6 Makanan yang Dianjurkan untuk Pengidap Kanker Esofagus
Halodoc, Jakarta – Kanker esofagus adalah kanker yang terjadi pada kerongkongan (esofagus), yakni bagian tubuh berbentuk seperti tabung yang menghubungkan tenggorokan hingga lambung. Makanan yang ditelan setelah dikunyah dalam mulut akan melewati esofagus untuk mencapai lambung. Kanker esofagus akan tumbuh pada lapisan dalam esofagus dan bisa saja menyebar ke lapisan esofagus lainnya.
Baca Juga: Sulit Menelan Makanan, Waspada Gejala Awal Kanker Esofagus
Karena makanan pasti akan melewati esofagus, pengidap kanker esofagus tentunya tidak bisa mengonsumsi semua jenis makanan seperti sediakala. Salah mengonsumsi makanan justru akan melukai kerongkongan. Itu sebabnya, pilihan makanan sangat penting bagi pengidap kanker esofagus agar nutrisi tetap terpenuhi, tapi tidak sampai melukai kerongkongan.
Kamu mungkin bertanya-tanya bagaimana cara membuat makanan yang seimbang dan sehat untuk pengidap kanker esofagus. Mengingat sebagian besar pengidap kanker ini akan mengalami kesulitan menelan. Nah, berikut beberapa rekomendasi makanan yang tentunya baik dan mudah dikonsumsi oleh pengidap kanker esofagus
1. Makanan Lunak
Cari jenis makanan lunak yang tidak perlu dikunyah terlalu banyak, seperti puding, yoghurt, saus apel, es krim, pisang, pasta, jelly, smoothie, dan makanan dan makanan ringan lainnya yang mudah disiapkan dan mudah ditelan.
2. Makanan Cair
Selain makanan lunak, makanan cair juga mudah dikonsumsi karena tidak perlu dikunyah dan tidak berat untuk ditelan. Jenis makanan cair dapat berupa sup, kaldu, dan minuman suplemen nutrisi berbentuk cair adalah pilihan bagus untuk menyediakan nutrisi yang dibutuhkan pengidap kanker esofagus.
3. Makanan yang Diolah
Ada banyak makanan sehat dan bergizi yang terlalu sulit untuk ditelan oleh pasien kanker kerongkongan dalam bentuk alaminya. Buah, sayur, kacang-kacangan, dan bahkan daging dapat disiapkan dengan cara baru agar lebih mudah untuk dimakan. Hancurkan makanan tersebut dan campur dengan sedikit kaldu atau air untuk mengencerkannya sedikit.
Baca Juga: Benarkah Laki-Laki Lebih Rentan Terkena Kanker Esofagus Dibanding Wanita?
4. Makanan yang Telah Dingin
Suhu makanan dan teknik memasak sangat penting sebelum menyajikan makanan untuk pengidap kanker esofagus. Sebab, menyiapkan makanan sesehat apapun, tapi jika teknik memasak dan menyiapkannya salah justru malah menyusahkan pengidap kanker untuk memakannya. Makanan yang bersuhu dingin atau suhu ruangan lebih baik untuk pengidap kanker esofagus ketimbang makanan atau minuman panas.
5. Makanan yang Dipanggang
Metode memasak dengan cara dipanggang merupakan pilihan sehat untuk menyiapkan makanan di rumah. Hindari menggoreng makanan, terutama jika menggunakan minyak yang tidak sehat. Sebab, makanan yang digoreng juga dapat membuat tepi yang tajam dan kasar, sehingga tidak nyaman untuk ditelan. Jangan lupa untuk mendinginkan makanan yang dipanggang terlebih dahulu sebelum disajikan kepada pengidap kanker esofagus.
6. Makanan yang Dikukus
Memasak dengan uap adalah cara memasak yang lebih sehat ketimbang metode masak yang lainnya. Mengukus makanan juga membantu melunakkan makanan, sehingga mudah dikonsumsi pengidap kanker esofagus. Kukus brokoli dan sayuran lain dengan beberapa bumbu, lalu potong-potong atau bersihkan untuk hidangan yang bergizi dan mudah ditelan.
Selain konsumsi jenis-jenis makanan diatas, pengidap kanker esofagus juga perlu menghentikan kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol. Sebab, mempertahankan kebiasaan buruk tersebut justru bisa memperparah kondisi kanker yang telah ada. Sebaiknya, perbanyak konsumsi buah dan sayur, dan menjaga berat badan agar tetap seimbang.
Baca Juga: Benarkah Sering Konsumsi Teh Panas Berisiko Tingkatkan Kanker Esofagus?
Untuk menjaga daya tahan tubuh pengidap kanker esofagus, akan lebih baik lagi jika dibarengi dengan konsumsi vitamin dan suplemen. Biar enggak repot, beli vitaminnya lewat aplikasi Halodoc. Tinggal klik Buy Medicine yang ada di aplikasi Halodoc untuk membeli vitamin yang Ibu butuhkan. Setelah dipesan, vitamin akan segera diantar ke tempat tujuan. Yuk segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan