Sikstop 120 mg 10 Tablet
Rp140.700 - Rp142.100
Per Strip
*Harga berbeda di tiap apotik
Kemasan aman & personal
Siap diantar 24 jam
Dikirim dari apotek resmi
Deskripsi
SIKSTOP TABLET merupakan obat dengan kandungan etoricoxib.
Etoricoxib merupakan NSAID yang selektif terhadap COX-2. Obat ini memiliki efek antiinflamasi (anti radang) dan analgesik (anti nyeri) dengan menghambat sintesis prostaglandin melalui penghambatan COX-2. Obat digunakan untuk meredakan gejala Osteo arthritis, Rheumatoid arthritis, spondilitis ankilosa, serta nyeri dan tanda inflamasi yg berhubungan dengan artritis gout akut, nyeri muskuloskeletal kronik, nyeri akut yang berhubungan dengan bedah gigi.
Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Pembelian obat ini memerlukan edukasi terkait penggunaan atau pengonsumsian obat yang tepat dan aman yang akan dikenakan biaya.
Indikasi Umum
INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS.
Meredakan gejala Osteo arthritis, Rheumatoid arthritis, spondilitis ankilosa, serta nyeri dan tanda inflamasi yg berhubungan dengan artritis gout akut, nyeri muskuloskeletal kronik, nyeri akut yang berhubungan dengan bedah gigi.
Komposisi
Etoricoxib 120 mg
Dosis
PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER.
Osteoarthritis: Dosis yang dianjurkan adalah 60 mg sekali sehari.
Rheumatoid Arthritis, Nyeri gigi pasca operasi, Ankylosing Spondylitis: Dosis yang dianjurkan adalah 90 mg sekali sehari. Durasi pengobatan tidak boleh lebih dari (satu) tahun.
Artritis Gout Akut: Dosis yang dianjurkan 120 mg sekali sehari. Max.8 hari
Aturan Pakai
Sebelum atau sesudah makan.
Perhatian
HARUS DENGAN RESEP DOKTER.
Pasien dengan riwayat penyakit gastrointestinal (misalnya ulserasi, perdarahan gastrointestinal), dengan faktor risiko kejadian kardiovaskular (misalnya hiperlipidemia, hipertensi, diabetes mellitus, merokok), gagal jantung yang tidak terkompensasi, sirosis, riwayat gagal jantung, disfungsi ventrikel kiri, yang sudah ada sebelumnya edema, dehidrasi. Gangguan hati ringan sampai sedang. Lansia. Ibu menyusui.
Kategori kehamilan:
Kategori C: Mungkin berisiko.
Obat digunakan dengan hati-hati apabila besarnya manfaat yang diperoleh melebihi besarnya risiko terhadap janin. Penelitian pada hewan uji menunjukkan risiko terhadap janin dan belum terdapat penelitian langsung terhadap wanita hamil.
Belum terdapat data keamanan terkait penggunaan obat ini pada wanita menyusui.
Konsultasikan kepada dokter apabila Anda sedang menyusui.
Kontra Indikasi
Hipersensitivitas. Pasien dengan ulkus peptikum aktif atau perdarahan gastrointestinal, penyakit radang usus, gagal jantung kongestif (NYHA II-IV), hipertensi yang tidak terkontrol atau dengan tekanan darah tinggi yang persisten (> 140/90 mmHg), penyakit jantung iskemik, penyakit arteri perifer, penyakit serebrovaskular, riwayat bronkospasme, rinitis akut, polip hidung, edema angioneurotik, urtikaria atau reaksi tipe alergi setelah mengonsumsi aspirin, NSAID termasuk inhibitor COX-2. Anak-anak dan remaja <16 tahun. Gangguan ginjal (CrCl <30 mL/menit) dan hati berat (Child-Pugh 10). Kehamilan.
Efek Samping
Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu.
Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis.
Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: Retensi cairan, edema, hipertensi, peningkatan ALT atau AST, reaksi hipersensitivitas termasuk anafilaksis dan angioedema, Sakit perut, sembelit, perut kembung, gastritis, mulas, diare, dispepsia, mual, muntah, esofagitis, ulkus mulut, Palpitasi, aritmia, asthenia penyakit seperti flu.
Golongan Produk
Obat Keras (Merah)
Kemasan
Dus, 3 Strip @ 10 tablet
Manufaktur
Pratapa Nirmala (Fahrenheit)
No. Registrasi
BPOM: DKL1931543117C1