“Mengetahui cara memandikan bayi baru lahir menjadi hal penting bagi orang tua. Meski begitu, orang tua baru tak jarang merasa gugup dan bingung. Supaya tetap aman, ketahui cara dan tips memandikan bayi baru lahir berikut ini.”

Halodoc, Jakarta - Memandikan bayi baru lahir tentunya tidak boleh asal. Ada banyak hal penting yang perlu diperhatikan dan pastinya harus dilakukan dengan sangat berhati-hati. Contohnya, sebaiknya ibu tidak memandikan Si Kecil setelah menyusu atau makan supaya tidak muntah. 

Persiapan Memandikan Bayi Baru Lahir

Sebelum memandikan bayi yang baru lahir, pastikan ibu menyiapkan segala perlengkapan yang dibutuhkan. Pastikan ibu menaruh semua perlengkapan tersebut pada tempat yang gampang dijangkau, seperti di sekitar area bak mandi Si Kecil. Adapun perlengkapan yang dimaksud yaitu:

• Permukaan yang datar, bisa tempat tidur atau meja untuk mengganti pakaian bayi.
• Alas ganti dan handuk.
• Air hangat untuk memandikan bayi.
• Kain handuk yang lembut.
• Popok dan pakaian bersih.

Ibu sebaiknya tidak memandikan bayi baru lahir dengan sabun. Meski begitu, apabila memang diperlukan, gunakan saja produk pembersih kulit yang memiliki label bebas sabun sehingga mencegah terjadinya kulit kering dan iritasi pada bayi. 

Tak hanya itu, ibu juga bisa memakai sabun dengan kandungan bahan kimia paling ringan untuk menggantikan sabun biasa. Sebaiknya tidak memakai sabun bayi yang mengandung pewangi maupun antibakteri, karena bisa memicu risiko iritasi pada kulit. 

Tips dan Langkah Memandikan Bayi Baru Lahir

Selanjutnya, perhatikan langkah memandikan bayi baru lahir berikut ini:

• Isi ember mandi terlebih dahulu dengan air hangat.
• Baringkan bayi pada alas ganti dan buka pakaiannya secara perlahan. 
• Gunakan salah satu lengan dan tangan untuk menyangga kepala dan badan bayi, sementara tangan yang lain untuk menopang tubuh bagian bawah.
• Taruh bayi dalam ember mandi perlahan, mulai dari kakinya. Pertahankan tangan untuk menyangga kepala dan punggungnya, sementara tangan lainnya untuk membersihkan tubuh bayi. Jangan lupa pastikan kepala bayi tidak terlalu rendah dengan air.
• Bersihkan tubuh bayi mulai dari mata dengan memakai kapas yang sudah dicelupkan dalam air hangat. Pakai kapas atau kain yang berbeda untuk setiap mata.
• Selanjutnya, bersihkan area wajah, hidung, dan telinga bayi.
• Apabila ibu memakai sabun, tuangkan sedikit atau oles tipis pada kulit ibu sebelum mengoles pada kulit bayi. 
• Bersihkan area ketiak, leher, belakang telinga, dan kelamin secara lembut.
• Siram tubuh dan kepala menggunakan gayung, lalu angkat bayi dari ember mandi.
• Letakkan pada tempat tidur yang telah diberi handuk, keringkan perlahan. 

Lalu, perlukah pemberian minyak bayi atau losion setelah memandikan bayi baru lahir? Sebenarnya hal tersebut tidak perlu. Namun, apabila ibu ingin memakaikannya, sebaiknya tunggu hingga usia bayi telah lebih dari satu bulan.

Tak hanya itu, pembersih yang paling alami dan terbaik untuk tubuh maupun kulit bayi yaitu air bersih tanpa adanya campuran apa pun. Jadi, ibu tidak perlu menggunakan sabun atau bahan lain dalam ember mandi bayi. 

Jika ibu mendapati Si Kecil terlihat lemas atau muncul gejala lain yang tidak biasa, segera tanyakan penanganannya pada dokter anak. Pakai aplikasi Halodoc supaya ibu lebih mudah tanya jawab dengan dokter. Aplikasinya bisa ibu download Halodoc di ponsel melalui App Store maupun Play Store.

Referensi:

Raising Children Network Australia. Diakses pada 2022. Bathing Newborns. 

The Bump. Diakses pada 2022. How to Bathe Your Baby. 

WebMD. Diakses pada 2022. Baby's First Bath: What New Parents Must Know.