Halodoc, Jakarta – Fimosis adalah ketidakmampuan kulit khatan (kulup) untuk ditarik kembali di belakang kepala Mr P pada pria yang tidak disunat. Tergantung pada situasinya, kondisi ini dapat dianggap fisiologis atau patologis. 

Fimosis fisiologis atau bawaan merupakan kondisi normal dari bayi laki-laki yang baru lahir. Dalam 90 persen kasus, pemisahan alami memungkinkan kulit khatan untuk menarik kembali pada usia 3 tahun. Namun, fimosis bertahan hingga akhir remaja atau dewasa awal tidak perlu dianggap abnormal.

Umumnya, ketika fimosis terjadi pada anak-anak yang lebih tua atau orang dewasa, biasanya merupakan hasil dari salah satu dari yang berikut:

• Kebersihan yang buruk

• Infeksi, peradangan, ataupun jaringan parut (fimosis patologis)

• Kecenderungan genetik (fisiologis fimosis) yang biasanya sembuh dengan sendirinya pada saat seorang anak mencapai 5 hingga 7 tahun

Sejatinya fimosis tidak selalu menjadi alasan utama untuk dikhawatirkan, dan seorang anak mungkin dapat meregangkan kulit khatan dengan lembut sampai kembali ke posisi normal. Namun, jika fimosis menyebabkan pembengkakan, kemerahan, iritasi, atau kesulitan buang air kecil dari kulit khatan yang menekan kepala Mr P, orang tua mungkin perlu mempertimbangkan perawatan kepada anak untuk penyebab yang mendasarinya.

Baca juga: Ini Bedanya Fimosis dan Parafimosis yang Perlu Diketahui

Sebelum mencoba melakukan stretching, percayakan hal-hal berikut:

1. Bersikaplah lembut. Jangan menarik kembali kulup terlalu keras, dan berhenti menarik ketika mulai sakit.

2. Gunakan krim steroid topikal untuk membantu memijat dan melembutkan kulup, sehingga lebih mudah untuk ditarik. Salep resep atau krim dengan 0,05 persen clobetasol propionate (Temovate) biasanya direkomendasikan untuk ini.

3. Jangan menunggu terlalu lama untuk mendapatkan bantuan medis. Jika krim tidak membantu dalam empat hingga delapan minggu, temui dokter untuk perawatan. Cari bantuan medis segera jika anak mengalami pembengkakan yang menyakitkan atau kesulitan buang air kecil.

Berikut ini cara meregangkan kembali kulup anak secara aman di tempatnya:

1. Oleskan tipis-tipis krim steroid di sekitar kulit khatan. Ini harus mencakup semua jalan dari daerah di ujung Mr P ke tempat kulit khatan bertemu kulit yang lebih rendah pada batang Mr P.

2. Pijat lembut krim ke kulit khatan, gosok jaringan kulit khatan perlahan-lahan sampai krim telah sepenuhnya diserap ke dalam kulit.

3. Dengan hati-hati, coba tarik kembali kulup, hentikan ketika anak mulai merasa tidak nyaman atau sakit. Coba oleskan krim ke ujung Mr P juga, setelah cukup terekspos.

Baca juga: Aktivitas Seksual Sebabkan Parafimosis, Benarkah?

4. Ulangi langkah-langkah ini dua hingga empat kali sehari sampai anak dapat sepenuhnya menarik kulit khatan tanpa rasa sakit atau ketidaknyamanan. Ini bisa memakan waktu antara empat hingga delapan minggu, jadi jangan khawatir jika kulit khatan tidak bergerak setelah beberapa hari.

5. Orang tua dapat memijat kulit khatan saat mandi air panas atau mandi. Suhu air yang tinggi membantu melonggarkan kulit dan membuatnya lebih mudah untuk diregangkan.

6. Gabungkan peregangan di bak mandi dengan metode krim steroid untuk membantu anak untuk menarik kembali kulup lebih cepat.

Baca juga: Kenali 5 Pemeriksaan untuk Mendiagnosis Parafimosis

Menjaga Kebersihan Mr P

Mempraktikkan kebersihan Mr P yang baik dapat membantu anak terhindari dari fimosis ataupun kondisi gangguan lain yang dapat terjadi pada kulup. Bagaimana caranya? 

• Cucilah di bawah kulit khatan anak secara teratur, tarik kembali dan cuci dengan lembut dengan sabun dan air setiap kali anak mandi untuk mencegah penumpukan urin, kotoran, bakteri, dan zat lain yang dapat menyebabkan smegma atau infeksi jamur.

• Selalu bersihkan seluruh Mr P, termasuk ujung, batang, pangkal, dan skrotum.

• Kenakan pakaian dalam yang longgar dan bernapas agar kelembapan yang berlebihan tidak menumpuk di bawah kulit khatan.

Punya masalah kesehatan? segera periksakan langsung di rumah sakit yang direkomendasikan Halodoc di sini. Penanganan tepat dapat meminimalisir risiko kesehatan jangka panjang. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Yuk, download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store.