8 Jenis Patah Kaki yang Dapat Dialami Seseorang
Halodoc, Jakarta - Patah tulang punya nama lain, yaitu fraktur. Kondisi ini bisa terjadi ketika tulang terhantam oleh sesuatu yang kekuatannya melebihi tulang itu. Patah tulang bisa dialami oleh orang yang mengalami kecelakaan, cedera saat sedang melakukan aktivitas berat, atau ketika tulang terhantam benda yang keras. Patah tulang juga bisa disebabkan oleh suatu penyakit yang disebut dengan osteoporosis.
Baca juga: Ini yang Dimaksud dengan Fraktur Tulang
Kenali Jenis-Jenis Patah Tulang Berikut
Di bawah ini merupakan beberapa jenis-jenis patah tulang yang biasanya dapat diatasi oleh dokter ortopedi. Beberapa jenis patah tulang tersebut, antara lain:
- Fraktur tertutup, yaitu kondisi ketika tulang rusak, namun tidak menyebabkan luka sobek pada kulit serta fragmen tulangnya tidak menembus kulit, sehingga tidak mempunyai hubungan dengan dunia luar.
- Fraktur terbuka, yaitu kondisi ketika tulang yang patah terlihat menonjol keluar melalui kulit.
- Fraktur sederhana, yaitu kondisi ketika tulang patah menjadi dua bagian.
- Fraktur oblique, yaitu kondisi ketika patah tulang terjadi pada tulang yang melengkung atau miring.
- Fraktur greenstick, yaitu kondisi ketika salah satu sisi tulang patah, sedangkan tulang yang lainnya membengkok karena tekanan berlebih. Jenis patah tulang ini lebih sering terjadi pada anak-anak.
- Fraktur stres, yaitu kondisi ketika adanya retak kecil pada tulang yang terjadi ketika tulang melakukan gerakan yang sama secara terus-menerus. Jenis patah tulang ini lebih sering terjadi pada atlet.
- Fraktur patologis, yaitu kondisi ketika tulang mengalami kerusakan akibat suatu penyakit.
- Fraktur kominutif, yaitu kondisi ketika tulang yang patah terbagi menjadi tiga bagian, atau bahkan remuk.
Parah atau tidaknya patah tulang akan tergantung pada lokasi terjadinya patah tulang dan jaringan apa yang ada di sekitarnya. Jika kamu mengalami kondisi yang serius dan tidak segera mendapat penanganan tepat, tidak menutup kemungkinan terjadinya komplikasi, seperti infeksi tulang dan infeksi pada jaringan.
Baca juga: Patah Tulang, Ini Waktu yang Dibutuhkan untuk Kembali Normal
Mengalami Patah Tulang, Begini Langkah Penanganannya
Pengobatan yang dilakukan berguna untuk mengembalikan tulang yang patah ke posisi semula, serta mencegah tulang bergeser sebelum pulih. Pada kasus ini, biasanya dokter akan merujuk pada penanganan, seperti:
- Menggunakan gips. Tentu kamu sering melihat orang dengan gips di tangan atau kakinya. Ini merupakan penanganan yang paling umum dilakukan. Sebelum dipasang gips dokter akan memastikan kalau tulang kamu sudah dalam keadaan sejajar.
- Menggunakan perban khusus. Penanganan ini biasanya akan dipakai jika area patah tulang tidak bisa dijangkau oleh gips, seperti tulang selangka.
- Operasi tulang. Operasi adalah jalan terakhir yang digunakan jika tulang telah hancur atau patah menjadi beberapa bagian.
Proses penyembuhan pada pengidap patah tulang biasanya akan berlangsung lama. Proses ini biasanya akan memakan waktu selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. Kembali lagi kepada tingkat keparahan patah tulang yang dialami. Kamu hanya perlu mengikuti petunjuk dari dokter apa yang boleh atau tidak boleh dilakukan.
Baca juga: Ini Cara Membedakan Kaki Keseleo atau Patah Tulang
Jika kamu mengalami masalah kesehatan dan enggak sempat pergi ke dokter, Halodoc bisa jadi solusinya! Dengan aplikasi ini, kamu bisa ngobrol, bahkan tatap muka dengan dokter pilihan kamu melalui Chat atau Voice/Video Call. Enggak hanya itu, kamu juga bisa membeli obat yang sedang kamu butuhkan. Tanpa perlu repot, pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya di Google Play atau App Store!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan