Trajenta Duo 2.5 mg/850 mg 60 Tablet
Rp677.500 - Rp905.400
Per Botol
*Harga berbeda di tiap apotik
Kemasan aman & personal
Siap diantar 24 jam
Dikirim dari apotek resmi
Deskripsi
TRAJENTA DUO TABLET merupakan obat antihiperglikemik yang mengandung kombinasi Linagliptin 2.5 mg dan Metformin 850 mg. Obat ini digunakan untuk mengontrol kadar glukosa pada pasien Diabetes Mellitus (DM) tipe 2 lebih baik dibandingkan pengobatan monoterapi dengan Metformin. Trajenta duo bekerja dengan cara terikat dengan DPP-4 yang menyebabkan peningkatan kadar incretin. Trajenta duo menyebabkan peningkatan sekresi insulin dan pengurangan sekresi glukagon sehingga meningkatkan homeostasis kadar glukosa tubuh. Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Pembelian obat ini memerlukan edukasi terkait penggunaan atau pengonsumsian obat yang tepat dan aman yang akan dikenakan biaya.
Indikasi Umum
INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Tambahan terhadap diet & olahraga utk memperbaiki kontrol glikemik pd pasien dws dg DM tipe 2 yg cocok terhadap terapi dg linagliptin & metformin; psien yg telah diterapi & dpt dikendalikan dg baik oleh kombinasi bebas dr linagliptin & metformin
Komposisi
Linagliptin 2.5 mg, metformin 850 mg
Dosis
PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dewasa : 1 x sehari 1 tablet
Aturan Pakai
Sebaiknya diberikan bersama makanan.
Perhatian
HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Jangan digunakan pd pasien dg diabetes tipe 1. Hipoglikemia. Asidosis laktat. Monitor fungsi ginjal sblm mulai terapi & selanjutnya monitor secara berkala. Ggn hati pd awal pemberian antihipertensi atau diuretik & OAINS. Hentikan penggunaan selama 48 jam sblm dilakukan bedah elektif dg anestesi umum, spinal, atau epidural, & jika diduga ada pankreatitis. Perubahan status klinis pasien yg sebelumnya dalam kondisi diabetes tipe 2 terkontrol. Hamil & laktasi. Lanjut usia. Anak <18 thn.
Kontra Indikasi
Hipersensitivitas. Ketoasidosis diabetikum & prekoma diabetikum. Gagal ginjal atau ggn fugnsi ginjal (bersihan kreatinin <60 mL/mnt). Dehidrasi, infeksi berat, syok, pemberian bersama dg zat kontras teryodinisasi. Gagal jantung atau kegagalan pernapasan, infark miokard yg belum lama terjadi. Insufisiensi hepatik. Intoksikasi alkohol akut; alkoholik.
Efek Samping
Nasofaringitis, hipersensitivitas, batuk, penurunan nafsu makan, diare, mual, pankreatitis, muntah, pruritus.
Golongan Produk
Obat Keras (Merah)
Kemasan
Botol @ 60 Tablet
Manufaktur
Boehringer Ingelheim
No. Registrasi
BPOM: DKI2160500117B1