3 Pilihan Pengobatan untuk Kanker Lidah
Halodoc, Jakarta – Penyakit kanker bisa muncul di mana saja di dalam tubuh kita, salah satunya di lidah. Jenis kanker yang berasal dan bertumbuh di lidah disebut juga kanker lidah. Sama seperti penyakit kanker pada umumnya, kanker lidah juga berbahaya dan bisa membahayakan nyawa apabila sel kanker sudah menyebar ke orang vital di dalam tubuh. Itulah mengapa penting untuk mendeteksi kanker lidah sejak dini agar pengobatan pun bisa dilakukan secepatnya guna mencegah penyebaran sel kanker. Simak pilihan pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi kanker lidah di sini.
Kanker lidah adalah jenis kanker yang berkembang dari jaringan lidah yang mengalami kelainan, lalu bertumbuh secara tidak normal. Kanker ini bisa muncul pada ujung lidah atau pangkal lidah. Gejala yang menjadi pertanda kanker lidah, antara lain munculnya sariawan, bercak-bercak berwarna merah atau putih di lidah, dan sakit tenggorokan yang tidak kunjung sembuh.
Kanker lidah lebih sering dialami oleh perokok dan orang yang kecanduan minuman beralkohol. Selain itu, orang-orang yang pernah terkena infeksi virus HPV (Human Papilloma Virus) juga berisiko tinggi mengalami kanker lidah.
Baca juga: Sariawan Berminggu-Minggu, Waspada Kanker Lidah
Stadium Kanker Lidah
Kanker lidah adalah kondisi serius yang tidak boleh dipandang sebelah mata karena bisa berkembang semakin parah dan berpotensi menyebabkan kematian. Berdasarkan tingkat keparahan dan luasnya penyebaran sel kanker, kanker lidah bisa dibagi menjadi empat stadium, yaitu:
-
Stadium 1
Sel-sel kanker sudah mulai tumbuh, tapi diameter kanker masih kecil dan belum melebihi 2 sentimeter, serta belum menyebar ke jaringan di sekitarnya.
-
Stadium 2
Ukuran kanker sudah mencapai diameter sekitar 2–4 sentimeter, tapi belum menyebar ke jaringan di sekitarnya.
-
Stadium 3
Diameter kanker sudah lebih dari 4 sentimeter dan sudah menyebar ke jaringan di sekitarnya, termasuk ke kelenjar getah bening terdekat.
-
Stadium 4
Kanker sudah menyebar ke jaringan di sekitar mulut dan bibir, bahkan ke organ tubuh lain yang tekanya jauh, seperti paru-paru dan hati.
Baca juga: Waspada, Rokok Bisa Jadi Penyebab Kanker Mulut
Cara Mengobati Kanker Lidah
Pengobatan untuk kanker lidah ditentukan berdasarkan lokasi dan stadium kanker. Bila perlu, dokter juga akan mengombinasikan beberapa jenis pengobatan agar hasilnya maksimal. Berikut ini metode pengobatan yang bisa dilakukan dokter untuk mengobati kanker lidah:
1. Operasi
Pada kanker yang masih dalam stadium awal atau diameternya masih kecil, operasi bisa dilakukan dengan mengangkat jaringan kanker beserta jaringan di sekitarnya. Namun, bila kanker lidah sudah masuk stadium akhir, tindakan operasi yang dilakukan adalah dengan memotong lidah atau glosektomi.
Lidah yang mengalami kanker stadium akhir bisa dipotong sebagian atau seluruhnya. Setelah menjalani glosektomi, pengidap akan mengalami kesulitan untuk makan, menelan, dan berbicara. Karena itu, dokter mungkin akan menganjurkan untuk melakukan operasi rekonstruksi untuk memperbaiki lidah yang dipotong.
Operasi rekonstruksi dilakukan dengan cara mengambil sebagian jaringan kulit untuk dicangkokan ke lidah yang sudah terpotong. Setelah operasi rekonstruksi, pengidap juga bisa menjalani terapi yang bermanfaat untuk membantunya makan dan berbicara, serta untuk mengatasi masalah psikologis akibat sulit makan dan bicara.
2. Kemoterapi
Kemoterapi adalah metode pengobatan kanker yang menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel-sel kanker. Metode ini juga bisa dilakukan untuk meredakan gejala kanker.
Agar hasilnya lebih maksimal, dokter juga bisa mengombinasikan kemoterapi dengan operasi atau radioterapi. Kemoterapi yang dikombinasikan dengan operasi biasanya dilakukan untuk mengecilkan kanker sebelum diangkat melalui operasi atau membasmi sel-sel kanker yang masih tersisa setelah menjalani proses operasi.
Sedangkan untuk mengobati kanker lidah yang sudah menyebar (metastasis) ke organ lainnya, dokter biasanya akan melakukan kemoterapi yang dikombinasikan dengan radioterapi. Obat-obatan yang digunakan untuk kemoterapi, antara lain cisplatin, fluorouracil, bleomycin, methotrexate, carboplatin, dan docetaxel.
3. Radioterapi
Radioterapi adalah pengobatan kanker yang menggunakan sinar berenergi tinggi. Sinar tersebut bisa berasal dari mesin khusus yang ada di luar tubuh pengidap (radiasi eksternal) atau alat yang dipasang dalam tubuh pengidap di dekat lokasi kanker (radiasi internal).
Radioterapi bisa digunakan untuk mengobati kanker lidah yang sulit diobati, mengecilkan ukuran kanker sebelum dioperasi, atau membunuh sel-sel kanker yang sudah menyebar ke bagian tubuh lainnya. Radioterapi juga bisa membantu meredakan gejala-gejala kanker lidah, terutama pada pengidap kanker lidah stadium lanjut.
Baca juga: Ini Metode Pengobatan untuk Pengidap Kanker
Nah, itulah 3 pilihan pengobatan untuk kanker lidah. Sebaiknya bicarakanlah pada dokter mengenai pengobatan yang paling tepat dengan kondisi yang kamu alami. Selain itu, bila kamu mengalami gejala-gejala yang diduga adalah gejala kanker lidah, coba segera bicarakan pada dokter lewat aplikasi Halodoc. Hubungi dokter melalui fitur Talk to A Doctor untuk minta saran kesehatan melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja dan di mana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.