6 Gejala Sindrom Nefrotik yang Harus Diwaspadai

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   18 Oktober 2018
6 Gejala Sindrom Nefrotik yang Harus Diwaspadai6 Gejala Sindrom Nefrotik yang Harus Diwaspadai

Halodoc, Jakarta – Mengonsumsi makanan sehat adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh kamu. Kesehatan tubuh yang optimal akan membuat organ tubuh kamu dapat berfungsi dengan baik. Termasuk salah satunya organ ginjal. Menjaga kesehatan ginjal nyatanya sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup. Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang cukup penting fungsinya dalam tubuh. Karena itu, sebaiknya hindari kebiasaan buruk yang dapat merusak ginjal.

Salah satu penyakit yang mungkin muncul pada organ ginjal adalah sindrom nefrotik. Sindrom nefrotik merupakan kondisi gangguan pada ginjal yang menyebabkan tubuh kamu kehilangan terlalu banyak protein yang dibuang melalui cairan urine. Ginjal yang sehat nyatanya mampu menyimpan protein dalam tubuh. Protein dibutuhkan dalam tubuh untuk memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Jadi, ketika ginjal kamu terserang sindrom nefrotik maka tubuh akan kekurangan protein karena dikeluarkan bersama urine.

Penyakit sindrom nefrotik nyatanya dapat menyerang siapa saja dalam usia berapa pun. Namun biasanya, anak-anak yang paling sering terserang sindrom nefrotik. Ada beberapa gejala yang ditimbulkan oleh sindrom nefrotik jika ginjal kamu mengalami gangguan:

1. Pembengkakan pada Bagian Tubuh Tertentu

Jika kamu terserang sindrom nefrotik, beberapa bagian tubuh kamu akan mengalami pembengkakan. Hal ini akan terjadi akibat berkurangnya kadar protein dalam tubuh sehingga memperlambat penyerapan air dalam pembuluh darah. Hal ini mengakibatkan penumpukan jaringan air pada bagian pergelangan kaki, bagian kaki sehingga menyebabkan pembengkakan. Bahkan, menyebabkan wajah dan tangan kamu juga mengalami pembengkakan.

2. Kenaikan Berat Badan

Selain pembengkakan yang dialami, kamu juga akan mengalami kenaikan berat badan yang cukup signifikan saat ginjalmu terserang sindrom nefrotik.

3. Kelelahan

Meskipun tidak melakukan aktivitas yang terlalu berat, tapi kamu selalu merasa kelelahan. Waspada penyakit sindrom nefrotik mengintai ginjal kamu. Sebaiknya, mulai ganti pola makan dengan mengonsumsi makanan yang sehat agar kesehatan ginjal kamu tetap terjaga.

4. Perubahan Urine

Kamu juga bisa mendeteksi penyakit sindrom nefrotik melalui urine yang dikeluarkan. Penderita sindrom nefrotik akan mengeluarkan urine yang berbuih atau berbusa. Tidak hanya itu saja, penderita sindrom nefrotik akan mengalami penurunan jumlah urine yang dikeluarkan oleh tubuh.

5. Pembekuan Darah

Protein penting yang digunakan untuk mencegah pembekuan darah akan ikut terbuang melalui urine. Hal ini menyebabkan risiko penyakit yang diakibatkan adanya pembekuan darah semakin meningkat.

6. Tekanan Darah Tinggi

Salah satu fungsi ginjal yang cukup vital dalam tubuh adalah mengatur tekanan darah dalam tubuh. Adanya gangguan pada ginjal nyatanya berisiko untuk meningkatkan gangguan kesehatan pada seseorang. Termasuk gangguan tekanan darah. Gangguan ginjal bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Selain mengenali gejala-gejala di atas, penyakit sindrom nefrotik juga bisa diketahui dengan melakukan tes darah dan tes urine. Tidak ada salahnya melakukan tes kesehatan pada tubuh kamu secara rutin. Dengan menjalani tes kesehatan. tentu akan lebih dini mengetahui penyakit yang bisa saja menyerang kesehatan kamu. Hal ini akan mempermudah kamu dalam mengatasi masalah kesehatan.

Jika kamu memiliki keluhan seputar kesehatan, kamu bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya langsung kepada dokter seputar kesehatan kamu. Yuk download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Baca juga: