Halodoc, Jakarta - Pernahkah kamu merasakan gigi menjadi ngilu saat makan atau minum sesuatu yang dingin? Hati-hati, bisa jadi itu karena kamu memiliki masalah gigi sensitif. Rasa tidak nyaman saat mengunyah ini bisa membuat kesal karena kamu jadi sulit menikmati makanan dan minuman favorit. Gigi sensitif sebenarnya bukan disebabkan oleh jenis makanan atau minuman tertentu, namun karena ada masalah pada gigi.

Penyebab Gigi Sensitif
Umumnya masalah gigi sensitif ini diakibatkan oleh email gigi yang usang atau akar gigi yang terbuka. Namun ada penyebab lain yang bisa membuat munculnya masalah gigi sensitif. Dengan mengetahui dengan pasti penyebab gigi sensitif, maka kamu pun bisa lebih mudah menemukan cara untuk mengobati dan mengatasinya. Beberapa penyebab lain dari gigi sensitif adalah:

• Gigi berlubang.
• Hancurnya gingiva (penyakit gusi), sebagai akibat dari periodontitis (infeksi gusi).
• Penimbunan tartar (penimbulan plak berlebih).
• Gigi retak atau bocel.
• Tambalan baru.
• Pemutihan gigi atau tindakan gigi lainnya.

Cara Mengatasi Gigi Sensitif
Masalah gigi sensitif ini bisa diatasi dengan melakukan pemeriksaan ke dokter. Kamu akan mendapatkan perawatan serta diberikan saran untuk merawat gigi dengan cara yang benar. Beberapa perawatan yang dilakukan untuk mengatasi masalah gigi sensitif adalah:

1.  Menggunakan pasta gigi untuk gigi sensitif. Pepsodent Sensitive Expert adalah salah satu pilihan pasta gigi untuk gigi sensitif yang cocok untuk kamu. Pasta gigi ini dirancang khusus untuk mengatasi ketidaknyamanan karena gigi sensitif. Bahan-bahan aktif bekerja untuk menghadang ngilu dengan cepat dan juga membantu melindungi gigi. Ingat juga untuk menggunakan sikat gigi yang berbulu halus sehingga terasa lembut pada gusi saat digunakan menyikat gigi. Kamu bisa memilih sikat gigi Pepsodent Double Care Sensitive yang didesain khusus untuk gigi sensitif.

2.  Jika melakukan perawatan di dokter, biasanya dokter akan mengoleskan gel fluoride, membilas atau memoleskan pernis pada gigi sensitif untuk meningkatkan perlindungan pada gigi.

3.  Jika gigi sensitif disebabkan oleh permukaan akar yang terbuka, biasanya dokter memakaikan bonding resin untuk melapisi area sekitar gigi. 

4.  Pada masalah gigi yang parah, misalnya gigi sensitif karena kehilangan jaringan gusi maka tindakan medis yang diambil adalah dengan melakukan pencangkokan gusi.

5.  Bila rasa ngilu yang parah dan lama diakibatkan oleh rusaknya saluran akar maka dokter akan melakukan perawtaan saluran akar untuk kurun waktu tertentu.

Cara Mencegah Gigi Sensitif
Tidak sulit kok untuk menjaga gigi agar terhindar dari masalah gigi sensitif. Paling utama adalah dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut. Ingat untuk selalu menyikat gigi dua kali sehari dan mengganti sikat gigi setiap dua hingga tiga bulan. Beberapa hal lain yang perlu kamu perhatikan untuk mencegah gigi sensitif adalah:

• Tidak menyikat gigi berlebihan dan hindari menyikat gigi 30 menit setelah makan makanan berasam. Ini karena jika asam masih menempel pada email gigi, menyikatnya justru bisa merusaknya.
• Mengurangi makanan bergula dan minuman berasam yang dapat menempel pada email gigi.
• Menghindari kebiasaan menggertak gigi (bruxism). Ini karena bruxism bisa mematahkan gigi dan meningkatkan risiko sensitivitas.

Baca Juga: Cara Mengatasi Gigi Berlubang
Apapun masalah gigi yang kamu rasakan, ingat untuk langsung membicarakannya dengan dokter gigi yang tepat. Lakukan langkah pencegahan dengan menggunakan pasta gigi Pepsodent Sensitive Expert dan sikat gigi Pepsodent Double Care Sensitive.

Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter gigi Pepsodent yang siap membantu mengatasi masalah gigi sensitif. Kamu bisa mendapatkan saran yang tepat mengenai masalah gigi sensitif pada dokter gigi Pepsodent di Halodoc melalui Video/Voice Call dan Chat. Kamu juga bisa membeli produk Pepsodent yang kamu butuhkan melalui Halodoc, lho. Dalam satu jam pesanan kamu akan langsung diantar ke tempat tujuan. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.