Suara Serak, Kapan Waktu Terbaik Menghubungi Dokter THT?
Halodoc, Jakarta – Tidak hanya kesehatan mulut, kesehatan tenggorokan perlu dijaga untuk menghindari penyakit seperti radang tenggorokan atau suara serak. Kondisi suara serak disebabkan iritasi atau cedera pada pita suara. Berbagai kondisi bisa menjadi penyebab cedera pada pita suara, namun kasus yang paling banyak terjadi karena laringitis atau peradangan laring.
Kondisi laringitis menyebabkan beberapa gejala seperti rasa gatal pada tenggorokan, rasa nyeri pada tenggorokan ketika berbicara, tenggorokan yang terasa kering, dan suara yang berubah menjadi lebih besar daripada biasanya. Kamu akan mengalami kesulitan ketika berbicara dan yang sering dirasakan adalah rasa nyeri pada tenggorokan ketika kamu berbicara.
Baca juga: 5 Tanda Harus Mulai Buat Janji dengan Dokter THT
Laringitis merupakan masalah kesehatan yang bersifat sementara. Berikut perawatan sendiri yang bisa dilakukan untuk menghilangkan laringitis, seperti:
-
Istirahat
Mengistirahatkan pita suara yang mengalami cedera menjadi cara untuk menyembuhkan laringitis. Sebaiknya, lebih berhemat suara agar cedera pita suara segera membaik.
-
Mengonsumsi Air Putih
Konsumsi air putih bisa menjadi cara untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Tubuh yang terhidrasi dengan baik membuat produksi air liur dalam mulut menjadi stabil. Air liur yang cukup di dalam mulut membantu untuk melembapkan tenggorokan sehingga terhindar dari suara serak.
Jangan lupa untuk mengonsumsi air putih yang memiliki suhu ruangan. Sebaiknya hindari air yang terlalu panas, dingin, dan terlalu manis karena memicu batuk dan membuat suara semakin serak.
-
Gaya Hidup Sehat
Sebaiknya jalani gaya hidup sehat seperti menghindari merokok dan minuman yang mengandung soda atau kafein.
-
Mengonsumsi Makanan Sehat
Kamu juga bisa konsumsi beberapa makanan yang membantu menghilangkan peradangan pada tenggorokan seperti jahe, kunyit, kayu manis, dan air perasan lemon. Beberapa bahan alami ini mengandung antimikroba yang membantu menyembuhkan iritasi yang disebabkan adanya kuman atau bakteri pada tenggorokan.
Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat ke Dokter THT?
Kapan Perlu Berkunjung ke Dokter THT?
Biasanya suara serak atau laringitis bisa hilang setelah kamu melakukan gaya hidup sehat. Namun ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, seperti kondisi perlukaan atau sariawan pada pita suara, polip yang muncul pada sekitar pita suara, pita suara yang mulai mengendur dan kelumpuhan pada pita. Sebaiknya segera datang ke tim medis agar bisa mengetahui kondisi kesehatan kamu. Ada beberapa alternatif dokter yang bisa kamu kunjungi, misalnya dokter umum atau dokter THT.
Tidak semua gangguan yang terjadi pada tenggorokan harus ditangani langsung oleh dokter spesialis. Biasanya, kamu bisa mengunjungi dokter umum terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi pada tubuh kamu. Setelah mendapat rujukan dari dokter umum kamu bisa menghubungi dokter spesialis THT.
Ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan dokter THT untuk mendiagnosis penyakit yang kamu alami seperti melakukan proses esafagoskopi. Pada prosedur ini, dokter THT akan memasukkan selang fleksibel yang memiliki kamera pada ujungnya melalui mulut. Prosedur ini bertujuan untuk menilai gangguan yang ada pada sekitar tenggorokan, seperti laringitis atau suara serak.
Tidak ada salahnya untuk menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mengetahui pencegahan dan pengobatan gangguan pada tenggorokan. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!
Baca juga: Suara Serak Berkepanjangan dan Hubungannya dengan Pita Suara