Sering Dianggap Hama, Ini 5 Manfaat Keong Sawah bagi Kesehatan
“Siapa sangka jika keong sawah memiliki manfaat kesehatan yang jarang diketahui. Beberapa manfaatnya yaitu menutrisi otak, mencegah anemia, dan mendukung pertumbuhan tulang.”
Halodoc, Jakarta – Sebagian orang merasa enggan mengonsumsi keong sawang. Padahal, hewan yang satu ini punya berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh. Selain lezat, keong sawah nyatanya mengandung zat gizi yang bermanfaat untuk kesehatan. Misalnya, protein, karbohidrat, fosfor, dan kalsium.
Manfaat Keong Sawang bagi Kesehatan yang Sayang untuk Dilewatkan
Masyarakat Indonesia lebih mengenal keong sawah sebagai tutut, yaitu jenis siput air. Ukuran tutut lebih kecil dibandingkan bekicot dan umumnya bisa diolah menjadi masakan yang enak.
Perlu diketahui, dalam seekor keong sawah terkandung berbagai zat gizi yang bermanfaat untuk kesehatan, yaitu:
- Protein.
- Karbohidrat.
- Lemak.
- Vitamin.
- Fosfor.
- Kalsium.
- Zink.
- Zat besi.
- Kalium.
Banyak orang yang mengolah keong sawah sebagai lauk pauk. Terlebih karena mudah didapatkan, harganya murah, dan gizi yang terkandung terbilang lengkap. Nah, inilah manfaat kesehatan yang dapat kamu rasakan jika mengonsumsi keong sawah:
1. Baik untuk nutrisi otak
Manfaat kesehatan keong sawah yang pertama yaitu menutrisi otak. Keong sawah mengandung nutrisi yang dapat mendukung fungsi otak bekerja dengan baik. Kandungan tersebut yaitu asam lemak tak jenuh. Perlu diketahui, asam lemak tak jenuh bermanfaat untuk kesehatan otak.
Bukan cuma itu, lemak yang terkandung dalam keong sawah juga termasuk asam linoleat (omega-6) dan asam linolenat (omega-3). Asam lemak omega-3 inilah yang berperan penting untuk otak, yaitu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan daya ingat, dan mengoptimalkan perkembangan otak anak. Sementara itu, kandungan omega-6 pada keong sawah bermanfaat untuk memperlancar fungsi sel-sel saraf otak.
2. Mendukung pertumbuhan tulang
Anak-anak membutuhkan protein dan kalsium selama masa pertumbuhan, agar tubuhnya dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal. Jika kekurangan protein dan kalsium, maka anak berisiko tinggi mengalami stunting atau masalah pertumbuhan lainnya.
Nah, orang tua dapat mencegah masalah pertumbuhan anak dengan memberikan makanan keong sawah pada anak-anak. Ini adalah salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan protein dan kalsium. Sebab, dalam setiap 100 gram keong sawah, terkandung sekitar 129 mg kalsium, atau memenuhi setidaknya 10 persen kebutuhan kalsium harian.
3. Meningkatkan sistem imun
Manfaat keong sawah berikutnya yaitu meningkatkan sistem imun atau daya tahan tubuh. Sebab, keong sawah mengandung vitamin A, B, dan C, yang berfungsi memperkuat sistem imun tubuh. Dengan sistem imun yang prima, maka tubuh jadi tidak mudah sakit.
Seperti yang sudah diketahui, vitamin C bermanfaat dalam produksi sel darah putih penghasil antibodi. Vitamin ini juga mampu mencegah kerusakan sel akibat paparan radikal bebas yang memicu munculnya penyakit.
4. Memenuhi kebutuhan protein harian
Protein yang terkandung dalam keong sawang bisa dibilang cukup tinggi. Keong sawah bisa menjadi sumber protein hewani alternatif yang baik dan rendah lemak.
Tubuh membutuhkan protein untuk membangun dan memperbaiki jaringan sel agar berfungsi dengan optimal. Apabila tubuh kekurangan protein, maka tubuh lebih mudah terserang penyakit. Mengingat protein pada keong sawah bermanfaat untuk pemulihan dan penyembuhan setelah sakit, maka tidak ada salahnya untuk mengonsumsinya.
5. Mencegah anemia
Manfaat keong sawah selanjutnya yaitu mencegah anemia. Sebab, keong sawah merupakan sumber zat besi yang baik, mineral penting untuk membentuk sel darah merah. Jika kamu memiliki faktor risiko anemia, sebaiknya cegah dengan rutin mengonsumsi makanan kaya zat besi, seperti keong sawah contohnya.
Itulah manfaat keong sawah yang sayang untuk dilewatkan. Nah, jika kamu memiliki keluhan kesehatan, sebaiknya tanyakan pada dokter di aplikasi Halodoc untuk mendapatkan saran dan penanganan yang tepat. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!