Tips Menyiapkan MPASI Pertama untuk Si Kecil
Halodoc, Jakarta – Si Kecil sudah berusia 6 bulan! Ini saatnya ibu memberinya makanan pendamping ASI atau MPASI. Tapi, menyiapkan MPASI pertama untuk Si Kecil seringkali jadi tantangan tersendiri, terutama bagi para ibu baru. Mulai dari bingung menentukan jenis makanan apa yang sebaiknya diberikan terlebih dahulu, cara menyiapkannya, sampai harus menghadapi kerewelan Si Kecil saat ibu menyiapkan makanan, semuanya bisa bikin ibu kewalahan. Karena itu, penting bagi ibu untuk mengetahui panduan yang tepat, agar bisa menyiapkan MPASI pertama yang berkualitas untuk Si Kecil.
Lewat usia 6 bulan, ASI saja sudah tidak mencukupi kebutuhan energi dan nutrisi bagi Si Kecil. Organ pencernaan Si Kecil pun sudah berkembang, jadi ibu bisa memberinya makanan tambahan yang bergizi yang sangat penting untuk tumbuh kembangnya. Selain itu, memberi MPASI saat Si Kecil berusia 6 bulan, dapat mencegahnya mengalami obesitas dan diabetes. Berikut panduan menyiapkan MPASI pertama untuk Si Kecil:
- Menu MPASI pertama: Buah atau Bubur?
Sebenarnya tidak ada aturan baku tentang jenis makanan apa yang pertama kali harus diberikan. Namun, menurut dr I Gusti Ayu Nyoman Pratiwi SpA dari RS Bunda Jakarta, anak dengan berat badan normal sebaiknya diberikan buah dulu untuk MPASI pertamanya. Sebaliknya, jika anak kurus, MPASI sebaiknya tidak dimulai dari buah tapi serealia, karena bayi yang MPASInya dimulai dengan buah, biasanya akan sulit mengonsumsi serealia nantinya.
Perlu ibu ketahui juga bahwa memberikan buah yang mengandung fruktosa sebagai MPASI pertama bisa memengaruhi preferansi bayi terhadap rasa manis. Jadi, sebaiknya ibu memberi Si Kecil buah yang tidak terlalu manis, karena jika MPASI pertama sudah didominasi rasa manis, nantinya Si Kecil akan menolak mengonsumsi makanan yang tidak terlalu manis.
- Hindari Memberi Penambah Rasa
Ibu juga sebaiknya tidak menambahkan gula, garam dan zat tambahan lainnya pada menu MPASI 6 bulan bagi Si Kecil yang baru belajar makan. Rasa makanannya harus hambar, dengan tekstur yang sangat lembut dan terbuat dari bahan makanan yang tidak memicu alergi.
- Nutrisi yang Dibutuhkan
Saat menyiapkan menu MPASI, pastikan ibu memenuhi berbagai nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang Si Kecil, antara lain karbohidrat dan lemak sebagai sumber energi, protein hewani, vitamin, mineral dan zat besi. Untuk meningkatkan berat badan bayi yang kurus, pemberian daging atau hati bisa dilakukan meski bayi masih berusia 6 bulan, karena dapat langsung menaikkan berat badannya.
- Penggantian Menu Makanan
Penggantian menu MPASI sebaiknya tidak dilakukan terlalu lama. Setelah beberapa hari diberi buah, kemudian serealia. Misalnya di minggu kedua, ibu ingin mengenalkan jenis sayur dan umbi pun boleh saja. Tapi sebaiknya pilihlah salah satu jenis sayur dan umbi, kemudian beri dalam jumlah yang bertahap selama tiga hari, lalu ganti dengan menu lain.
- Cara Menyiapkan Makanan
Makanan untuk MPASI pertama Si Kecil sebaiknya diolah dengan cara direbus atau dikukus. Hindari memberi Si Kecil makanan yang digoreng, karena bisa menyebabkan batuk dan radang tenggorokan. Pada tahap awal MPASI, makanan yang terlalu padat bisa disaring lalu dicairkan dengan ASI atau air matang. Setelah beberapa lama, jika makanan Si Kecil sudah mulai beragam, ibu bisa menggunakan blender untuk menghaluskannya.
- Jumlah MPASI
Jumlah MPASI awal yaitu sekitar 120 mililiter, lalu ibu bisa tingkatkan secara bertahap, sesuai minat bayi.
- Jadwal Makan
Sebenarnya tidak ada jadwal makan yang baku untuk bayi 6 bulan. Ibu bisa membuat jadwal makan sendiri atau berdiskusi dengan dokter spesialis anak. Tapi agar ibu bisa mendapatkan gambarannya, berikut jadwal makan bayi 6-8 bulan:
- Jam 06.00: ASI
- Jam 08.00: Bubur susu
- Jam 10.00: Buah
- Jam 12.00: ASI
- Jam 14.00: ASI
- Jam 16.00: Buah
- Jam 18.00: Nasi tim saring
- Jam 20.00: ASI
Nah, sudah tidak bingung lagi kan cara menyiapkan MPASI untuk Si Kecil? Kalau ibu ingin tahu lebih jauh seputar memberikan MPASI untuk Si Kecil, jangan segan untuk bertanya kepada dokter melalui aplikasi Halodoc. Ibu juga bisa membicarakan masalah kesehatan yang dialami si kecil dan minta rekomendasi obat kepada dokter melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja dan di mana saja. Jadi, tunggu apa lagi? Download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.