Halodoc, Jakarta – Bagi para wanita yang sedang ingin menunda kehamilan, ada berbagai macam metode kontrasepsi yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan. Setiap metode tentu memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.

Nah, salah satu metode kontrasepsi yang terbilang aman bagi wanita dan juga efektif untuk mencegah kehamilan adalah kontrasepsi intrauterine device (IUD) atau yang lebih dikenal sebagai KB spiral. Sayangnya, kurangnya pengetahuan mengenai metode kontrasepsi ini membuat banyak wanita takut menggunakan kontrasepsi IUD. 

Oleh karena itu, kenalan lebih dekat dengan kontrasepsi IUD melalui fakta-fakta berikut:

1.Apa Itu IUD?

IUD adalah alat kecil berbentuk seperti huruf ‘T’ yang dipasang di rahim. Alat ini bisa membantu mencegah kehamilan dengan cara menghentikan sperma mencapai dan membuahi sel telur. IUD merupakan pilihan kontrasepsi yang sangat baik bagi banyak wanita, tapi bukan pilihan terbaik untuk wanita yang berisiko tinggi untuk terkena infeksi menular seksual (IMS).

2.Ada 2 Jenis IUD

Ada dua jenis IUD, yaitu tembaga dan hormonal. IUD hormonal melepaskan progestin, yang merupakan bentuk sintetis dari hormon progesteron, hormon yang memengaruhi siklus menstruasi, kehamilan, pembuahan sel telur, dan ovulasi.

Jenis IUD ini bisa mencegah kehamilan hingga 5 tahun. Sementara IUD tembaga tidak mengandung hormon dan bisa mencegah kehamilan hingga 10 tahun.

3.IUD Efektif Mencegah Kehamilan

Bila dipasang dengan tepat, peluang wanita yang mengenakan IUD untuk hamil hanya 1 persen. Melansir dari National Health Service UK, sejauh ini IUD adalah alat kontrasepsi yang paling efektif selain implan.

Baca juga: Benarkah IUD Lebih Baik dari KB Suntik?

4.Pemasangan IUD Mungkin Sedikit Tidak Nyaman

IUD dipasang oleh tenaga kesehatan profesional. Dokter akan memasukkan IUD ke dalam rahim wanita melalui leher rahim. Prosedur ini biasanya memakan waktu kurang dari 15 menit. Pemasangan IUD bisa dilakukan dengan menggunakan anestesi ataupun tidak.

Namun, salah satu kekurangan IUD adalah prosedur pemasangannya bisa terasa tidak nyaman. Kamu mungkin bisa mengalami kram atau perdarahan setelah prosedur, namun hal itu biasanya akan menghilang dalam beberapa hari. Beberapa wanita mungkin juga merasa pusing karena rasa sakitnya. Namun, jangan khawatir. Dokter bisa meresepkan obat bebas untuk meredakan rasa nyeri tersebut.

Baca juga: Enggak Perlu Khawatir, Ini 4 Efek Samping Kontrasepsi IUD

5.IUD Tidak Bisa Mencegah Infeksi Menular Seksual

IUD tidak bisa mencegah kamu terkena infeksi menular seksual, sehingga penting untuk tetap menggunakan kondom.

6.IUD Bisa Digunakan sebagai Kontrasepsi Darurat

Fakta menarik lainnya yang perlu diketahui adalah IUD jenis tembaga bisa digunakan sebagai kontrasepsi darurat. Bila kamu menggunakan jenis IUD tersebut dalam 5 hari setelah berhubungan seks tanpa kondom, alat tersebut lebih dari 99,9 persen efektif untuk mencegah kehamilan. Alat kontrasepsi ini sebenarnya adalah cara yang efektif untuk mencegah kehamilan setelah berhubungan seks.

7.Bisakah Pasangan Merasakan Adanya Alat Kontrasepsi Tersebut?

IUD dipasang cukup dalam di dalam rahim, sehingga pasangan seharusnya tidak bisa merasakannya saat berhubungan intim. Bila ia merasakannya, mungkin itu hanya sebatas kontak kecil dengan tali IUD. Jadi, IUD seharusnya tidak mengganggu saat berhubungan intim dengan pasangan.

8.Pemasangan IUD Tidak Menghilangkan Peluang Kehamilan

IUD tidak akan memengaruhi peluang untuk hamil di kemudian hari. Bila kamu ingin hamil, minta dokter untuk melepaskan IUD, dan siklus menstruasi akan kembali normal segera setelah alat kontrasepsi tersebut dilepas.

Nah, itulah beberapa fakta mengenai IUD. Bila kamu tertarik untuk mengenakan alat kontrasepsi ini, bicarakan dulu pada dokter untuk menentukan apakah IUD adalah pilihan kontrasepsi yang terbaik atau tidak. 

Baca juga: Mitos atau Fakta, Kontrasepsi IUD Buat BB Naik?

Kamu juga bisa bertanya-tanya mengenai pilihan alat kontrasepsi dan masing-masing kelebihan dan kekurangannya pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, dokter yang ahli dan terpercaya siap memberi saran kesehatan kapan saja dan di mana saja. Yuk, download aplikasinya sekarang juga di App Store dan Google Play.

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2021. Intrauterine Devices (IUDs).

Planned Parenthood. Diakses pada 2021. IUD.

WebMD. Diakses pada 2021. Birth Control and the IUD (Intrauterine Device)

NHS UK. Diakses pada 2021. Intrauterine Device (IUD).