Mitos Mengenai Penyebab Keguguran yang Perlu Diketahui
Halodoc, Jakarta – Kehamilan merupakan suatu kondisi yang sangat menyenangkan bagi pasangan suami istri. Sebaiknya ibu hamil mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi agar kesehatan ibu dan anak tetap terjaga. Kurangnya nutrisi dan gizi tentu akan menimbulkan masalah kedepannya untuk kehamilan.
Tidak hanya masalah asupan makanan saja yang memengaruhi kondisi kehamilan, terlalu banyak pikiran hingga stres juga bisa menyebabkan masalah untuk kesehatan ibu maupun janin dalam kandungan.
Banyak mitos mengenai keguguran yang membuat sebagian ibu hamil khawatir. Namun sebaiknya hal ini jangan terlalu dipikirkan, karena mitos ini belum tentu benar. Berikut adalah mitos yang sering didengar mengenai keguguran.
1. Melakukan Olahraga saat Hamil Menyebabkan Keguguran
Ibu hamil tidak akan keguguran karena melakukan olahraga. Olahraga bahkan dianjurkan untuk ibu hamil. Namun, ibu hamil harus selalu memperhatikan jenis olahraga yang dilakukan. Ibu hamil bisa memilih untuk melakukan olahraga ringan seperti yoga, jalan santai, atau bahkan berenang. Selama tidak ada keluhan pada kehamilan, melakukan olahraga boleh saja dilakukan oleh ibu hamil.
Baca juga: Tips Aman Pilih Olahraga Ibu Hamil
2. Hubungan Intim Menyebabkan Keguguran
Banyak yang mengatakan bahwa berhubungan intim saat hamil akan menyebabkan keguguran. Hal ini adalah mitos, karena pada saat ibu dan pasangan melakukan hubungan intim, janin tetap terlindungi dalam rahim dan selaput ketuban. Selain itu, jarak mulut rahim juga cukup panjang, sehingga sangat aman untuk melakukan hubungan intim ketika hamil. Carilah informasi mengenai posisi-posisi yang aman untuk ibu hamil saat akan melakukan hubungan intim.
3. Bepergian dengan Pesawat akan Menyebabkan Keguguran
Nyatanya, tekanan udara dalam pesawat sangat aman bagi janin dalam kandungan. Sebaiknya saat usia kehamilan memasuki minggu ke-36, disarankan ibu hamil tidak menggunakan pesawat. Selama dalam pesawat, sebaiknya ibu hamil tidak duduk terus menerus. Berjalan-jalan lah sebentar agar tidak terjadi pembengkakan pada kaki.
4. Pendarahan saat Hamil Pasti Keguguran
Pendarahan atau flek pada awal kehamilan adalah hal yang biasa terjadi. Hal ini akibat adanya proses pelekatan sel telur yang dibuahi pada dinding rahim. Biasanya, pendarahan yang normal pada awal kehamilan tidak menyebabkan nyeri pada rahim. Selain itu, pendarahan juga tidak banyak bahkan tidak memerlukan pembalut. Namun jika pendarahan semakin banyak dan disertai rasa nyeri yang luar biasa pada rahim, sebaiknya segera hubungi dokter.
5. Mengonsumsi Kopi saat Hamil Menyebabkan Keguguran
Ibu hamil boleh mengonsumsi kopi, tapi dalam batasan yang wajar. Biasanya, dalam satu hari ibu hamil tidak boleh mengonsumsi lebih dari 3 cangkir. Tidak hanya kopi, teh dan minuman yang bersoda sebaiknya juga dibatasi. Jika berlebihan mengonsumsi kopi, dikhawatirkan bayi akan lahir dengan berat badan yang cukup rendah.
Penyebab Keguguran pada Ibu Hamil
Tentu keguguran adalah pengalaman yang sangat buruk bagi setiap ibu hamil. Berbagai penyebab bisa menjadi faktor keguguran.
- Sekitar 60 persen kasus keguguran terjadi karena adanya kelainan kromosom pada janin. Kromosom adalah struktur terkecil di setiap sel yang membawa gen kita. Biasanya, saat sel telur dan sperma bertemu, ada beberapa kromosom yang rusak. Inilah yang menyebabkan keguguran pada kehamilan.
- Tiroid dan diabetes yang tidak terkontrol.
- Adanya infeksi bakteri.
Baca juga: Ketahui Tentang Keguguran yang Rentan di Awal Kehamilan
Jika ibu memiliki keluhan terhadap kehamilan, ibu bisa bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play!