Halodoc, Jakarta – Memutuskan untuk menikah dan hidup dengan seseorang dalam waktu yang lama adalah keputusan yang besar dalam hidup. Meski kehidupan awal pernikahan terasa sangat menyenangkan dan dipenuhi cinta, tapi bukan berarti tidak ada masalah yang mungkin terjadi di kemudian hari.

Nyatanya, masalah dalam rumah tangga dan hubungan adalah satu hal yang wajar dan hampir pasti terjadi. Tapi tahukah kamu, 5 tahun pertama pernikahan disebut sebagai masa “kritis” dan paling sulit untuk dilalui. Benarkah?

Anggapan itu bisa saja benar, tapi tidak bisa disamaratakan pada semua pasangan. Nyatanya, kesulitan yang terjadi pada 5 tahun awal pernikahan tidak melulu menimbulkan dampak yang sama. Masalah menjadi lebih rentan terjadi karena tahun-tahun pertama pernikahan adalah waktu untuk pasangan beradaptasi. Tidak hanya di antara mereka, para pasangan juga memiliki tugas untuk mulai mengenal anggota keluarga yang lain dan berbagai kondisi yang harus dihadapi kemudian.

Tak hanya soal keluarga, biasanya pada tahun-tahun pertama pernikahan, masih banyak rencana bersama yang ingin dicapai. Tak jarang, ada hal-hal kecil dan idealisme sendiri yang bisa memicu terjadinya pertengkaran. Misalnya, keputusan untuk membeli rumah, gaya hidup, hingga pembicaraan seputar anak dan cara membesarkannya kelak.

Lantas, apa saja sebenarnya masalah yang paling nyata dan membuat 5 tahun pertama pernikahan bisa menjadi sulit?

1. Terburu-buru Memutuskan

Keyakinan bahwa pernikahan bisa mengatasi segala hal sering membuat pasangan untuk terburu-buru memutuskan menikah. Tapi ternyata, kehidupan tidak selalu seindah yang dibayangkan. Terburu-buru dalam menikah nyatanya menjadi hal yang bisa menyebabkan munculnya berbagai masalah tidak penting dalam rumah tangga.

2. Masalah Komunikasi

Lima tahun pertama pernikahan adalah masa untuk mulai beradaptasi dengan kehidupan berumah tangga. Nah, seringnya dalam proses ini muncul masalah komunikasi pada pasangan muda. Nyatanya, masalah komunikasi bisa menyebabkan hubungan pernikahan menjadi lebih buruk serta tidak adanya sifat saling pengertian antara kamu dan pasangan.  

3. Beda Rencana

Seiring berjalannya waktu, kamu dan pasangan akan mulai memikirkan dan menyusun rencana kehidupan. Sayangnya, di tengah perencanaan ini sering muncul masalah seperti perbedaan cara pandang dan rencana. Jika tidak disikapi dengan benar maka hal ini benar-benar bisa menjadi ancaman bagi sebuah hubungan. Karena itu, jika menemukan perbedaan rencana,  maka pastikanlah selalu menyelesaikannya di awal dan temukan kata sepakat bersama dengan pasangan.

4. Hutang yang Disembunyikan

Bukan tidak mungkin, sebelum menikah pasangan tak membuka diri sepenuhnya. Salah satunya mengenai masa lalu, hingga masalah keuangan yang dihadapi, misalnya ada hutang yang disembunyikan. Sebab secara umum, uang adalah masalah yang sering menjadi penyebab pertengkaran dalam hubungan pernikahan. Sebaiknya, kenali pasangan dengan baik terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menikahinya.

5. Tidak Jujur

Selain komunikasi, kunci agar pernikahan berjalan lancar adalah saling jujur satu sama lain. Hindari menyembunyikan perasaan yang sebenarnya terhadap pasangan. Artinya, usahakanlah untuk selalu jujur dan membicarakan semua masalah yang mengganggu dengan pasangan. Hal itu juga bisa menumbuhkan perasaan saling percaya dan saling memahami antar pasangan.

Punya masalah kesehatan dan butuh saran dokter segera? Pakai aplikasi Halodoc saja! Lebih mudah menghubungi dokter lewat Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan tips menjaga kesehatan dan rekomendasi beli obat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc segera di App Store dan Google Play!

Baca juga:

• Menikah Baik untuk Kesehatan Jantung, Kok Bisa?
• Ini Lho Usia yang Tepat untuk Menikah dan Penjelasannya
• Ini Akibatnya Kalau Suami-Istri Terlalu Gengsi