5 Gangguan yang Bisa Terjadi saat Tidur
Halodoc, Jakarta – Gangguan tidur bisa terjadi pada siapa saja dan bisa menyebabkan seseorang mengalami masalah pada pola tidur, seperti sulit tidur di malam hari, hingga sering terbangun di tengah tidur. Alhasil, gangguan tidur yang terjadi bisa menyebabkan pengidapnya mengalami kelelahan, merasa lemas dan mengantuk, sulit berkonsentrasi, hingga perubahan suasana hati, misalnya menjadi lebih mudah marah.
Pada dasarnya, ada sejumlah gangguan yang bisa terjadi saat seseorang tidur, antara lain:
-
Sleepwalking
Pernahkan kamu melihat seseorang yang berjalan dalam tidurnya? Berjalan sambil tidur alias sleepwalking merupakan kondisi yang menyebabkan pengidapnya beraktivitas meski sedang tidur pulas. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang mengalami kondisi ini, mulai dari kelelahan, kurang istirahat, hingga efek samping dari obat tertentu.
Orang yang mengalami tidur sambil berjalan biasanya juga menunjukkan gejala lain, seperti mengigau, berteriak, sulit dibangunkan, hingga melakukan tindak kekerasan. Meski demikian, orang yang mengalami kondisi ini biasanya tidak menyadari apa yang sedang dilakukan. Maka dari itu, sangat penting untuk membangunkan atau setidaknya mengarahkan serta menjaga orang yang sedang tidur sambil berjalan.
-
Mendengkur
Mendengkur jadi salah satu gangguan tidur yang paling sering terjadi. Kondisi ini muncul akibat aliran udara melalui hidung dan mulut terganggu. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan seseorang mendengkur, mulai dari gangguan pada saluran hidung dan masalah lain pada tenggorokan.
Mendengkur bisa memicu pengidapnya sering terbangun dari tidur, sehingga menyebabkan kurang tidur. Jika terus dibiarkan, maka kondisi ini bisa berkembang menjadi lebih serius. Mendengkur yang dibiarkan bisa mengakibatkan pengidapnya mengalami gangguan pernapasan, peningkatan tekanan darah, hingga penambahan beban kerja jantung.
Baca juga: Ingin Atasi Gangguan Tidur? Yuk, Buat Catatan Tidur Harian
-
Sleep Apnea
Gangguan tidur yang satu ini juga cukup sering terjadi. Sleep apnea muncul akibat sistem pernapasan terganggu oleh dinding tenggorokan. Pada kondisi tersebut, dinding tenggorokan mengalami relaksasi dan menyempit saat seseorang sedang tertidur. Kabar buruknya, sleep apnea bisa berakibat fatal, bahkan menyebabkan pengidapnya kehilangan nyawa.
Baca juga: Gangguan Tidur Sleep Apnea, Bisa Sebabkan Penyakit Jantung dan Stroke
-
Insomnia
Sering terbangun di tengah tidur saat malam hari, terutama karena hal yang tidak bisa dimengerti bisa menjadi salah satu tanda insomnia. Kondisi ini merupakan gangguan tidur yang paling sering dan banyak dialami. Insomnia menyebabkan seseorang mengalami kesulitan untuk tidur atau tidak bisa memiliki tidur yang berkualitas di malam hari.
Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab insomnia menyerang, mulai dari gaya hidup, hingga kondisi ruang tidur. Selain itu, insomnia juga bisa terjadi karena adanya gangguan psikologis, masalah kesehatan, hingga efek samping dari obat tertentu.
-
Narkolepsi
Narkolepsi merupakan gangguan tidur yang terjadi karena adanya gangguan pada sistem saraf. Bagian tersebut bertugas mengatur waktu tidur dan bangun seseorang. Dengan kata lain, narkolepsi menyebabkan saraf tersebut tidak lagi bekerja sesuai fungsi.
Baca juga: Sering Ketiduran, Hati-Hati Narkolepsi
Orang yang mengalami narkolepsi bisa merasa mengantuk saat siang hari atau sepanjang hari. Dan yang paling parah, mereka bahkan bisa tiba-tiba tertidur meskipun sedang beraktivitas. Sayangnya kondisi ini sering diabaikan dan dianggap tidak serius oleh pengidapnya. Kebanyakan hanya menduga bahwa rasa kantuk yang terjadi hanya karena kelelahan belaka. Padahal, jika tidak ditanggapi dengan serius dan tidak mendapatkan penanganan yang tepat, maka kondisi ini dapat mengganggu aktivitas dan juga mengacaukan sistem tubuh.
Cari tahu lebih lanjut seputar gangguan tidur dan cara mengatasinya dengan bertanya kepada dokter di aplikasi Halodoc. Dokter bisa dihubungi melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan tips hidup sehat dan informasi seputar kesehatan dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!