Resep MPASI untuk Bayi Usia 12-18 Bulan
Halodoc, Jakarta - Setelah 6 bulan meminum ASI eksklusif, pencernaan bayi sudah mulai siap untuk mengenal dan mencerna makanan padat selain ASI. Makanan padat yang dimaksud adalah bubur lembut dengan komposisi sederhana, alias MPASI atau makanan pengganti ASI. Selama masa perkenalan ini, ibu harus cermat memperhatikan apakah Si Kecil memiliki alergi makanan tertentu dan mengamati selera makannya.
Biasanya, di masa awal makan MPASI ini, Si Kecil cenderung belum punya kebiasaan memilih-milih makanan. Ini adalah masa di mana Si Kecil mengeksplorasi rasa, aroma, dan tekstur makanan baru yang ia makan. Dari bulan ke bulan, tentunya ibu akan menambah variasi jenis rasa makanan, dan Si Kecil mulai familier dengan jenis makanan tertentu.
Baca juga: Resep MPASI untuk Bayi Usia 6-8 Bulan
Di usia 12-18 bulan, anak sudah mulai bisa mengonsumsi makanan yang hampir sama dengan yang ibu dan anggota keluarga lain makan sehari-hari. Pada usia ini juga, Si Kecil sudah mulai tahu selera lidahnya, apa yang ia suka dan tidak suka. Enggak heran kalau Si Kecil mulai lebih pemilih soal makanan.
Kalau Si Kecil jadi susah makan, ibu perlu mulai mempraktikkan responsive feeding, alias lebih peka ketika menyuapi Si Kecil. Saat sedang menyuapi Si Kecil, ibu harus ingat hal-hal ini:
- Suapi Si Kecil langsung dan perhatikan juga sang kakak ketika makan.
- Ketika Si Kecil mulai terlihat kurang nafsu makan, tawarkan makanan favoritnya.
- Kalau Si Kecil sangat pemilih, teruslah bereksperimen dengan berbagai kombinasi jenis, rasa, tekstur, dan aroma makanan. Ibu juga tak boleh menyerah dan terus mencari cara agar Si Kecil semangat makan.
- Sambil menyuapi Si Kecil, ajak ia mengobrol.
- Suapi dengan tenang, sabar, dan jangan terburu-buru. Ibu juga perlu meminimalisir hal-hal lain yang mengalihkan perhatiannya, agar ia fokus makan.
- Meskipun makanan yang ibu buat bergizi tinggi, jangan paksa Si Kecil untuk makan jika dia menolaknya.
Baca juga: Tips Menyiapkan MPASI Pertama untuk Si Kecil
Resep MPASI untuk Bayi Usia 12-18 Bulan
Frekuensi makan anak usia 12-18 bulan idealnya adalah 3-4 kali, dan bisa dikombinasikan dengan camilan 1-2 kali di antara waktu makan. Meski Si Kecil mulai bisa mengonsumsi jenis makanan yang ibu makan, ada beberapa jenis makanan yang perlu Si Kecil hindari, seperti susu atau yoghurt rendah lemak, minuman bersoda, makanan yang terlalu asam dan pedas, makanan atau minuman yang mengandung gula yang tinggi, apalagi terbuat dari pemanis buatan, atau makanan yang banyak mengandung MSG. Dengan kata lain, minuman kemasan dan makanan instan sebaiknya dihindari.
Menu MPASI yang kaya nutrisi untuk bayi usia 12-18 bulan salah satunya adalah sup ayam dengan wortel brokoli. Bahan-bahan yang ibu butuhkan adalah:
- 1 potong dada ayam cincang atau suwir halus.
- 320 mililiter kaldu ayam.
- 2 kuntum brokoli, rendam sebentar, kukus, dan potong kecil-kecil.
- ½ batang wortel, rebus, potong kecil-kecil.
Cara membuatnya enggak susah, lho. Tinggal rebus ayam hingga mendidih. Kemudian, masukkan brokoli dan wortel ke dalam kaldu ayam. Rebus kembali hingga mendidih, lalu angkat dan sajikan.
Jadwal Makan Bayi Usia 12-18 Bulan
Nah, kalau ibu masih bingung jadwal makan yang tepat untuk Si Kecil, ibu bisa ikuti jadwal dan kombinasi menu dalam sehari ini.
- Makan pagi, sekitar pukul 06:00-08:00: 4-6 sdm bubur. Pilihan lainnya adalah roti, sereal, dan buah.
- Camilan pagi, pukul 10.00: ASI atau susu formula dan camilan.
- Makan siang, jam 12:00-13:00: ¾-1 mangkuk kecil nasi tim atau nasi lembek, lauk, sayuran cincang, dan buah.
- Camilan sore, pukul 15.00: ASI atau susu formula dan camilan.
- Makan sore, pukul 17.00-18.00): ¾-1 mangkuk kecil nasi tim atau nasi lembek. Pilihan lainnya ada ubi, kentang, pasta, lauk, sayuran cincang, dan buah.
Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Pencernaan Bayi
Jika Si Kecil mengalami masalah pencernaan atau alergi terhadap makanan tertentu, segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tentang solusi terbaik untuk pencernaan Si Kecil, tanpa perlu ke luar rumah. Ibu juga bisa membeli obat dan vitamin lewat Halodoc, lho! Pesanan ibu akan dikirim ke tujuan dalam satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc di App Store dan Google Play!
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan