Untuk Newborn, Pilih Popok Kain atau Sekali Pakai?

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   04 Maret 2020
Untuk Newborn, Pilih Popok Kain atau Sekali Pakai?Untuk Newborn, Pilih Popok Kain atau Sekali Pakai?

Halodoc, Jakarta - Saat kehamilan sudah mencapai usia 9 bulan dan mendekati hari perkiraan lahir, banyak orangtua yang sudah mempersiapkan segala kebutuhannya. Mulai dari baju, tempat tidur, selimut, hingga popoknya. Ketika memilih popok, banyak orang yang bingung memilih antara penggunaan popok kain atau popok sekali pakai.

Popok bayi adalah salah satu hal yang setiap hari dibutuhkan oleh bayi agar dapat menahan air kencing dan kotoran yang keluar setiap hari. Maka dari itu, pemilihan popok bayi sangat penting untuk ditentukan. Berikut kelebihan dan kekurangan dari popok kain dan popok sekali pakai!

Baca juga: Cara Mengatasi Ruam Popok Pada Bayi

Popok Kain atau Popok Sekali Pakai?

Popok bayi memang sangat penting untuk diperhatikan dengan baik pemakaiannya, karena dapat langsung bersinggungan dengan kulit, bahkan bagian kelamin anak. Terdapat dua pilihan dari popok bayi, yaitu popok kain atau popok sekali pakai. Banyak orang yang lebih memilih popok sekali pakai karena lebih ringkas ketika harus menggantinya setiap saat.

Namun, disebutkan juga terdapat dampak buruk dari sisi kesehatan ketika anak ibu menggunakan popok sekali pakai dibandingkan popok kain. Maka dari itu, pertimbangan secara matang sangat penting terhadap kedua pilihan tersebut. Berikut adalah beberapa keunggulan dan kelebihan yang harus diketahui terkait popok kain dan popok sekali pakai:

  1. Segi Kesehatan dan Kenyamanan

Hal pertama yang harus dipertimbangkan dari penggunaan popok bayi adalah faktor kesehatan dan kenyamanan saat dikenakan. Faktanya, tidak ada perbedaan besar antara popok kain dan popok sekali pakai jika langsung diganti ketika sudah penuh. Keduanya jika tidak segera diganti dapat meningkatkan risiko ruam popok dan membuat bayi ibu tidak nyaman. Memang, popok sekali pakai lebih nyaman karena udara mudah masuk, tetapi bahan kimianya dapat menyebabkan iritasi pada beberapa bayi. Jika terjadi, maka popok kain lebih nyaman untuk bayi ibu.

  1. Segi Kenyamanan

Pertimbangan lainnya yang harus diperhatikan adalah dari sisi kenyamanan. Sekarang ini, popok kain sudah mirip dengan popok sekali pakai dari segi kenyamanan dan kemudahan untuk digunakan. Popok kain juga telah dilengkapi pita antiair di sekitar pinggang dan kaki yang dapat mencegah kebocoran. Namun, ibu tidak mudah untuk mendapatkannya di semua tempat dan ketika kotor tidak dapat dibuang karena harus dikenakan kembali setelah dibersihkan.

Lalu, jika kamu mempunyai pertanyaan terkait mana yang lebih baik antara popok kain atau popok sekali pakai, dokter dari Halodoc siap menjawabnya. Caranya mudah sekali, kamu cukup download aplikasi Halodoc di smartphone yang digunakan sehari-hari!

Baca juga: Bingung Pilih yang Terbaik, Ini Cara Tepat Pilih Popok Bayi

  1. Segi Harga

Dari segi uang yang dikeluarkan, tentu popok sekali pakai akan lebih banyak membuang dana yang ada dibandingkan popok kain. Apabila ibu menggunakan popok sekali pakai, dana yang dikucurkan dalam dua tahun dapat mencapai 20 juta rupiah. Memang, hal yang sulit dilakukan dari popok kain adalah harus mencucinya kembali untuk dipakai kembali. Faktor kemudahan tersebut yang harus benar-benar dipertimbangkan.

  1. Segi Lingkungan

Pertimbangan dari segi lingkungan terhadap popok bayi memang juga harus diperhatikan. Bayi yang menggunakan popok kain tidak akan dibuang ke tempat sampah karena akan dicuci kembali. Jika menggunakan popok sekali pakai, benda ini sulit untuk terurai, sehingga dapat mengendap selama berpuluh-puluh tahun. Namun, popok kain juga mempunyai dampak buruk seperti menghasilkan air yang kotor ke lingkungan.

Baca juga: Amankah Penggunaan Popok Sekali Pakai pada Newborn?

Itulah beberapa hal yang harus dipertimbangkan terkait pemakaian popok bayi. Dengan melihat dari semua aspek, ibu dapat lebih bijak menentukan akan menggunakan popok kain atau popok sekali pakai. Beberapa ibu bahkan mengombinasikan keduanya dengan cara menggunakan popok sekali pakai hanya saat bepergian.

Referensi:
The Bump. Diakses pada 2020. Diaper Decisions: Cloth Diapers vs. Disposable
Healthline. Diakses pada 2020. The Diaper Wars: Cloth vs. Disposable