Halodoc, Jakarta – Harus disadari bahwa kesibukan sehari-hari yang kita lakukan, tidak memungkinkan untuk melakukan olahraga setiap hari. Namun jangan khawatir, jalan kaki juga merupakan salah satu bentuk olahraga kok. Mengapa? Karena berjalan kaki bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker serta mampu meredakan nyeri kronis dan stres.

Sebenarnya, berolahraga setiap hari tidak sesulit yang dibayangkan, kok. Pasalnya, olahraga tak harus di gym atau ke lapangan. Kamu juga bisa menjaga tubuh tetap bugar dan sehat dengan membiasakan jalan kaki setiap harinya. Sayangnya, banyak orang menganggap kalau jalan kaki hanya akan menyita waktu saja. Padahal, kamu bisa menyelipkan kegiatan ini di sela-sela kesibukan. Enggak percaya? Begini tips-tips sederhana yang bisa dilakukan agar terbiasa melakukannya setiap hari tanpa mengganggu jadwal keseharian.

Harus Jalan Berapa Langkah Setiap Hari Supaya Sehat?

Seberapa banyak langkah kaki yang harus ditempuh dalam satu hari? Jika dalam sehari langkah kaki kurang dari 5.000, maka ini menandakan bahwa seseorang memiliki gaya hidup sedentari. Gaya hidup yang juga sering disebut malas gerak ini berisiko menimbulkan berbagai penyakit kronis di masa yang akan datang.

Bahkan, berjalan kaki sebanyak 5.000 sampai 7.500 langkah saja masih dianggap aktivitas ringan dan belum terlalu efektif. Untuk bisa mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar,  bisa mencoba untuk berjalan kaki lebih dari 7.500 langkah.

Bahkan agar mendapatkan tubuh yang sehat dan berat badan ideal, dibutuhkan kurang lebih 10.000 langkah kaki setiap harinya. Bila kamu dapat melakukannya, maka kamu termasuk orang yang aktif dan bugar. 

Tips dan Trik Agar Diri Terbiasa Jalan Kaki

Tentunya 10.000 langkah kaki tidak bisa kamu capai jika kamu hanya menghabiskan waktu dengan duduk di meja kantor seharian. Akan tetapi, sebenarnya target ini bukan hal yang muluk untuk dilakukan, kok. Meskipun kamu memiliki pekerjaan di balik meja, kamu tetap bisa mencapai target tersebut, dengan melakukan beberapa tips berikut ini:

1. Gunakan Pedometer

Hal yang pertama yang bisa kamu lakukan adalah menggunakan pedometer. Pedometer adalah alat yang dapat menghitung seberapa banyak langkah kaki yang sudah kamu lakukan. Jadi, ketika kamu berjalan, alat tersebut akan menghitung secara otomatis.

Sebenarnya, alat ini tidak harus kamu miliki, tapi dengan mempunyai alat ini, kamu akan tahu seberapa banyak langkah yang kamu lakukan sehari-hari, apakah kurang atau kamu sudah cukup aktif. Saat ini juga sudah banyak aplikasi di smartphone yang bisa membantu kamu menghitung langkah kaki dalam sehari. 

Jika memang langkah kamu masih kurang, tingkatkan target langkah kaki kamu untuk keesokan harinya. Mulai pelan-pelan saja. Tidak perlu hari pertama mencoba langsung jalan 7.500 atau 10.000 langkah. Ingat, hal ini dilakukan demi tubuh yang bugar dan sehat.

2. Parkir yang Jauh

Ketika ingin menerapkan “gerakan jalan kaki”, kamu enggak perlu langsung meninggalkan kendaraan pribadi dan beralih dengan berjalan kaki ke kantor. Tentu awalnya hal ini akan membuat kamu lelah, maka dari itu berikan tubuh kamu waktu untuk beradaptasi.

Pertama-tama, kamu bisa tetap menggunakan kendaraan pribadi ke kantor, tapi dengan catatan pindahkan parkir kendaraan kamu ke tempat yang sedikit lebih jauh dari sebelumnya. Bila sebelumnya kamu hanya membutuhkan beberapa langkah untuk sampai ke kantor, sekarang biarkan kaki kamu melangkah lebih jauh lagi.

3. Naik Tangga

Bila ruangan kamu terletak di lantai yang tak terlalu tinggi, maka sesekali cobalah naik tangga untuk sampai sana. Atau jika ruangan kamu berada di lantai yang tinggi, kamu bisa naik tangga terlebih dahulu untuk sampai di lantai empat, kemudian lanjutkan dengan lift.

Hal yang terpenting, buat tubuh kamu tetap aktif, bergerak, dan berjalan tiap hari. Bila kamu bisa konsisten melakukan ini, bahkan hasilnya bisa saja melebihi olahraga yang kamu lakukan di gym setiap minggu.

4. Jalan Kaki Terus

Nah, waktu makan siang adalah waktu untuk jalan kaki selanjutnya. Ya, bila kamu akan membeli makanan di area kantor, kamu bisa pilih tempat yang berbeda, lebih jauh sedikit, agar target langkah harian kamu terpenuhi.

Jika waktu istirahat masih ada, kamu juga bisa berkeliling-keliling area kantor, untuk membuat tubuhmu tetap berjalan. Dengan begini, target 10.000 langkah per hari bukanlah hal yang mustahil. 

5. Belanja Konvensional

Bila kamu suka berbelanja melalui situs online, sekarang sebaiknya kamu beralih lagi ke cara belanja konvensional. Belanja online hanya akan membuat kamu duduk seharian, menunggu paket datang ke tempat tujuan. 

Berbeda kalau kamu langsung mencari barang ke tokonya, setidaknya kamu menghabiskan waktu untuk memutari pusat perbelanjaan untuk melihat barang yang sedang kamu cari. Hal-hal seperti ini sebenarnya dapat membantumu dalam mencapai target langkah harian. 

6. Musik

Nah, kalau memang kamu masih punya waktu yang banyak, kamu bisa berjalan-jalan sore atau bahkan melakukannya di pagi hari sebelum beraktivitas. Untuk membuat tubuh rileks dan nyaman ketika berjalan kaki, kamu bisa sambil mendengarkan musik.

Mendengarkan musik sambil berjalan-jalan, bisa bikin jarak jalan kaki yang kamu lakukan tidak terasa jauh. Jangan lupa untuk menggunakan pedometer ketika berjalan dan lihat apakah kamu sudah memenuhi target.

Mudah bukan? Apapun jika dilakukan secara teratur dan dengan cara yang lebih menyenangkan, berjalan kaki dapat dengan mudah dilakukan. Karena selain tidak mengeluarkan biaya dan dapat dilakukan dimana saja, jalan kaki juga punya. Bila kamu punya pertanyaan seputar kesehatan lainnya, gunakan aplikasi Halodoc untuk menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Yuk, download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play di smartphone kamu, sekarang.

Baca juga :

• Kebiasaan Berjalan Kaki Bisa Membantu Menjaga Kesehatan Otak
• Kenali Manfaat Jalan Kaki Tiap Hari
• Kenapa Ibu Hamil Disarankan untuk Jalan Pagi