6 Fakta tentang Kerusakan Saraf Multiple Sclerosis
Halodoc, Jakarta - Terdapat berbagai macam penyakit yang dapat menyerang sistem saraf, salah satunya adalah multiple sclerosis. Penyakit ini dapat menyebabkan sistem saraf terganggu dengan cara memengaruhi otak dan sumsum tulang belakang. Gejala yang timbul pada pengidap multiple sclerosis disebabkan oleh hilangnya progresif mielin, yaitu lapisan pelindung luar dari serabut saraf. Dengan terganggunya mielin, sinyal saraf akan sulit untuk mengirim sinyal ke bagian tubuh lainnya.
Penyebab multiple sclerosis belum diketahui secara pasti. Namun, disebutkan bahwa kelainan ini dapat disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang bermasalah, sehingga menyerang sel-sel mielin. Kerusakan saraf dapat menyebabkan gejala dan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Hal tersebut yang menyebabkan multiple sclerosis dikategorikan ke dalam penyakit autoimun.
Baca Juga: Sering Kesemutan, Tanda Masalah Kesehatan
Berikut adalah beberapa fakta tentang multiple sclerosis yang harus kamu ketahui:
-
Semua Orang Berisiko Mengidap Multiple Sclerosis
Semua orang dapat mengidap penyakit yang menyerang sistem saraf ini. Disebutkan bahwa lebih dari dua juta orang di seluruh dunia mengidap penyakit ini. Selain itu, multiple sclerosis lebih sering menyerang wanita dibandingkan pria dan terjadi pada seseorang dengan rentang usia 20-40 tahun. Walau begitu, tidak menutup kemungkinan usia di luar rentang tersebut tidak terserang.
-
Penyebab Multiple Sclerosis Bervariasi
Disebutkan bahwa gangguan pada sistem saraf ini disebabkan oleh kombinasi faktor. Sebagian disebabkan oleh faktor genetik atau keturunan, tetapi juga dapat disebabkan oleh faktor lingkungan. Selain itu, faktor-faktor lain juga dapat menyebabkan hal ini, yaitu kekurangan vitamin D atau infeksi virus. Gen dari orangtua kamu mungkin dapat meningkatkan risiko terserang. Namun, belum terbukti jika dapat diturunkan langsung oleh keluarga.
Baca Juga: Kesemutan Bisa Jadi Tanda 3 Penyakit Langka Ini
-
Gejala yang Timbul dapat Berbeda-beda
Gejala dari multiple sclerosis yang umum terjadi adalah masalah penglihatan, seperti kehilangan penglihatan secara tiba-tiba pada satu mata atau keduanya, serta penglihatan ganda. Selain itu, gejala yang muncul adalah tidak dapat menjaga keseimbangan, mati rasa, kelemahan, kejang otot, tremor, depresi, dan nyeri wajah. Hal yang paling penting untuk diketahui adalah gejala-gejala ini dapat terjadi dan hilang secara tiba-tiba.
-
Cara Multiple Sclerosis Menyerang Seseorang
Seseorang yang mengidap multiple sclerosis, sistem kekebalan tubuhnya akan menyerang jaringan sendiri yang mengelilingi serabut saraf di otak, sumsum tulang belakang, dan saraf optik. Suatu benda yang terbuat dari zat berlemak dan melindungi jalur saraf disebut dengan myelin. Hal ini berfungsi untuk melindungi saraf dan membantu untuk mengirim sinyal supaya dapat mengontrol gerakan, ucapan, dan hal-hal lainnya. Ketika myelin hancur, jaringan parut akan terbentuk dan sinyal yang dikirim dari saraf akan terganggu.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Klonus, Kedutan, dan Kontraksi Otot Terus-Menerus
-
Mendiagnosis Multiple Sclerosis
Dokter akan melakukan pengecekan terhadap riwayat medis dan pemeriksaan neurologis untuk memastikan apakah seseorang mengidap multiple sclerosis atau tidak. Selain itu, dokter juga akan melihat gejala-gejalanya. Lebih dari 90 persen orang yang mengidap penyakit ini memiliki jaringan parut di tubuhnya. Dokter akan memeriksa apakah terdapat kelainan pada cairan otak dan sumsum tulang belakang.
-
Multiple Sclerosis Dapat Diobati
Awalnya, seseorang yang mengidap penyakit ini hanya diberikan steroid, tanpa ada kejelasan apakah akan sembuh atau tidak. Namun sekarang ini, dengan kemajuan dalam bidang kedokteran, pengobatannya sangat mungkin dilakukan. Terdapat beberapa obat-obatan yang dapat menyembuhkan penyakit ini. Cara ini sangat efektif untuk mengurangi gejala yang timbul dan menahan perkembangan penyakit tersebut.
Itulah beberapa fakta tentang multiple sclerosis. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal penyakit tersebut, dokter dari Halodoc siap membantu. Komunikasi dengan dokter bisa dilakukan dengan mudah melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga bisa beli obat di Halodoc. Praktis tanpa perlu keluar rumah, pesananmu akan diantarkan sampai tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang di App Store dan Google Play!