Halodoc, Jakarta - Seorang pria asal Taiwan kedapatan memiliki tiga testis saat akan melakukan hubungan intim dengan pasangannya. Pria normalnya hanya memiliki dua testis saja. Setelah diperiksakan ke dokter, ternyata pria berusia 30 tahun tersebut didiagnosis mengidap tumor. Sang pria pun kaget, karena ia tidak merasakan gejala apa pun, sehingga tidak tahu kalau dirinya memiliki tumor pada testisnya.

Baca Juga: Perlu Ketahui, Jenis-Jenis Kanker Testis

Uniknya, tumor yang dimiliki pria tersebut mirip dengan testis namun terletak di bagian kanan skrotum, lebih tepatnya berada di atas testis. Tumor tersebut memiliki jaringan elastis sama seperti testis pada umumnya. Menurut dokter, tumor berukuran lima sentimeter ini termasuk ke dalam pseudo tumor atau kista yang pertumbuhannya disebabkan oleh scrotal edema. Dokter menyarankan agar tumor tersebut segera diangkat. Lantas, sebenarnya apa itu scrotal edema?

Mengenal Scrotal Edema yang Memengaruhi Testis

Scrotal edema timbul saat skrotum mengalami pembengkakan, sehingga kantong skrotum membesar. Kantong skrotum berfungsi untuk menampung testis, sedangkan testis berfungsi memproduksi sperma dan hormon testosteron. Ada banyak faktor yang membuat skrotum mengalami pembengkakan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh cedera atau kondisi medis tertentu, seperti penumpukan cairan, peradangan, atau pertumbuhan abnormal dalam skrotum.

Pria yang mengalami pembengkakan skrotum bisa mengalami gejala yang berbeda-beda. Ada yang tidak merasakan sakit sama sekali, tetapi ada pula yang terasa menyakitkan. Pada kasus pria asal Taiwan tersebut, ia tidak mengalami rasa sakit sama sekali. Pada kasus gejala yang terasa sangat nyeri, seorang pria harus mendapat perawatan sesegera mungkin. Sebab, tidak menerima perawatan yang tepat waktu dapat mengakibatkan hilangnya testis karena kematian jaringan.

Baca Juga: Gondongan Bisa Muncul di Testis, Apakah Berbahaya?

Pembengkakan skrotum dapat terjadi dengan cepat atau lambat seiring berjalannya waktu. Salah satu penyebab utama pembengkakan skrotum adalah torsio testis. Kondisi ini adalah cedera atau peristiwa yang menyebabkan testis pada kantong buah zakar memutar dan memutuskan sirkulasi darah.

Bagaimana Scrotal Edema Memicu Pertumbuhan Pseudotumor?

Sebenarnya, tidak disebutkan pemicu munculnya scrotal edema pada pria Taiwan tersebut. Namun, sebagian besar kasus scrotal edema disebabkan oleh oleh trauma pada tubuh bagian bawah atau peradangan skrotum. Kondisi tersebut dapat membuat lapisan fibroblas ada di bagian luar. Seiring berjalannya waktu, kondisi tersebut bisa berkembang menjadi pseudotumor.

Apabila kamu mendapati benjolan di bagian testis, segera periksakan ke dokter untuk mencari tahu penyebabnya. Sebelum memeriksakan diri ke dokter, jangan lupa buat janji terlebih dahulu melalui aplikasi Halodoc. Kamu dapat memilih dokter di rumah sakit yang tepat sesuai dengan kebutuhan kamu. Lewat aplikasi, kamu bisa mengetahui estimasi waktu bertemu dokter, sehingga enggak perlu ngantre lama-lama.

Perawatan untuk Mengatasi Tumor Testis

Setelah tumor berhasil diangkat, ada sejumlah perawatan yang bisa dilakukan di rumah, seperti : 

• Menempelkan es yang telah dibalut dengan kain ke bagian skrotum untuk meredakan pembengkakan. Pembengkakan biasanya terlihat dalam 24 jam pertama;

• Konsumsi obat penghilang rasa sakit yang telah diresepkan oleh dokter;

• Mengenakan legging atletik khusus pria;

• Melakukan sitz bath atau mandi pinggul, untuk mengurangi pembengkakan.

• Menghindari aktivitas berat sampai kondisi sudah benar-benar pulih.

Baca Juga: Apa yang Terjadi ketika Buah Zakar Diangkat Akibat Kanker Penis?

Itulah sejumlah informasi tentang tumor testis yang rentan menyerang pria. Untuk mencegahnya, hindari melakukan aktivitas yang dapat mencederai skrotum. Pria juga perlu rutin mengecek testis untuk berjaga-jaga apabila timbul suatu benjolan di area tersebut.

Referensi:

Asia One. Diakses pada 2019. Taiwan woman discovers boyfriend's third 'testicle' - a tumour.

Healthline. Diakses pada 2019. What You Need to Know About Scrotal Swelling.