Halodoc, Jakarta - Seseorang yang mengidap kanker harus segera mendapat pengobatan, dan salah satu pengobatan yang dilakukan adalah radioterapi. Pengobatan dengan radioterapi akan menggunakan terapi radiasi dengan cara memanfaatkan sinar energi intensif untuk membunuh sel kanker yang menyerang tubuh. Terapi ini umumnya menggunakan sinar X-ray, serta alternatif lainnya dengan proton atau jenis energi lainnya.

Radioterapi akan membunuh sel kanker dengan cara menghancurkan materi genetika sel yang mengontrol pertumbuhan dan pembelahan diri sel kanker tersebut. Sel-sel kanker tersebut kemudian akan mati dan kanker yang terjadi akan menyusut. Fungsi dari terapi ini adalah untuk memaksimalkan kemungkinan untuk sembuh dan meminimalisir efek samping yang terjadi. Radioterapi juga dapat mengurangi gejala tanpa menyembuhkan penyakit yang menyebabkannya.

Baca Juga: Bagaimana Merawat Kanker Pankreas?

Dokter mungkin merekomendasikan radioterapi sebagai pengobatan pertama untuk mengatasi kanker. Namun, bisa juga seseorang mendapatkan terapi radiasi ini setelah melakukan kemoterapi atau disebut juga terapi adjuvant. Hal ini untuk menargetkan sel-sel kanker yang masih tersisa di tubuh setelah perawatan awal dilakukan.

Selain itu, untuk menghancurkan semua kanker, dokter akan menggunakan terapi radiasi untuk mengecilkan tumor dan meringankan gejala yang ada. Hal ini disebut juga dengan terapi radiasi paliatif. Terapi jenis ini dapat mengurangi tekanan, rasa sakit, dan gejala-gejala lainnya yang muncul. Tujuan dari radiasi paliatif adalah untuk meningkatkan kualitas hidup seseorang yang terserang kanker.

Lebih dari separuh orang yang terserang kanker menerima beberapa jenis terapi radiasi. Untuk beberapa jenis kanker, radioterapi saja dapat menjadi pengobatan yang efektif. Pada kanker-kanker lainnya, sel-sel yang bermasalah tersebut dapat merespon baik melalui perawatan kombinasi, yaitu radioterapi dibarengi dengan pembedahan, kemoterapi, atau imunoterapi.

Baca Juga: Kerja Kantoran Terancam Kena Kanker Paru-Paru

Radioterapi Sinar Eksternal

Radioterapi jenis ini adalah yang paling umum dilakukan. Tubuh seseorang yang mengidap kanker akan mendapat sinar radiasi melalui mesin. Cara ini dapat mengobati area tubuh hingga keseluruhan apabila diperlukan. Orang tersebut akan dimasukkan ke sebuah mesin yang disebut akselerator linier (Linac) untuk menciptakan sinar radiasi X-ray. Alat ini menggunakan perangkat lunak komputer yang dapat menyesuaikan ukuran dan bentuk sinar. Hal tersebut dilakukan untuk memfokuskan sinar agar tidak terkena jaringan yang sehat.

Beberapa jenis terapi radiasi sinar eksternal, yaitu:

1. Terapi Radiasi Konformal Tiga Dimensi (3D-CRT)

Gambar 3 dimensi kanker dari seseorang akan dibuat rincian dengan pemindaian computed tomography (CT) atau magnetic resonance imaging (MRI). Hal ini agar terapi radiasi yang dilakukan lebih tepat. Selain itu, tindakan juga akan lebih aman dengan menggunakan terapi radiasi dosis tinggi untuk mengurangi kerusakan pada jaringan sehat dan menurunkan efek samping.

2. Terapi Radiasi Modulasi Intensitas (IMRT)

Terapi ini lebih kompleks dari 3D-CRT. Intensitas terapi radiasi ini lebih beragam pada setiap sinar balok IMRT dibandingkan 3D-CRT yang menggunakan sinar balok yang sama. IMRT akan menargetkan tumor dan menghindari jaringan sehat yang lebih baik dibandingkan 3D-CRT. IMRT akan memberikan dosis radiasi yang tepat dan aman pada tumor yang terjadi dan meminimalisir dosis ke jaringan normal di sekitarnya.

Baca Juga: Ini Tindakan Medis yang Dibutuhkan untuk Menangani Sindrom Cushing

Dokter yang akan menentukan apakah pengobatan IMRT adalah yang paling tepat untuk kamu. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dengan menggunakan CT scan untuk simulasi perawatan. Prosedur lainnya akan digunakan untuk membantu menentukan bentuk dan lokasi pasti dari tumor yang terjadi. IMRT juga dapat mempertahankan posisi yang tepat dan sama selama perawatan dilakukan.

3. Terapi radiasi dengan panduan gambar (IGRT)

Terapi ini memungkinkan dokter untuk mengambil gambar dari seorang yang mengidap kanker selama perawatan. Gambar tersebut dapat dibandingkan dengan gambar yang telah digunakan untuk perencanaan perawatan yang lebih baik. Hal ini mungkin dapat membantu untuk mengurangi kerusakan jaringan sehat.

Itulah cara radioterapi mengobati kanker. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal kanker, dokter dari Halodoc siap membantu. Komunikasi dengan dokter bisa dilakukan dengan mudah melalui Chat atau Voice/Video Call. Selain itu, kamu juga bisa beli obat di Halodoc. Praktis tanpa perlu keluar rumah, pesananmu akan diantarkan sampai tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang di App Store dan Google Play!