Splash Pregnancy
Pengertian Splash Pregnancy
Splash pregnancy adalah kehamilan yang terjadi ketika sel sperma membuahi sel telur padahal tidak terjadi penetrasi. Meski terkesan mustahi, tetapi kondisi ini bisa saja terjadi swaktu-waktu.
Penyebab Splash Pregnancy
Lalu, bagaimana caranya mendapatkan kehamilan tanpa melakukan penetrasi? Hal ini bisa terjadi ketika sel sperma bersentuhan langsung dengan vagina. Kondisi ini dapat terjadi ketika pasangan melakukan ejakulasi berdekatan langsung dengan vagina.
Untuk itu sangat penting mengetahui fakta bahwa kamu bisa mengalami kehamilan meskipun tanpa penetrasi. Namun, risiko kehamilan dengan cara ini sangat rendah karena sel sperma hanya bisa hidup sebentar di luar tubuh.
Faktor Risiko Splash Pregnancy
Kondisi ini dapat terjadi ketika kamu melakukan aktivitas seksual meskipun tanpa penetrasi di dalam masa subur. Selain itu, aktivitas seksual tanpa alat pengaman, seperti kondom juga bisa meningkatkan kehamilan yang tidak direncanakan.
Gejala Splash Pregnancy
Tanda kehamilan yang terjadi tanpa penetrasi akan serupa dengan kehamilan yang direncanakan. Ada beberapa gejala yang perlu diketahui, seperti:
- Melewati Masa Menstruasi. Tanda kehamilan yang paling umum adalah melewati masa menstruasi. Tidak ada salahnya untuk melakukan tes kehamilan untuk memastikan penyebab gangguan siklus menstruasi.
- Perubahan pada Payudara. Kehamilan juga ditandai dengan perubahan payudara yang mengalami pembengkakan dengan tekstur kulit yang lebih lembut.
- Mual dan Muntah. Mual dan muntah akan dialami akibat adanya perubahan hormon dalam tubuh. Kondisi ini dikenal sebagai morning sickness.
- Peningkatan Frekuensi Buang Air Kecil. Kehamilan dapat memicu peningkatkan frekuensi buang air kecil. Saat hamil, jumlah darah akan meningkat sehingga ginjal akan memproses cairan ekstra pada kandung kemih.
- Kelelahan. Peningkatan hormon progesteron selama awal kehamilan dapat menyebabkan kelelahan.
- Perut Kembung. Perubahan hormon juga dapat menyebabkan perut menjadi kembung.
- Muncul Bercak Darah. Bercak darah yang ringan juga menjadi tanda dari kehamilan. Kondisi ini terjadi akibat adanya proses implantasi ketika sel telur menempel pada dinding rahim. Kondisi ini bisa terjadi 10-14 hari setelah pembuahan.
Diagnosis Splash Pregnancy
Banyak tanda kehamilan yang serupa dengan tanda gangguan penyakit lain. Untuk memastikan kehamilan yang kamu alami, sebaiknya lakukan tes kehamilan di rumah menggunakan alat tes kehamilan yang bisa dengan mudah kamu dapatkan di apotek terdekat.
Jika hasilnya menunjukkan tanda positif, artinya kamu benar mengalami kehamilan. Segera lakukan pemeriksaan di rumah sakit untuk memastikan usia kehamilan dan kondisi kesehatan janin dalam kandungan.
Kamu bisa buat janji pemeriksaan di rumah sakit pilihan menggunakan Halodoc. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play. Dengan begitu, kamu bisa segera mengetahui kondisi kehamilan yang tengah kamu jalani.
Perawatan Splash Pregnancy
Kehamilan yang terjadi karena proses splash pregnancy tentunya perlu mendapatkan perawatan agar kehamilan berjalan lancar dan sehat. Ada berbagai tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan kehamilan agar perkembangan janin berjalan optimal, seperti:
- Mulailah mengonsumsi berbagai makanan sehat dan bernutrisi.
- Hindari kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol.
- Konsumsi vitamin prenatal sesuai dengan anjuran dokter.
- Penuhi kebutuhan air putih setiap hari.
- Perbanyak konsumsi buah dan sayur.
- Lakukan olahraga ringan setiap hari
- Rutin melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan.
- Lakukan pemeriksaan gigi.
- Perbanyak istirahat.
Komplikasi Splash Pregnancy
Splash pregnancy tidak akan menyebabkan komplikasi apapun pada kesehatan. Namun, kehamilan yang dijalani berisiko mengalami gangguan kesehatan jika tidak dirawat dengan baik, seperti:
- Anemia.
- Tekanan darah tinggi.
- Preeklamsia.
- Keguguran.
Pencegahan Splash Pregnancy
Jika kamu ingin mencegah splash pregnancy terjadi, sebaiknya lakukan aktivitas seksual yang aman dengan menggunakan alat pengaman, seperti kondom.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera kunjungi rumah sakit terdekat ketika kamu mengalami perdarahan, tidak ada gerak janin, ketuban pecah, hingga kram yang sangat mengganggu. Lakukan pemeriksaan untuk mencegah kondisi yang tidak diinginkan.