan porsi yang lebih kecil. Hal ini dapat efektif mencegah naiknya asam lambung, karena jadwal makan yang berantakan dan porsi makan yang terlalu banyak dapat meningkatkan tekanan pada perut, sehingga memicu naiknya asam lambung. Hindari juga kebiasaan makan terlalu cepat dan ngemil sebelum tidur di malam hari.
8. Hindari Rokok
Kandungan nikotin dalam rokok dapat membuat sfingter esofagus menjadi relaks. Akibatnya, risiko naiknya asam lambung pun meningkat. Oleh karena itu, hindarilah kebiasaan merokok dari sekarang, ya!
9. Terapkan Gaya Hidup Sehat
Gaya hidup sehat merupakan salah satu kunci efektif untuk mencegah naiknya asam lambung. Hal ini dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi seimbang, olahraga teratur, cukup istirahat, dan kelola stres dengan baik.
Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2019. Gastroesophageal reflux disease (GERD).
Everyday Health. Diakses pada 2019. 10 Ways to Prevent GERD.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan