Minum Es Sebabkan Radang Tenggorokan, Benarkah?
“Mungkin kamu pernah atau sering mendengar nasihat, seperti ‘jangan sering-sering minum es, nanti radang tenggorokan, lho’. Masih banyak orang yang percaya kebiasaan minum es bisa menyebabkan radang tenggorokan. Lalu, bagaimana dengan fakta medisnya?”
Halodoc, Jakarta – Radang tenggorokan adalah penyakit umum yang sering dialami oleh banyak orang. Kondisi ini dapat membuat nyaman pengidapnya. Penyakit yang dikenal juga dengan faringitis ini adalah peradangan yang terjadi pada saluran yang menghubungkan hidung atau mulut dengan kerongkongan (esofagus) atau saluran tempat pita suara (laring). Namun, masyarakat awam lebih sering menyebutnya dengan panas dalam.
Baca juga: Cara Redakan Sakit Tenggorokan yang Sering Kambuh
Minum Es Memperparah Sakit Tenggorokan, Benarkah?
Saat radang tenggorokan terjadi, tenggorokan terasa sakit atau panas, sehingga membuat pengidapnya merasa tidak nyaman dan sulit untuk menelan. Kadang-kadang, penyakit ini bisa disertai dengan gejala berupa demam, batuk, maupun pilek.
Radang tenggorokan paling sering disebabkan oleh infeksi virus. Selain virus, radang tenggorokan bisa disebabkan oleh bakteri, jamur, reaksi alergi, dan paparan polutan, seperti asap rokok dan gas.
Faktor penyebab radang tenggorokan tersebut bisa ditemui di mana saja. Inilah yang membuat penyakit ini bisa menyerang siapa saja dari segala usia yang memiliki daya tahan tubuh yang lemah.
Ketika sakit tenggorokan, yang perlu kamu lakukan adalah mencegah agar gejalanya tidak semakin parah. Nah, kebiasaan minum es nyatanya menjadi salah satu hal yang bisa memperparah gejala radang tenggorokan. Alasannya, minum es bisa memicu batuk, sehingga membuat peradangan pada tenggorokan semakin berat.
Jadi, tidak benar bahwa minum es bisa menyebabkan radang tenggorokan. Penyebab radang tenggorokan yang sebenarnya adalah virus dan bakteri. Namun, cara yang bisa dilakukan agar gejala radang tenggorokan bisa cepat mereda, sebaiknya kamu tidak minum es dulu selama sakit.
Baca juga: Es dari Air Mentah atau Matang: Apa Bedanya?
Cara Mengobati Sakit Tenggorokan
Selain menghindari minum es, beberapa upaya berikut ini juga bisa dilakukan di rumah agar gejala radang tenggorokan dapat mereda dengan cepat:
- Banyak beristirahat.
- Minum air putih yang banyak. Namun, hindari minuman yang terlalu panas.
- Berkumur dengan air hangat yang dicampur garam.
- Mengonsumsi makanan yang dingin dan lembut.
- Gunakan masker agar terhindar dari paparan asap.
- Mengulum es batu.
Biasanya, radang tenggorokan yang disebabkan oleh virus bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan khusus dalam waktu 5–7 hari. Namun, bila upaya tersebut tidak mampu meredakan gejala, maka kamu bisa mengonsumsi paracetamol.
Selain itu, menggunakan obat semprot yang mengandung antiseptik, seperti fenol, atau yang mengandung bahan penyejuk (mentol dan eukaliptus) untuk melegakan tenggorokan.
Sedangkan untuk radang tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri, dokter biasanya memberikan resep obat antibiotik untuk meredakan gejala. Kamu bisa beli obat secara online melalui aplikasi Halodoc. Obat antibiotik ini perlu diminum sampai habis untuk mencegah infeksi bertambah parah atau menyebar ke bagian tubuh lain.
Radang Tenggorokan Bisa Dicegah
Bakteri dan virus yang menjadi penyebab radang tenggorokan bisa ditemukan di mana-mana, sehingga kamu perlu menjaga kebersihan agar tidak terinfeksi. Berikut cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah radang tenggorokan:
- Cuci tangan menggunakan air dan sabun sampai bersih, terutama setelah menggunakan toilet, batuk, bersin, dan sebelum makan.
- Gunakan tisu untuk menutupi mulut dan hidung saat bersin atau batuk dan segera buang tisu tersebut.
- Hindari kontak langsung dengan orang yang sedang sakit.
- Pakai masker saat beraktivitas di luar ruangan.
- Tidak berbagi perlengkapan makan dan minum dengan orang lain.
- Bersihkan peralatan di rumah yang sering kamu gunakan, seperti remote TV, gagang telepon, dan keyboard komputer secara teratur.
Baca juga: Penting untuk Kesehatan, Inilah Cara Mencuci Tangan yang Benar
Selain menjaga kebersihan, kamu juga perlu menerapkan gaya hidup sehat dengan minum air putih yang cukup, mengonsumsi makanan bergizi secara teratur, batasi konsumsi makanan yang mengandung banyak MSG.
Hindari juga mengonsumsi makanan yang dapat mengiritasi, seperti makanan pedas dan makanan yang terlalu panas atau dingin. Usahakanlah untuk berhenti merokok karena rokok bisa membuat kamu mudah mengalami radang tenggorokan.
Referensi: