4 Penyakit yang Sering Terjadi pada Organ Liver

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   28 Juni 2018
4 Penyakit yang Sering Terjadi pada Organ Liver4 Penyakit yang Sering Terjadi pada Organ Liver

Halodoc, Jakarta - Liver atau hati merupakan salah satu organ penting bagi manusia. Organ ini terletak di perut kanan atas tepat di bawah tulang rusuk dan memiliki dua bagian (lobus) kiri dan kanan. Liver berfungsi sebagai metabolisme lemak, protein, karbohidrat, hemoglobin, obat-obatan dan racun, serta membantu pembekuan darah.

Selain memiliki fungsi penting bagi tubuh, liver juga rentan terkena penyakit. Meskipun sebenarnya liver memiliki kemampuan regenerasi yang cepat, tetapi jika kerusakan liver terlalu banyak dan terlalu sering, kinerja hati pun akan terganggu. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang sering terjadi pada liver.

Baca juga: 5 Cara Lakukan Detoks untuk Liver yang Bisa Kamu Lakukan Secara Alami

  1. Perlemakan Hati

Kondisi ini disebabkan karena kandungan lemak pada organ ini melebihi batas wajar. Normalnya, liver memang memiliki lemak, tetapi seharusnya lemak yang terdapat dalam liver berjumlah sedikit. Perlemakan hati biasanya terjadi pada orang yang mengalami obesitas dan memiliki kandungan lemak yang tinggi pada tubuhnya.

  1. Penyakit Liver Akibat Alkohol

Penyakit ini diakibatkan oleh konsumsi alkohol secara berlebihan dan dilakukan secara terus-menerus. Kandungan racun dalam alkohol dapat membuat fungsi liver mengalami kerusakan. Sebenarnya, liver mempunyai kemampuan untuk regenerasi. Namun, jika konsumsi alkohol dilakukan secara berlebihan dan terus-menerus dapat mengganggu kemampuan regenerasi hati. Sehingga, semakin lama seseorang mengonsumsi alkohol secara berlebihan dapat menyebabkan kegagalan fungsi hati dan meningkatkan risiko penyakit yang berbahaya.

  1. Hepatitis

Hepatitis bisa disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya adalah infeksi virus dan kondisi autoimun. Penyakit ini juga muncul disebabkan karena adanya peradangan pada jaringan hati. Beberapa hepatitis tergolong pada kategori ringan yang bisa sembuh dengan sendirinya. Sedangkan pada kategori serius, hepatitis bisa berkembang menjadi penyakit yang lebih serius, seperti sirosis, gagal liver, atau kanker hati. Untuk jenisnya, hepatitis terdiri dari hepatitis A, B, C, D, E, dan hepatitis autoimun.

Selain berbagai jenis hepatitis yang telah disebutkan sebelumnya, hepatitis juga bisa disebabkan oleh senyawa kimia beracun yang merusak jaringan hati. Hepatitis ini dikenal dengan sebutan hepatitis toksis. Penyakit ini bisa disebabkan oleh racun yang masuk dalam tubuh melalui konsumsi obat-obatan, suplemen makanan, dan zat kimia lainnya.

Gejala hepatitis toksik bisa dihentikan dengan sendirinya ketika tubuh tidak lagi terpapar senyawa kimia beracun. Meskipun begitu, dalam beberapa kasus hepatitis toksik bisa berakibat fatal, seperti kerusakan jaringan hati permanen, sirosis, dan gagal hati. Untuk mengatasinya juga, usahakan untuk lebih selektif dalam memilih obat-obatan atau suplemen makan yang kemungkinan mengandung senyawa kimia berbahaya.

  1. Kanker Hati

Dikarenakan liver sebagai salah satu organ paling penting bagi tubuh, kanker liver bisa berakibat fatal bagi manusia. Meskipun penyebabnya belum diketahui secara pasti, kanker hati biasanya disebabkan oleh kerusakan sel-sel hati. Biasanya, kerusakan tersebut disebabkan oleh infeksi virus hepatitis B dan C. Gaya hidup yang tidak sehat dan konsumsi alkohol secara berlebihan dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker hati. Selain itu, obesitas juga dapat meningkatkan seseorang terkena kanker hati.

Baca juga: Inilah Pengaruh Alkohol Terhadap Kesehatan Jantung dan Liver

Gejala Penyakit Liver

Gejala penyakit liver bisa dirasakan berbeda-beda oleh setiap orang, tergantung pada jenis penyakit liver yang dialami. Gejala-gejala yang akan dialami adalah kehilangan nafsu makan, mual dan muntah, kelelahan, perubahan warna feses dan urine, kulit dan mata menjadi kuning, gatal-gatal, pembengkakan kaki, nyeri pada perut, dan mudah memar.

Cara Mencegah Penyakit Liver

Karena pentingnya organ liver bagi tubuh, ada baiknya melakukan pencegahan sebelum penyakit ini menyerang tubuh. Sebab, jika penyakit liver menyerang tubuh, akibatnya bisa fatal. Maka dari itu, ada baiknya perhatikan cara-cara berikut ini untuk melakukan pencegahan.

Cara pencegahan yang bisa dilakukan adalah menjaga gaya hidup yang sehat. Di antaranya adalah membatasi konsumsi alkohol. Jangan sampai mengonsumsi alkohol secara berlebihan dan dilakukan secara terus menerus. Selain itu, ciptakan gaya hidup seksual yang sehat dengan melakukan hubungan seksual yang aman. Perlu diingat juga untuk tidak menggunakan jarum suntik secara bergantian.

Untuk menciptakan gaya hidup sehat, jangan lupa juga untuk rutin berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat. Hal tersebut ditujukan untuk menjaga berat badan normal supaya tidak mengalami obesitas. Selain itu, lakukan juga pencegahan dengan mengikuti program vaksinasi virus hepatitis.

Ingin mengetahui lebih lanjut tentang kesehatan liver? Kamu bisa menghubungi dokter tepercaya melalui aplikasi Halodoc. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu juga dapat menanyakan penyakit yang sering terjadi pada liver dengan dokter melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga bisa membeli produk kesehatan dan suplemen di Halodoc tanpa perlu keluar rumah. Pesanan akan sampai dalam waktu satu jam. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!